Kaskus

News

Komunitas

Terakhir Dikunjungi

Semua Komunitas

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Syarat & Ketentuan

Kebijakan Privasi

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mnotorious19150Avatar border
TS
mnotorious19150
Kemenkes Minta 'Tradisi' Iuran Mahasiswa Baru di PPDS Undip Dihapus
Kemenkes Minta 'Tradisi' Iuran Mahasiswa Baru di PPDS Undip Dihapus

Jakarta -

Dekan FK Undip Yan Wisnu Prajoko mengakui ada iuran untuk mahasiswa baru Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di PPDS anestesi Undip sebesar Rp 20-40 juta. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta 'tradisi' iuran itu dihapus.

"Harus (dihapus), karena ini tidak ada (iuran). (Iuran) pengeluaran yang tidak resmi dan tidak ada hubungannya pendidikan yang telah ditetapkan," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi kepada detikcom, Minggu (15/9/2024). Siti menjawab pertanyaan apakah tradisi iuran ini perlu dihapus dan ditelusuri lebih dalam.

Siti mengatakan Kemenkes berkomitmen untuk menghapuskan perundungan dari pendidikan kedokteran. Bila investigasi sudah tuntas, ia berharap para pelaku diberi hukuman setimpal.

"Kita akan tetap komitmen untuk menghilangkan perundungan dan investigasi bisa dituntaskan sehingga pihak-pihak pelaku perundungan mendapatkan sanksi yang setimpal," kata Siti.

Sebelumnya, Fakultas Kedokteran Undip mengakui ada iuran sebesar 20-40 juta bagi mahasiswa baru PPDS. Padahal, Yan selaku dekan FK, mengaku pernah membatasi iuran itu dalam surat edaran pada 25 Maret 2024. Dalam surat edaran terkait pencegahan perundungan itu, iuran bagi mahasiswa PPDS dibatasi hanya Rp 300 ribu.

"Saya melihat apa yang disampaikan tadi terkait iuran kalau kita mendengarkan pelaku terkait iuran mereka akan menjelaskan rasional kenapa harus iuran. Tapi saya tahu setahu-tahunya bahwa di balik rasional pembenaran Anda, Anda itu maksudnya pelaku," kata Yan Wisnu di Aula FK Undip, Tembalang, Semarang, dilansir detikJateng, Jumat (13/9/2024).

"Itu tidak bisa diterima oleh publik sehingga saya merasa itu memang harus dihapuskan," kata Yan.

detik.com
4l3x4ndr4
aldonistic
ghiffardana
ghiffardana dan 2 lainnya memberi reputasi
3
412
32
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
681.6KThread49.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.

Kami menggunakan Cookies untuk Meningkatkan Pengalaman Anda

Dengan terus mengakses situs ini dan mengklik tombol "Terima", Anda menyetujui Kebijakan Cookies kami.

Lanjut buka di Aplikasi
install app
KASKUS App
install app
Browser