Jusuf Kalla Sebut Afghanistan Makin Aman usai Taliban Berkuasa: Tidak Ada Lagi Ketakutan
6 Juni 2024, 12:24 WIB



JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK menyebut situasi Afghanistan semakin aman di bawah pemerintahan Taliban.

JK berkunjung ke Afghanistan pada Minggu (2/6/2024) hingga Rabu (5/6) lalu dan bertemu pejabat tinggi Taliban.

Ketua Palang Merah Indonesia itu melihat langsung kondisi terkini ibu kota Kabul di bawah pemerintahan Taliban.

Organisasi ini mengambil alih Afghanistan dari pemerintahan Ashraf Ghani usai penarikan pasukan Amerika Serikat (AS) pada 2021 lalu.

JK menyebut Afghanistan terlihat semakin aman saat dirinya berkunjung. Sebelumnya, politikus senior Partai Golkar itu telah tiga kali mengunjungi Afghanistan.

Di bawah rezim Taliban, Kalla melihat jalanan di Kabul kini tidak lagi dipenuhi pria bersenjata. Dia mengatakan banyak warga yang berjalan-jalan dan situasi pasar juga ramai.

"Saya sendiri kaget dengan suasana Afghanistan kini dibandingkan tahun 2020 lalu, terakhir saya ke sana," kata JK dalam wawancara dengan Kompas.id yang diterbitkan pada Kamis (6/6).


"Sekarang orang bebas jalan-jalan di malam hari, tanpa takut ada bom. Toko banyak yang buka, juga penerbangan dan pesawat di bandara."

JK menyebut kini pos keamanan dan barikade sudah mulai jarang terlihat di Kabul. Dia mengakui di sejumlah tempat masih terlihat penjagaan tentara Taliban. Menurut dia, hal itu karena Taliban mewaspadai risiko masuknya ISIS.

Kalla mengatakan penduduk Kabul tidak lagi takut Taliban dan merasa senang karena aktivitas ekonomi mulai pulih di negara yang dilanda perang berdekade-dekade tersebut.

"Saya kira mereka lebih suka sekarang ini, bebas dari AS dan negara-negara asing lainnya. Tidak ada lagi ketakutan seperti dulu," kata Kalla.

"Saya coba jalan-jalan dan membeli kacang di toko, dan tanya ke pedagangnya. Mereka senang dan bebas berjualan lagi, tidak takut lagi dengan Taliban seperti dulu. Perempuan Afghanistan sekarang juga banyak yang melintas di jalan."

Saat berkunjung ke Afghanistan, Kalla mengaku menjajaki sejumlah kerja sama, terutama soal pendidikan dan kesetaraan pendidikan perempuan.

Di Afghanistan, Jusuf Kalla diaporkan bertemu dengan Wakil Perdana Menteri II Taliban Mullah Abdul Salam Hanafi dan Menteri Luar Negeri Mawlawi Amir Khan Muttaqi, juga Presiden Kadin Afghanistan Mr. Moomand.

Lalu Menteri Pertahanan Mullah Mohammad Yaqob Mujahid, dan pejabat Bulan Sabit Merah Afghanistan Maulwi Matyulhaq, serta Menteri Pendidikan Mullah Habibulah Agha.


https://www.kompas.tv/internasional/...lagi-ketakutan