ini pengalaman saya sendiri. ketahuan ada erosi serviks saat pap smear. masih tahap ringan syukurnya,padahal kira2 dari gejala yang saya alami, sudah berlangsung 2th lebih. dan di obati dengan cara ecauter.

(Bagi para wanita yang ingin pap smear, syarat nya yang paling mudah di jalani adalah: 4hari setelah bersih haid. Dan selama haid dan 4 hari bersih haid, jangan berhubungan suami istri ya.
Dan bagi yang sedang menjalani treatmen vagina apa pun itu. Hentikan pemakaian obat selama 1 bulan/ lebih. Lalu papsmearlah 4 hari setelah bersih haid dan tidak boleh berhubungan dulu sebelum itu.
Bagi yang berencana pap smear rame rame, sy saran kan sih lebih baik sendiri sendiri saja. Karena siklus haid tiap wanita kan berbeda, belum lagi kalau tiba tiba suami maksa 'minta'
Banyak nggak jadinya deh kli rame rame.

Masalah papsmear ini ibu ibu, memang agak susah cari waktunya. Kendala nya ada aja. Bayang kan, padahal sudah sejak dua tahun yg lalu sy pingin papsmmear, tp baru kelakon sekarang.
Yg mental sy drop lah, yg suami bilang nggak usah aj deh. Kamu pasti sehat kok. Lalu jadual rumah sakit yg mentok, entah itu hr besar atau apa lah apa lah. Saran sy sih langsung ke klinik swasta aj deh.
Trus klo di internet, kan di di katakan syarat papsmear itu tidak mendekati waktu sebelum atau sesudah haid.
Dan minimal 7hari sebelum papsmear tdk boleh senggama( ini yg susah). Akhir nya yg paling enak ya 4 hari setelah bersih haid . Kan selama masa haid, nggak mungkin suami minta senggama. Trus klo udah bersih haid,suami minta, bilangin aja, masih keluar dikit dikit. Trus 4 hr kmd, pap smear deh.
Nah, setelah pap smear kan nggak boleh berhubungan min 3hr. Klo suami minta, ya bilang aja, abis pap smear syg, nggak boleh berhubungan dulu.)

(Sekedar untuk berbagi pengalaman bagi yang belum pernah pap smear.. saat pap smear saya pertama kali, ada sebuah alat seperti paruh bebek yang di masukkan ke dalam vagina. Saat itu saya merintih agak perih. Lalu perawat yg sedang mentreat saya berkata
"Maaf ibu, apa sakit? Padahal ini masih di permukaan lho."
"Iya mbak. Agak sedikit perih" jawab saya
"Wah, seharus nya tidak sakit." Kata perawat
Lalu setelah masuk alat nya, perawat nya bilang..
Prwt : "Oh, mungkin ini ibu, penyebab sakit nya."
Sy: "apa ya mbak"
Prwt: " ada erosinya bu."
Sy: " apa parah mbak?"
Prwt: " oh, tidak. kelihatan nya masih ringan ini. Tapi agak lebar."
Lalu sy bertanya, kira kira pengobatan apa yg bisa di lakukan. Si perawat bilang, katanya di lihat dulu hasil papsmear nya, apakah ada semacam bakteri atau virus berbahaya atau tidak. Kalau semua normal, bisa di lakukan pengobatan e couter. Begitulah awal mulanya sy memulai pengobatan e couter. Semoga membantu menjawab pertanyaan sistaa)


saya membuat thread ini karena dari sejak awal gejala timbul, saya tidak tahu apa yg harus saya lakukan,bertanya pada siapa. karena saya bertanya pada dr kandungan dan beberapa org medis pun hampir tidak di tanggapi dan sebagian bilang tidak apa apa.
gejala yg saya katakan adalah ketika bersenggama, sperma yang keluar dari vagina saya berwara pink,dan sedikit ada rasa sakit. namun setelah bersenggama,tidak ada darah segar atau flek sama sekali.

