Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Amien Rais Usulkan Presiden Kembali Dipilih oleh MPR, Kemunduran Demokrasi?

Quote:





OPINI TS

Menurut opini TS, usulan Amien Rais agar pemilihan presiden kembali dilakukan oleh MPR merupakan gagasan kontroversial yang mengundang beragam reaksi dari berbagai pihak. Ide ini, jika diterapkan, akan mengubah secara fundamental cara pemimpin negara dipilih dan dapat membawa implikasi besar bagi demokrasi di Indonesia. Ada beberapa poin penting yang perlu dipertimbangkan dalam menilai usulan ini.

Pertama, pemilihan presiden oleh MPR akan mengurangi peran langsung rakyat dalam menentukan pemimpin mereka. Saat ini, sistem pemilihan langsung memungkinkan rakyat untuk terlibat langsung dalam proses demokrasi, yang merupakan salah satu ciri utama dari pemerintahan yang demokratis. Dengan mengembalikan pemilihan presiden ke tangan MPR, ada risiko bahwa aspirasi dan suara rakyat tidak sepenuhnya tercermin dalam proses pemilihan tersebut, mengingat anggota MPR dipilih melalui mekanisme yang berbeda dan tidak langsung.

Kedua, argumen Amien Rais bahwa sistem ini dapat mengurangi politik uang dan konflik pemilu mungkin memiliki validitas, tetapi solusi ini tidak sepenuhnya bebas dari masalah. Pemilihan presiden oleh MPR juga bisa rentan terhadap politik uang dan korupsi di tingkat legislatif. Dengan konsentrasi kekuasaan dalam kelompok kecil, lobi politik dan pengaruh kelompok-kelompok tertentu bisa menjadi lebih dominan, yang pada akhirnya dapat merusak integritas proses pemilihan.

Ketiga, usulan ini juga harus dipertimbangkan dalam konteks reformasi politik dan sejarah politik Indonesia. Sistem pemilihan langsung diperkenalkan sebagai bagian dari reformasi demokratis pasca-Orde Baru, untuk memperkuat keterlibatan rakyat dalam proses politik dan mengurangi sentralisasi kekuasaan. Mengembalikan sistem pemilihan ke MPR bisa dianggap sebagai langkah mundur dari semangat reformasi tersebut, dan mungkin tidak sejalan dengan aspirasi banyak masyarakat yang menginginkan lebih banyak partisipasi dalam demokrasi.

Keempat, perlu ada kajian mendalam dan debat publik yang komprehensif mengenai usulan ini. Proses amandemen UUD 1945 adalah langkah besar yang memerlukan dukungan luas dari berbagai elemen masyarakat. Transparansi dan partisipasi publik dalam proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap perubahan yang dilakukan benar-benar mencerminkan keinginan rakyat dan tidak hanya kepentingan segelintir elit politik.

Terakhir, meskipun usulan ini dapat diperdebatkan, penting bagi masyarakat dan para pemimpin politik untuk terus mencari cara untuk memperbaiki sistem politik dan pemilihan umum di Indonesia. Fokus harus tetap pada penguatan demokrasi, peningkatan integritas pemilu, dan memastikan bahwa pemimpin yang dipilih benar-benar representatif dan bertanggung jawab kepada rakyat. Diskusi seperti yang dipicu oleh Amien Rais adalah bagian dari proses demokrasi yang sehat, asalkan dilakukan dengan niat untuk memperbaiki dan bukan untuk merusak sistem yang sudah berjalan.


Sumber Valid (baca baik-baik):
Link Referensi 1 , Link Referensi 2
primawidhie
danusetyo
thetribal
thetribal dan 9 lainnya memberi reputasi
10
2.4K
107
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.9KThread5.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.