Isa Bajaj resmi melaporkan dugaan tindak kekerasan yang menimpa putrinya kepada Satuan Reserse Kriminal Polres Magetan pada pagi Jumat (19/4/2024). Melalui laporan tersebut, dia berharap pihak kepolisian dapat menyelidiki kasus tersebut dengan serius. Menurutnya, pelaku harus bertanggung jawab atas peristiwa tersebut karena telah menyebabkan putrinya mengalami luka.

"Anak saya sering bermain di Alun-Alun Magetan tanpa pengawasan saya. Suatu hari, dia pulang dengan luka-luka. Ternyata, dia mengalami tindak kekerasan yang dilakukan oleh seseorang di sana," kata Isa kepada pihak kepolisian pada Jumat (19/4/2024).

Isa menjelaskan bahwa kejadian tersebut bukan terjadi di lapangan basket seperti biasanya, melainkan di trotoar dekat Tugu Pancasila Alun-Alun Magetan. Setelah mendapat kabar dari putrinya tentang insiden tersebut, dia langsung menuju lokasi, namun pada saat itu, pelaku sudah tidak ada.

Dalam kondisi darurat, Isa membawa putrinya ke rumah sakit karena terdapat luka di area kemaluannya yang mengeluarkan darah. Pemeriksaan medis membenarkan adanya luka pada anak berusia 5 tahun tersebut. Isa menyatakan bahwa pihaknya belum mengetahui siapa pelakunya, namun dari keterangan sekitar, ada dugaan bahwa ada orang yang menculik anak-anak di Alun-Alun Magetan.

Isa juga meminta bantuan dari siapapun yang memiliki informasi untuk membantu mengungkap identitas pelaku. Dia menegaskan bahwa pelaku, baik sengaja maupun tidak sengaja, harus bertanggung jawab atas perbuatannya.

Diketahui, Isa Bajaj dan istrinya mendatangi Mako Polres Magetan pada pagi Jumat (19/4/2024) untuk melaporkan kasus tersebut. Mereka bersama tim dari Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) kemudian bertemu dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Magetan untuk melaporkan secara resmi peristiwa yang menimpa putri mereka yang berusia enam tahun.

Isa dan istrinya juga membawa putri mereka yang diduga menjadi korban kekerasan saat bermain di Alun-Alun Magetan pada Kamis (18/4/2024) sore dalam proses pelaporan tersebut.




Info lengkapnya DI SINI