pengobatan e cauter yang saya jalani adalah mengolesi/merendam mulut serviks dengan albotyl. sehingga di harapkan sel2 erosi mengelupas dan berganti dg jaringan yang baru.
pertama kali saya ecauter adalah 3 hari setelah pap smear,yaitu hari jumat.
tidak sakit sama sekali. stelah ecauter,saat buang air kecil(bak) keuar sesuatu berupa tisu basah. sedikit,sedikit. dan di hari ke dua, keluar sesuatu dg bentuk melingkar sempurna dg tekstur seperti tahu sutra yang di iris tipis.
ecauter kedua adalah hari selasa. kali ini rasanya perih,mungkin karena lapisan nya menipis, maka terasa perih dan agak panas. dan saat bak juga keluar sesuatu seperti ecauter pertama. kalau saya sarankan sih, banyak2 minum air putig aja. karena sel2 yg rontok itu akan keluar bersama dg air seni, dan jika air seni sedikit, maka sulit pula sel itu keluar.

ecauter ketiga adalah hari jumat. kali ini tidak terasa perih seperti ecauter ke dua. . ecauterketiga ini,adalah hari ini, jadi akan saya update lagi di ecauter selanjutnya. yang akan d lakukan hari kamis. sengaja agak lama. biar terjadi pemulihan dg cara alami, dan di lihat perkembangan nya.

sejauh ini, pantangannya selama masa pengobatan hanya satu: tidak boleh bersenggama SAMA SEKALI.
hmm.. satu, tapi butuh toleransi yang sangat besar dari suami.
saya baca2, katanya setelah ecauter terakhir, minimal 6 minggu tidak boleh bersenggama dulu. sebab untuk memberi waktu untuk jaringan untuk masa pemulihan. awalnya suami sempat protes, tapi, saat proses ecauter, suami di panggil untuk melihat seperti apa erosi itu. setelah itu suami pun mendukung. karena, selain untuk kesehatan, kami juga sedang ingin memiliki bayi, yang ternyata, erosi ini adalah salah satu penyebab sperma tidak dapat bertahan hidup di rahim.

untuk saran2nya adalah;
*memakai celana dalam katun
*menjaga vagina tetap kering, terutama setelah bak/pipis.
*menghindari celana ketat
*menghindari bawahan berwarna gelap, karena mudah menyerap panas.
*banyak makan sayur buah
*banyak minum air putih
*tidur jangan pakai celana dalam
*cebok dg air sirih sehari sekali atau 2x.
*tidak boleh pakai panty liner tentu saja.




jika ada yg ingin bertanya, atau memiliki pengalaman sama.. yuk di share. saya akan terus mengupdate thread ini. sekali lagi, tujuan saya adalah supaya semua perempuan yg memiliki kebingungan yg sama seperti saya kemarin, bisa segera melakukan suatu solusi.



wah, betul sekali. saya amat sangat bersyukur melakukan pap smear. karena sebetulnya sudah sejak lama ingin pap smear tapi terkendala suami.
untuk para wanita, paling aman pap smear 3 hari setelah bersih haid. kan pas, klo suami minta, bilang aja masih haid. setelah pap smear, baru deh di pake lagi.
untuk kasus saya, karena langsung ketahuan adanya erosi, maka tidak di perkenankan untuk bersenggama jika ingin menjalani pengobatan.

ini contoh kasus lain yang bertanya di facebook.
ibu m; sebelum pasang IUD sdh diketahui mengalami erosi ringan, dan pemasangan d tunda smpai erosi hilang,,,tp lamaaa g ilang2, nah sbnarnya bgm sih treatment yg ppaling alami dan ampuhnya??? tq.
di sinilah kendalanya. saya di beri tahu, memang erosi seviks ini di anggap sangat sepele. padahal,erosi ini kalau di biarkan, dapat menjadi pencetus kanker serviks lho. karena dari sumber, banyak praktisi mengganggap erosi serviks ini bisa sembuh dengan sendirinya. iya kalau sembuh, kalau enggak gimana? bukan kah lebih baik di ambil tidakan pengobatan? begitu pula dg dr saya sebelum nya, bilang nya ''oh, nggak papa nggak papa'' sampai sekarang ya masih begitu juga. kenapa ya? apakah karena repot harus membuka2? malaskah? atau bagaimana? untung saya dapet jalan ini.
di kasus ibu maria ini, erosi serviks nya lamaa nggak hilang2.


