Tom Lembong Sebut Penjualan Motor Tak Berkembang: Dulu 7,9 Juta Unit, Kini Cuma 5 Juta Unit
Jakarta - Co-Captain Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong menyebut kelas menengah Indonesia tak mengalami kenaikan dalam sepuluh tahun terakhir. Indikatornya bisa dilihat dari penjualan motor di Indonesia, di mana zaman dulu industri motor bisa menjual hingga 7,9 juta unit per tahunnya, sementara saat ini hanya bisa menjual 5 juta unit motor per tahun.
"Sepuluh tahun terakhir ini kelas menengah kita tidak berkembang. Minimum paling baik itu stagnan, tidak bertambah dan ada potensi cukup besar bahwa kelas menengah kita lalu menciut karena sekali lagi, bagi saya indikator yang paling tepat itu ya jumlah sepeda motor," ujar Tom Lembong dalam diskusi "Pemuda Harsa: Bangga Bicara" di On3 Senayan, GBK, Jakarta (9/2/2024) seperti dikutip dari detikFinance.
Menurut Tom Lembong, pemerintah Indonesia mengalami kegagalan dalam sepuluh tahun terakhir ini, di mana kelas menengah di Indonesia tidak mengalami perkembangan signifikan.
Lebih lanjut, Tom memaparkan data yang menurutnya lebih akurat dan representatif dengan realita, dibandingkan hanya data pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam Produk Domestik Bruto (PDB). Ia memaparkan tentang data penjualan motor.
Tom Lembong mengatakan, pada 2013 lalu terjadi puncak penjualan sepeda motor hingga tembus 7,9 juta unit terjual. Namun dari tahun ke tahun, angka itu mengalami penurunan, apalagi karena terbentur pandemi. Akan tetapi hingga saat ini penjualan motor hanya di kisaran 5 juta unit per tahun.
Menilik data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan motor Indonesia bisa menyentuh angka 7 juta unit per tahun, tepatnya pada 2012 (7.064.457 unit), lalu 2013 (7.743.879 unit), dan 2014 (7.867.195 unit). Bahkan pada 2011, penjualan motor di Indonesia bisa menyentuh 8.012.540 unit.
Namun setelah tahun 2014, penjualan motor di Indonesia memang cenderung mengalami penurunan, yakni di kisaran 5 juta unit atau 6 juta unit per tahun. Titik terendah penjualan motor di Indonesia terjadi pada tahun pandemi, yakni tahun 2020, di mana industri motor di Indonesia hanya menjual 3,6 juta unit motor. Saat ini, penjualan motor di Indonesia sudah kembali ke angka 5 juta-6 juta unit per tahun.
https://oto.detik.com/motor/d-718717...edium=referral
Iya lah.. Smoga makin banyak motor makin sat set... Kirain calonnya beneran pro tansport masal.. Ternyata.. Ato klo pak yohan naik pade beli motor yok bisa yok