{DISCLAIMER : Thread ini hanya berisi pengalaman pribadi ane dan hanya bertujuan untuk sharing pengalaman saja. Tidak ada tujuan untuk mengajak pembacanya ikut melakukan transaksi di Crypto, membeli atau menjual koin Crypto tertentu, juga tidak ada tujuan mengajak pembacanya untuk memakai Broker crypto tertentu. Thanks.}
(Note: Setiap tangkapan Layar dan Gambar yang ada di Thread ini ane ambil pada Minggu Malam Tgl 18 Agustus 2024, Namun Thread ini Ane Publish ulang Pada Senin malam Tgl 19 Agustus 2024, Karena Thread yang ane publish sebelumnya di tgl 18/8/2024 YANG INIError - Tulisannya hilang).

Lalu karena seringnya berseliweran info-info soal crypto di medsos, pada Pada 27 Mei 2024 ane pun kembali mencoba peruntungan di dunia Crypto. Terlepas dari  banyaknya perbedaan pendapat Pro-Kontra diluar sana soal Crypto ane gak ingin masuk kesana yang ane tulis disini cuma ingin share pengalaman pribadi saja saat mencoba Crypto.
Ane mulai deposit Rp. 100.000 hingga total yang ane dopositkan sudah sebesar Rp. 3.000.000 (ini sudah termasuk biaya admin Rp. 2.000 untuk setiap kali deposit). Ane tidak langsung deposit 3 juta sekaligus namun bertahap, ada 100ribu, 23ribu, 50ribu, 300ribu, yang totalnya udah sebanyak Rp.3.000.000 yang udah ane depositkan mulai 27 Mei 2024 – 19 Agustus 2024 (saat Thread ini ane Publish).

Seperti memilih koin-koin yang memiliki riwayat kenaikan harga cukup tinggi, membeli koin-koin yang ada di deretan Top 20 Global, Melihat koin berdasarkan berapa banyak Exchange yang memasarkannya, Melihat kapitalisasi pasar dari setiap koin yang akan ane beli, hingga mencari tau kira-kira ada gak koin Crypto yang sudah diterapkan disebuah Negara sebagai salah satu metode pembayaran.

KENAIKAN HARGA DRASTIS
Jujur salah satu yang menarik perhatian ane mencoba crypto adalah adanya koin-koin yang mengalami kenaikan harga yang drastis, meskipun ada pula koin-koin yang mengalami penurunan harga yang sangat drastis pula, maka tak heran Crypto sering disebut sebagai High Risk – High Return.

Liat aja Grafik Bitcoin dibawah ini, Harga Bitcoin sudah menyentuh Rp. 939 juta (per 18/8/2024) mengalami kenaikan harga sebanyak 96juta Persen (96.741.857%) di semua periode sejak 2009 hingga sekarang pertengahan 2024. Artinya andai kita punya uang Rp. 100.000 di 2009 dan digunakan untuk membeli Bitcoin maka sekarang uang kita sudah menjadi Rp. 96 milyaran.

Lalu Etherium, Harganya kini sudah diangka Rp. 41 juta (per 18/8/2024) atau naik sekitar 93 ribu persen (93.410%) sejak pertama kali koin ini aktif di 2015 hingga sekarang pertengahan 2024. Atau gampangnya ngomong, jika di 2015 kita punya uang Rp. 100.000 dan digunakan untuk membeli Etherium maka uang kita saat ini sudah menjadi Rp. 93 jutaan.

Ada lagi koin yang cukup drastis kenaikannya,Yakni Binance Koin (BNB),Koin ini harganya sekarang Rp. 8juta dan telah mengalami kenaikan harga luar biasa menyentuh 466 ribu persen (466.493%), sejak pertama kali koin ini dikenalkan di 2017. Jika di 2017 kita punya uang Rp. 100.000 lalu dipakai membeli koin ini maka di pertengahan 2024 ini uang kita menjadi Rp. 466 jutaan. Luar biasa bukan?

Jika melihat grafik-grafik kenaikan harga diatas, siapa yang tidak tergiur? siapa yang tidak tertarik?, karena uang kita bisa berlipat-lipat ganda.

PENURUNAN HARGA DRASTIS

Tapi Crypto tidak Cuma bicara kisah manis soal kenaikan harga yang drastis, Penurunan Drastis juga terjadi di banyak koin. Contohnya Koin GMMT ini, Di 2023 kemarin Harga koin GMMT ini sempat menyentuh harga Rp. 40 ribuan, tapi kemudian merosot tajam -99.73% dan harganya kini Cuma Rp. 116 Perak saja.

Ada lagi koin yang merosot yakni NADA. Harga Nada yang diawal 2023 Rp. 40 sempat melonjak tinggi menjadi harga Rp. 2000an diawal 2024, Namun kini Harganya justru Anjlok parah dan tersisaa di harga Rp. 17.



POSISI SISA DEPOSIT.

Lalu sisa berapa Uang Investasi Ane di Crypto? Uang ane di Crypto per 18 agustus 2024 pukul 18.51 WIB tersisa 2.427.996. Artinya masih rugi Rp. -572.004. Angka -572.004 itu berasal dari merosotnya harga koin-koin yang sembarangan ane beli diawal-awal masuk Crypto, plus berkurang karena adanya biaya admin yang setiap kali ane deposit. Jadi missal ane deposit Rp. 100.000 itu nanti yang masuk di akun ane Rp. 98.000. Kalau ane deposit 23.000 yang masuk di akun ane pun Cuma Rp. 21.000. Ada pula Fee Transaksi, misal ane bertransaksi Crypto dikenakan Biaya juga, ya sejauh ini gak banyak sih, kadang ane amati per transaksi fee nya diangka Rp.30, Rp.48, Rp.90. (Ane gak tau persis berapa persen fee transaksinya). Meskipun Portofolio ane masih minus, tapi ini masih ada harapan untuk bisa menjadi Rp. 3.000.000 bahkan lebih jika koin-koin yang ane beli mengalami kenaikan harga.