Wakapolri, Komjen Pol Agus Andrianto membagikan ribuan paket sembako kepada masyarakat pada deklarasi terbentuknya organisasi masyarakat (ormas) di PRPP Semarang, Minggu (7/7/2024).


Ketua Harian Squad Nusantara, Linggarjati mengatakan, ormas Squad Nusantara telah terbentuk pada 72 dewan pimpinan cabang, dan 4 Dewan Pimpinan Wilayah.

Squad Nusantara resmi dibentuk di Kota Semarang pada 19 April 2024 dengan SK Kemenkumham Nomor AHU 0004107.AH.01.07.TAHUN.2024.

Hingga 5 Juli 2014 jumlah anggota telah mencapai 9.228 orang.

"Pada deklarasi ini, anggota yang teregister hadir sekira 5 ribu orang."

"Kami menyalurkan 5 ribu paket sembako yang disumbangkan Wakapolri," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (7/7/2024).

Secara rinci, paket sembako itu dibagikan sayap aliansi Kota Semarang 500 pax, Semarang Timur 600 pax, Semarang Tengah 500 pax, Semarang Barat 600 pax.

Semarang Selatan 600 pax, Semarang Utara 500 pax, Kabupaten Kendal 500 pax, Kabupaten Demak 250 pax, Kab Semarang 250 pax, dan daerah sekitar Kantor DPP sejumlah 700 pax.


"Insya Allah nanti ada tambahan dari pak Wakapolri," tuturnya.

Menurutnya, Squad Nusantara bukanlah ormas yang menakuti-nakuti masyarakat.

Squad Nusantara merupakan ormas yang hadir di masyarakat dan bersifat humanis, serta menjadi solusi problematika masyarakat bawah.

"Karena masyarakat bawah lebih dekat dengan ormas dibandingkan pemerintah," ujarnya.

Pihaknya tidak menargetkan jumlah anggota yang bergabung dalam Squad Nusantara.

Namun pihaknya akan mementingkan kualitas dibandingkan kuantitas saat perekrutan anggota.


"Seperti yang ditekankan Wakapolri, kami lebih mendahulukan kualitas dibandingkan kuantitas," kata dia.

Pihaknya mengatakan, sesuai arahan Wakapolri bahwa ormas harus bekerja untuk masyarakat dan tidak membuat takut masyarakat.

Saat ini arah dari ormas itu adalah sosial masyarakat

"Imbauan kami kepada anggota harus bersinergi dengan aparat penegak hukum agar menjadi mitra yang baik," tandasnya.

Sementara itu Wakapolri tidak ingin Squad Nusantara menjadi kelompok untuk menakuti-nakuti orang.

Dia juga tidak ormas ini menjadi sarana untuk kejahatan.

"Harus bisa bekerja sama dengan rekan-rekan polisi di daerah dengan penuh kesadaran."

"Jadilah bagian dari solusi untuk masyarakat," jelasnya.

Wakapolri juga mengajak Squad Nusantara untuk mencari kader-kader yang memiliki potensi usaha, terutama ibu-ibu yang memiliki kemampuan usaha.

Wakapolri berharap Squad Nusantara bisa menjadi bagian dari solusi bagi masyarakat dan terus berkontribusi positif.

"Selamat atas terbentuknya Squad Nusantara."

"Mari jadikan Squad Nusantara bagian dari solusi untuk masyarakat," tuturnya. (*)

https://jateng.tribunnews.com/amp/20...-dan-kejahatan