Demi mengantisipasi aksi pencurian, kursi tolix di kawasan wisata Kota Lama Surabaya dirantai. Langkah ini diambil setelah insiden pencurian kursi besi yang terjadi tiga minggu lalu, di mana kursi besi di Zona Eropa ditemukan hilang dan kemudian ditemukan tersembunyi di Jalan Kalimas.

Kepala Satpol PP Surabaya, M. Fikser, menjelaskan bahwa penguatan keamanan pada sarana dan prasarana di Kota Lama ini merupakan langkah antisipasi yang penting.

“Ini adalah upaya pencegahan. Selain dirantai, kami juga melakukan penjagaan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Penjagaan ini merupakan bagian dari antisipasi kami,” kata Fikser.

Menurut Fikser, kursi-kursi besi tersebut sudah dirantai sejak beberapa hari lalu. Ia menegaskan bahwa tindakan merantai kursi adalah solusi terbaik untuk mencegah pergeseran dan pencurian.

“Kursi-kursi ini sebelumnya hanya diletakkan begitu saja, sehingga mudah untuk digeser atau diangkat. Dengan dirantai, kursi-kursi ini tidak bisa lagi digeser atau dipindahkan sembarangan,” jelas Fikser.

Selain itu, Fikser juga mengimbau warga dan pengunjung Kota Lama untuk turut serta menjaga dan menciptakan suasana yang nyaman serta aman di kawasan tersebut.




Info lengkapnya DI SINI