Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sero.botAvatar border
TS
sero.bot
Anaknya Dilecehkan Sesama Santri, Warga Garut Ini Minta Keadilan ke Ponpes



Salah seorang santri di ponpes Al Halim, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, diduga dilecehkan oleh sesama santri pria.

Orang tua dari korban pun mendatangi yayasan dari ponpes Selasa 7 Mei 2024 untuk meminta keadilan dari pihak yayasan.

Yani Rosdiantini, orang tua korban menjelaskan, bahwa anaknya juga merupakan pria yang berusia belasan tahun (anak di bawah umur). Dia diduga telah diperlakukan tidak senonoh oleh salah seorang santri yang diam satu kobong (kamar) dengannya.

Yani menerangkan, salah satu bentuk pelecehan seksual yang dilakukan oleh teman satu kamar anaknya itu adalah meraba-raba kemaluannya.

Baca Juga: Tanaman Hias Daun yang Banyak Diminati, Cocok Menghiasi Luar atau Dalam Ruangan

Namun Yani menduga bahwa masih ada perlakuan tidak senonoh lain yang dilakukan teman satu kamarnya yang masih satu jenis kelamin itu.

Anaknya belum terbuka sepenuhnya kepada dirinya. Namun yang jelas, akibat pelecehan seksual tersebut, anaknya sekarang ini menjadi trauma.

" Suka murung, ketakutan, menjadi pendiam, gemetar kalau ada orang itu, trauma pastinya," ujar Yani kepada sejumlah awak media.

Baca Juga: Waduuh, Ratusan Calon PPS di Garut Membludak Sampai Antri Panjang

" Kan itu sudah pelecehan, saya mah gak mau anak saya dilecehkan seperti itu, jadi saya mau menuntut keadilan kepada pesantren," ujar Yani.

Sedianya kata Yani, hari ini pihaknya dipertemukan dengan keluarga dari pelaku. Namun sayang, dari pihak pelaku sendiri tidak menghadirkan orang tua kandungnya, namun hanya orang tua sambungnya saja.

" jadi saya mau menuntut keadilan keapda poesantren atas pelecahan anak saya itu. Hari ini saya mau ketemu orang tuanya, tapi orang tua aslinya tidak ada, cuma ada bapak sambungnya," katanya.

Sementara itu Pimpionan Pesantren Al Halim, Sopiulloh menyebut bahwa pihaknya sudah berusaha memediasi kedua belah pihak.

Sopiulloh juga belum memastikan apakah memang ada permasalahan ataukah hanya kesalahanpahaman.

" Barangkali ada masalah, belum tentu juga ini ada masalah. Kami dari pihak pesantren juga baru mengetahui, insyaa Allah tidak ada apa-apa," ujarnya.

Baca Juga: Srikandi DPRD Garut dari Gerindra Raih Suara 18.030, Dikabarkan Banyak Dilamar Calon Bupati untuk Pilkada 2024

" Barusan juga dari kedua belah pihak keluarganya baik-baik, alhamdulillah terima kasih," katanya lagi.

" Ini kan masalahnya belum tentu ada masalah. jadi kami akan lihat dulu kondisi di lapangan. Mudah-mudahan tidak ada masalah," tegasnya lagi kepada wartawan.***


Pesantren Mencetak Generasi Homoni



Diubah oleh sero.bot 12-05-2024 01:58
xneakerz
dewars12yo
waloni
waloni dan 3 lainnya memberi reputasi
4
456
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.