update;

saya sekarang sudah sembuh.. sekarang ini bulan september 2014. tepat nya sudah 2 bulan ini sy sembuh. tidak keluar darah lg saat berhubungan, jg sdh tdk panas lg saat berhubungan.



haiii... sistt... sori baru update.
setelah 6x ecouter albotil, selama kurang lebih 3 bulan, kata nya sariawan sudah menipis.
n then.. kami suami istri coba berhubungan.. baru 3x gesekan, keluar darah segar menetes. uwah.. kami langsung berhenti dong ya.. sebelum nya tdk pernah sampai ada keluar darah segar, hanya sperma berwarna pink.
pusing dong saya.. akhir nya, sy putuskan tdk melanjutkan ecouter.
setelah sharing2 dokter mana kira kira yg bagus.. saya dpt buanyak sekali rekomendasi. saya putus kan ambil salah satu yg terdekat. dg niatan, akan sy coba jalani saran dokter beberapa kali periksa, dan jika masih berlanjut, coba pindah k dokter lain.
nah, di dokter ini... saya di saran kan untuk menghentikan ecouter, tidak usah cuci vagina dg albotil atau dg air daun sirih lagi.
di saran kan minum obat DOXYCYCLINE selama 15 hari, disertai puasa senggama 4 minggu.
tau nggak sist... waktu nebus obat nya.. saya kaget banget.. harganya 6000 rupiah saja untuk 15 hari 3x sehari.
saya tanya sama org apotik.. ini obat jenis apa, dan biasanya utk pengobatan apa... kata nya, ini obat antibiotik yg bisanya untuk penyembuhan sariawan mulut.
oke.. saya jalani. 4minggu kemudian.. saya berhubungan...
sembuh lho sisttt... gk ada darah sama sekali.
tapi, nggak saya genjot saat itu berhubungan nya. sy buat santai aja. nggak kalap. kayak org pas buka puasa, makan nya bales dendam gitu... he he. sampai saat ini, kira2 sudah 2 bulan, saya berhubungan tdk keluar darah lagi. first of all.. Thanks GOD tentu saja



saya berharap dan berdoa bagi semua perempuan d luar sana yg mengalami hal serupa dg saya, agar mendapat tempat penanganan penyembuhan yg tepat. dan cepat sembuh.


jika ada yg ingin bertanya.. akan sy jawab sesuai pengalaman sy. terimakasih



4 share aja gan... sejak tahu tentang erosi serviks, style ane berubah. yg dulu ke mana2 pake celana terus,gk pernah yg nama nya pake rok. sekarang.. ane hampir selalu pake rok.
klo motoran,ane kan males tuh klo duduk miring terus.. jd ane beli rok yg luebarr... jd klo d bonceng bisa tetep posisi biasa, nggak miring.
skrg jg lebih sering gk pake panty.
klo pake panty liner tetep sih sesekali pas perjalanan jauh biar celana dalam tetap bersih.,
sesekali masih tetep pake celana juga. sebulan paling cuma beberapa kali.

Up date
13 juni 2014 adalah hari saya buat catatan ini. 4 bulan setelah nya saya baru sembuh total. Sebetul nya masa penyembuhan yg betul2 sembuh itu cuma 20 hari terakhir. 3 bulan sebelum nya, adl proses trial n error. Saya sembuh gampang saja. Saya di resepkan hanya DOXYCYCLYN SAJA untuk 15 hari. Sehari 3x. Dan Selama masa pengobatan itu, tidak boleh bersenggama. Setelah itu, sembuh total. Dan sekarang sist..
Mulai hari jumat 2 oktober 2015, saya di nyatakan positif hamil. Yayyy..
Sampai saat ini, sudah 4 tahun saya menikah, dan ini anak pertama kami. Betapa bersyukur nya kami. Setelah penantian panjang.. akhirnya. Minta doanya ya... agan dan agan watii. Bayi dan ibu nya sehat, lancar dan sempurna.