Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Mas.BrayyAvatar border
TS
Mas.Brayy
Jokowi tak Ingin Cetak dan Fotocopy KTP Lagi, Cukup Pakai IKD
Jokowi tak Ingin Cetak dan Fotocopy KTP Lagi, Cukup Pakai IKD

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ingin masyarakat mencetak Kartu Tanda Penduduk (KTP) lagi nantinya. Sebagai ganti, masyarakat bisa menggunakan Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang bisa disimpan di masing-masing telepon seluler.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Anas mengatakan, layanan ini merupakan satu dari sembilan layanan prioritas yang tercakup dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

“Pertama, identitas digital dasar, digital ID, seperti KTP, targetnya pak Presiden tak ada lagi cetak-cetak KTP semua cukup pakai IKD nanti akan bisa dibawa di HP masing-masing. Bagi masyarakat yang belum punya HP, tetap KTP cetak bisa digunakan,” kata Azwar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (29/12/2023).
Azwar menjelaskan, dengan menggunakan IKD, maka masyarakat tak lagi berurusan dengan foto kopi KTP setiap kali mengurus sesuatu.

Selain itu, SPBE juga akan difokuskan pada pertukaran data. Azwar mengatakan, selama ini kementerian memiliki datanya masing-masing, namun pemanfaatannya belum optimal untuk masyarakat karena tak dilakukan pertukaran data.

Fokus layanan SPBE lainnya yakni terkait pembayaran digital. Menurut dia, hampir semua pemerintahan baik pusat maupun daerah sudah menjalankan pembayaran secara digital. Jokowi juga meminta adanya portal layanan publik satu data yang tak lagi sektoral per kementerian, namun dibuat berdasarkan kebutuhannya.

“Misalnya, contoh di Estonia itu langsung bagaimana cara melahirkan. Bagaimana saya menikah. Bagaimana asuransi saya. Jadi langsung ke urusan masing-masing, tidak lagi ke sektoral. Ini nanti akan dilakukan rapat kabinet paripurna oleh bapak Presiden,” jelas Azwar.

Selanjutnya terkait portal administrasi pemerintahan. Azwar menjelaskan, nantinya sistem keuangan dan sistem pemerintahan tak lagi banyak. “Kemarin SIPD sudah kita resmikan. Dari 500 lebih layanan cukup satu layanan,” kata dia.

Layanan lainnya yakni terkait layanan SIM online, bantuan sosial di Kementerian Sosial, layanan kesehatan di Kementerian Kesehatan, dan layanan pendidikan di Kementerian Pendidikan. Menurut Azwar, jika sembilan fokus layanan di SPBE tersebut sudah didigitalkan, maka akan memberikan dampak yang sangat besar.



Jokowi tak Ingin Cetak dan Fotocopy KTP Lagi, Cukup Pakai IKD | Republika Online


-------------------------------------


siip...IKD, SPBE, SIPD emoticon-Jempolemoticon-Leh Uga



btw ane dah coba, aplikasinya IKD,
tp sepertinya itu aplikasi masih katrok banget.

1. isi no. hp >>> harus no hp yg dulu dipake mendaftar eKTP. tdk ada opsi pilihan lainnya.

2. akhir pendaftaran, suruh scan barcode dr dukcapil.
gak ada penjelasan barcode dikirim by email atw harus dtg ke dukcapil, atw bgm ?
yg jelas, gak ada email masuk & gak ada alamat dukcapil terdekat sesuai alamat yg didaftarkan. 
sehingga hasilnya stuck di scan barcode. 
gak ada opsi save pula.

3. kesimpulan : itu aplikasi masih amatiran sekali, gak ada percobaan sbg user oleh pembuatnya.

coba minta tolong kaksuser di mari, utk bikin aplikasi IKD.
ane rasa jauh lbh canggih & jauh lebih murah pula emoticon-Big Grin





Jokowi tak Ingin Cetak dan Fotocopy KTP Lagi, Cukup Pakai IKD

superman313
kakekane.cell
kakekane.cell dan superman313 memberi reputasi
2
391
33
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.6KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.