Sumber gambar: Tribunnews



Gelombang Ledakan Pager Guncang Negara Libanon, Ribuan Korban Terluka dengan Termasuk Anggota Hezbollah! Ada Apa?

Hal yang sudah dipastikan terjadi dan bahkan sesuatu yang biasa ya gansist, jika sebuah negara atau kawasan dalam kondisi sedang berperang. Pasti akan ada saja kejadian aneh, menakjubkan maupun di luar nalar. Biasanya berupa serangan dari pihak lain yang fantastis karena tidak diperkirakan, seperti kejadian kemarin saat tentara Ukraina yang biasanya hanya bertahan menghadapi agresi militer Rusia, tapi malah bisa tembus sampai masuk kawasan agresor di Kursk.

Namun saat ini ada yang lebih mengejutkan dari itu lho gansist, di luar dugaan dan di kala sedang memanasnya konflik antara Israel dengan Libanon (khususnya milisi Hezbollah). Terjadi sesuatu yang menghebohkan ketika ribuan alat komunikasi pager di Negara tersebut tiba-tiba meledak, hal ini menyebabkan kepanikan dan kerusakan yang signifikan di berbagai wilayah di kawasan. Peristiwa tragis ini terjadi pada hari Selasa, di mana para warga Libanon yang sedang beraktivitas di berbagai area di negaranya itu tiba-tiba dikejutkan oleh serangkaian ledakan hebat. Para saksi mata dan beberapa tokoh melaporkan bahwa kejadian tersebut mengakibatkan ribuan orang mengalami luka-luka.

Menteri Kesehatan Libanon, Hamad Hasan, menyebut insiden ini sebagai bencana besar yang sangat menghancurkan. Sejumlah rumah sakit di sekitar Beirut diliputi oleh korban-korban yang terluka akibat ledakan tersebut. Hingga saat ini dari seperti yang dilansir oleh Reuterspada (17/9), diperkirakan ada sekitar 1.000 orang yang mengalami luka-luka akibat kejadian tragis ini, dengan termasuk diantaranya adalah anggota milisi Hezbollah dan para petugas medis.




Para pejabat Hezbollah Libanon mengungkapkan bahwa ledakan tersebut adalah pelanggaran keamanan terbesar yang dialami mereka sejak berkonflik dengan Israel sekitar satu tahunan yang lalu. Dalam keterangan diungkap, salah satu dari ribuan korban terluka diantaranya adalah duta besar Iran untuk Libanon, Mojtaba Amani. Namun kembali berdasarkan keterangan media Reuters, pihak Israel sampai saat ini menolak untuk berkomentar mengenai persoalan terbaru tetangganya itu, termasuk ketika ditanya oleh wartawan media tersebut.

Masyarakat Libanon dan dunia internasional terguncang oleh peristiwa tragis ini, yang menyebabkan duka yang mendalam bagi keluarga korban. Pihak berwenang Libanon sedang melakukan investigasi mendalam untuk mengetahui penyebab pasti dari meledaknya ribuan pager tersebut. Semoga kejadian ini menjadi momentum bagi pihak terkait untuk memperkuat sistem keamanan dan keselamatan guna mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.


Sumber Tulisan dan Gambar:

Tempo

Okezone