Ekonom Faisal Basri menjadi perbincangan hangat masyarakat. Setelah berita duka atasnya tersiar, video-video wawancara mendiang kembali muncul ke permukaan. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah klaimnya terhadap kasus korupsi nikel oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Hal itu diungkap Faisal Basri di banyak kesempatan, di antaranya, Sesi wawancara bersama dengan Guru Gembul, di kanal YouTube-nya pada Maret 2024 lalu.

Dalam wawancara tersebut, Faisal Basri terang-terangan mengungkapkan dugaan penyelundupan bijih nikel ke luar negeri. Muncul nama mantu Presiden Joko Widodo sekaligus eks Ketum Golkar dari pernyataan beraninya.

Diketahui, ekspor bijih nikel telah dilarang oleh pemerintah sejak 2020. Namun, celah penyelundupan ilegal sangat lebar sebagaimana tingginya permintaan luar negeri.

"Yang nyelundupin itu petinggi-petinggi. Airlangga Hartarto misalnya. Mantunya pak Jokowi, Bobby Nasution. Nama itu saya dapatkan dari KPK karena saya juga membantu KPK, kan," ujar Faisal Basri, yakin, dilihat dari podcast @gurugembul, Jumat, 6 September 2024.

Faisal Basri mengatakan, kejanggalan bisa diakses bebas oleh publik. Pasalnya, data ekspor ke luar negeri nihil, tetapi data impor bijih nikel China dari Indonesia besar.

Investigasi oleh Faisal dijalankan melalui ITC (International Trade Center). Data dari China menunjukkan bahwa negara tersebut melakukan impor biji nikel dari tanah air sebesar 5.3 juta ton dalam kurun waktu 2020 sampai 2022.

"Bijih nikel ini kan dilarang ekspor, sehingga data ekspor bijih nikel Indonesia nol dari 2020-2022," tuturnya.

"China melaporkan ada (import bijih nikel dari Indonesia) 5.3 juta ton selama tahun 2020-2022. China mengimpor bijih nikel dari Indonesia, ada ternyata. Indonesia yang tidak melaporkan, Indonesia bilang nol karena dilarang kan," ujar dia menjelaskan letak kejanggalannya.

Faisal juga menambahkan bahwa ekspor selama itu tidak hanya bijih nikel saja, namun terdapat juga beberapa komoditi lainnya. Ia mengaku pernah diundang Kejaksaan dan KPK untuk mempresentasikan temuan itu.

“Saya sudah buka semua, tapi sampai sekarang lihat sendiri, tidak ada tindak lanjut,” tegasnya.

Nama Luhut Binsar Pandjaitan Terlibat?
Faisal Basri juga sempat membongkar perihal korupsi bijih nikel itu d di YouTube Channel Bambang Widjojanto, yang diunggah pada 13 Agustus 2023 silam.

Dalam kesempatan itu, Faisal Basri membahas soal hilirisasi hingga kasus penyelundupan nikel yang melibatkan Bobby mantu Jokowi dan Airlangga Hartarto. Menurutnya, Luhut sempat saling lapor dengan Airlangga terkait kasus ini.

“Jadi, pak Luhut diadukan oleh siapa, saya tidak diberi tahu. Kemudian, pak Luhut mengadukan yang saya ingat nama itu Airlangga Hartarto dan Bobby Nasution,” ujar Faisal.

Saat itu, Faisal menyebut bahwa data tersebut berdasarkan laporan KPK. Karena ia turut membantu penyelidikannya. Pernyataan terkait sumber ini konsisten di setiap kali Faisal Basri buka suara.

Mendiang lantas menyebut bahwa kasus tersebut menyebabkan negara mengalami kerugian mencapai ratusan triliunan. ***

https://www.pikiran-rakyat.com/nasio...basri?page=all

Faisal pernah jadi ketua satgas anti mafia migas jaman menteri ESDM sudirman said yg waktu itu merekomendasikan pembubaran petral