Siapa sih yang gak kenal Indomie? Mie instan satu ini udah jadi legenda di Indonesia, bahkan di dunia internasional. Dari anak kecil sampe orang dewasa, semua suka mie instan satu ini.

Rasanya yang gurih, teksturnya yang kenyal, dan harganya yang terjangkau bikin Indomie jadi pilihan favorit semua orang.

Mau sarapan, makan siang, makan malam, atau ngemil di tengah malem, Indomie selalu bisa diandalkan.

Selain itu kemudahan penyajiannya yang tinggal masak beberapa menit saja membuat Indomie sangat efisien.

Indomie juga menawarkan berbagi varian rasa, dari rasa klasik seperti goreng dan soto, sampe rasa kekinian kayak Seblak Hot Jeletot dan HypeAbis, Indomie selalu punya inovasi baru yang bikin kita penasaran.

Namun, baru-baru seorang pria yang merupakan pecinta Indomie dibuat ragu untuk makan mie instan ini setelah nemu tulisan di bungkus Indomie.

"Siapa sih yang nggak suka sama Indomie apalagi Indomie goreng yakan, gue rasa semua orang Indonesia suka sama Indomie," ungkapnya dalam YouTube Berdua Nico Lydia.

"Cuman permasalahannya baru-baru ini, baru ngeh juga apa karena dibungkus yang baru juga gua gak tau. Tapi baru-baru ini bungkus Indomie goreng jadi kalau lu liat di atasnya logo Indofood itu ada tulisannya alergen," lanjutnya.


Yang menjadi permasalahan si pria ini adalah tulisan "mungkin mengandung: Kacang tanah, udang, ikan, kemiri".

"Sebenarnya nggak ada permasalahan buat yang lain, tapi di kita gue khususnya, apa yang gue percaya itu kan mungkin kalian tau seventh day adventist," ungkapnya.

"Kami tidak boleh memakan makanan yang haram, nah udang itu masuk kategori makanan yang haram untuk orang-orang advent," lanjutnya.

Akibat rasa penasaran tersebut, akhirnya ia langsung tanya ke pihak Indofood dengan mengirim email ke kontak layanan konsumen yang tertera di bungkus Indomie. Beruntung, email yang dikirimkan mendapat balasan.

"Berkaitan dengan pertanyaan bapak, kami informasikan bahwa produk Indomie di proses di pabrik yang juga memproses produk yang mengandung bahan atau ingredient hewani," ungkapnya.

"Apabila bapak memiliki pantangan terhadap suatu bahan makanan, kami sarankan untuk melihat bagian komposisi produk dan informasi alergen," lanjutnya.

Pria ini pun cukup puas dengan jawaban yang diberikan oleh pihak Indofood tersebut dan membenarkan jika di pabrik tersebut tidak hanya memproduksi bahan nabati saja tapi juga ada hewani.

"Nah hewannya itu termasuk juga udang, dimana udang itu yang gue pahami adalah haram," pungkasnya.***

Sumber: https://www.hops.id/unik/amp/2941174...mi-tidak-boleh