- Beranda
- Gosip Nyok!
Heboh! Pungli di Rutan KPK: Bawa Masuk HP Rp 10-20 Juta, Ngecas Rp 200-300 Ribu
...
TS
amekachi
Heboh! Pungli di Rutan KPK: Bawa Masuk HP Rp 10-20 Juta, Ngecas Rp 200-300 Ribu
Heboh! Pungli di Rutan KPK: Bawa Masuk HP Rp 10-20 Juta, Ngecas Rp 200-300 Ribu Per Satu Kali
Kalau berbicara tentang pungutan liar di lapas-lapas narapidana umum tentu kita sering mendengar ya gansist, dimana mereka yang dikurung disitu jika ingin ada keistimewaan semisal punya kamar sendiri, fasilitas lebih, bisa pegang handphone dan berbagai kelebihan lain maka orang tersebut harus membayar biaya terlebih dahulu.
Namun jika lapas khusus seperti bagi terpidana kasus terorisme atau para koruptor sepertinya agak jarang, berita menghebohkan mungkin terakhir kali saat dulu Gayus Tambunan bisa pergi ke bali bahkan sampai dibuat parodi dan lagunya.
Quote:
Salah satu temuan yang mengejutkan adalah adanya tarif untuk membawa masuk ponsel ke dalam Rutan. Para tahanan harus membayar sejumlah uang, dengan kisaran tarif sekitar Rp 10 hingga Rp 20 juta. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana para pegawai KPK dapat memungkinkan ponsel masuk ke dalam Rutan dengan cara ilegal.
Selain itu, Dewas KPK juga menemukan adanya tarif untuk mengisi daya baterai ponsel di dalam Rutan. Para tahanan harus membayar sekitar Rp 200 hingga Rp 300 ribu untuk setiap kali pengisian daya. Bahkan, jika tahanan ingin menggunakan powerbank untuk mengisi daya ponsel, mereka juga harus membayar tarif yang belum dijelaskan secara rinci.
Quote:
Diharapkan bahwa temuan ini akan mengungkap praktik pungli yang terjadi di Rutan KPK dan menghentikan praktik korupsi yang merugikan para tahanan. Tindakan tegas perlu diambil terhadap para pelaku pungli ini agar mereka mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatannya. Kepercayaan publik terhadap KPK sebagai lembaga yang bertugas memberantas korupsi harus tetap dijaga, dan praktik pungli seperti ini tidak boleh dibiarkan terjadi.
Selain heboh tentu juga miris ya gansist karena yang melakukan pungli tersebut adalah para pegawai KPK itu sendiri, patut dipertanyakan niatnya untuk jadi anggota KPK sebenarnya untuk apa?
Padahal di masa satu dekade yang lalu lembaga ini sangat berkomitmen untuk melawan bila perlu menghilangkan tindak korupsi di Indonesia, bahkan sampai ada kejadian dimana para mahasiswa bersedia untuk melindungi gedung KPK karena disinyalir akan didatangi dan dikuasai oleh polisi.
Namun adanya peristiwa ini berdasarkan laporan dari badan pengawas KPK itu sendiri berarti masih digolongkan dalam keadaan baik ya gansist, hanya perlu pembenahan dan penindakan bagi para anggotanya yang telah terbukti melakukan pelanggaran khususnya dalam hal ini adalah melakukan pungutan liar.
'Narasi dan Opini Sendiri'
Tulisan Sendiri:
@amekachi
Sumber Tulisan dan Gambar:
1
2
indrastrid dan 21 lainnya memberi reputasi
22
1.7K
114
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
37.5KThread•30.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya