ahmadmikail10Avatar border
TS
ahmadmikail10
Paus Fransiskus Serukan Cegah Eskalasi Demi Hindari Konflik Meluas di Timur Tengah

Pemimpin Gereja Katolik, Paus Fransiskus, menyuarakan kekhawatiran atas meningkatnya ketegangan di Timur Tengah setelah serangan rudal dan pesawat nirawak Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.

Dalam pernyataan melalui media sosial pada Minggu, 14 April 2024, Paus Fransiskus dengan tulus mengajak semua pihak untuk menghentikan segala tindakan yang dapat memperburuk situasi, mengingat risiko terlibatnya kawasan Timur Tengah dalam konflik militer yang lebih serius.

“Saya menyeru secara tulus (kepada semua pihak) untuk menghentikan segala tindakan yang dapat memicu kekerasan yang semakin parah, dengan risiko menarik kawasan Timur Tengah pada konflik militer yang lebih buruk,” ucap Paus.

Dilansir dari Antara, Paus menegaskan bahwa tidak ada alasan bagi suatu negara untuk mengancam eksistensi negara lain, karena semua negara seharusnya hidup berdampingan secara damai.


Foto: Antara

Paus Fransiskus juga menegaskan pentingnya implementasi solusi dua negara untuk mengakhiri konflik antara Israel dan Palestina, menyatakan bahwa solusi tersebut merupakan keinginan dari kedua belah pihak.

“Hendaknya semua bangsa mendukung perdamaian dan membantu rakyat Israel dan Palestina hidup di dua negara yang saling berdampingan dengan aman. Hal tersebut adalah keinginan mereka yang mendalam dan pantas, dan itu adalah hak mereka! Dua negara yang saling bertetangga,” ujar Paus Fransiskus menegaskan.

Paus juga menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza dan segera memulai negosiasi untuk mengakhiri konflik, sambil menekankan perlunya bantuan terus-menerus bagi masyarakat Palestina di Jalur Gaza yang mengalami krisis kemanusiaan, serta harapannya agar semua sandera segera dibebaskan.

“Tiada lagi perang, tiada lagi serangan, tiada lagi kekerasan! Dukung dialog dan perdamaian!,” tegas Paus Fransiskus.

Konflik terbaru antara Iran dan Israel dimulai setelah serangan terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April 2024 yang menyebabkan kematian sedikitnya tujuh anggota Korps Garda Revolusi Islam Iran, termasuk dua jenderal penting. Iran menuduh Israel sebagai pelaku serangan tersebut.

Sebagai balasan, Iran melakukan serangan dengan menembakkan puluhan rudal balistik dan ratusan pesawat nirawak ke Israel pada Sabtu malam, 13 April 2024. Namun, Israel melaporkan bahwa serangan tersebut berhasil digagalkan dan hanya menyebabkan kerusakan kecil pada sebuah pangkalan udara militer di Israel.

Teduh sekali ajakannya... Moga konflik di Timur Tengah cepat berlalu dan damai selalu..



syaikhal
syaikhal memberi reputasi
1
173
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.