IDF: Infrastruktur teroris di Rumah Sakit Indonesia yang digunakan oleh teroris pada tanggal 7 Oktober berlokasi oleh IDF

Selama aktivitas operasional, tentara IDF menemukan bukti yang menghubungkan aktivitas teroris Hamas dengan Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza utara.

Di halaman dalam rumah sakit, terdapat sebuah truk Toyota berwarna putih sejenis yang digunakan oleh teroris Hamas pada pembantaian 7 Oktober, bersama dengan senjata tambahan.

Selanjutnya, di kompleks dalam dan area demarkasi yang sama, ditemukan kendaraan Toyota Corolla berpelat Israel milik keluarga mendiang Samer Talalka. Sisa-sisa RPG dan noda darah ditemukan di dalam kendaraan, yang diidentifikasi sebagai milik sandera lain. Penemuan kendaraan tersebut secara langsung menghubungkan rumah sakit tersebut dengan peristiwa brutal 7 Oktober.

Rumah Sakit Indonesia dibuka pada tahun 2015 di dekat Jabalya dan merupakan rumah sakit terbesar di Jalur Gaza bagian utara. Ini adalah salah satu rumah sakit yang digunakan organisasi teroris Hamas untuk bersembunyi di balik warga sipil yang sakit, dan dari sanalah mereka mengoperasikan infrastruktur teroris. Rumah Sakit Indonesia berfungsi sebagai tempat pertemuan untuk melakukan pertempuran dan markas bagi para pejabat senior dan agen organisasi teroris Hamas. Rumah sakit ini memiliki infrastruktur teroris yang luas dan di dekatnya terdapat terowongan yang mengarah ke jalur terowongan di area rumah sakit.

Rumah Sakit Indonesia adalah pusat bawah tanah yang strategis dari Batalyon Jabalya Hamas. Selama perang, agen Nukhba bersenjata terlihat di rumah sakit. Mereka memanfaatkannya sebagai tempat berkumpul sebelum berangkat melakukan aktivitas.

Terlampir cuplikan area RS Indonesia tempat ditemukannya kendaraan Israel yang dibawa pada 7 Oktober:


Terlampir cuplikan kegiatan operasional Shayetet 13 di wilayah RS Indonesia:

Terlampir adalah penjelasan oleh Komandan Skuadron di Shayetet 13, Cdr. J:


Sumber : https://www.idf.il/166241/
https://m.jpost.com/israel-hamas-war...article-779513

Saya percaya pada Israel sama seperti Anda percaya pada Hamas. Saya mempercayai sebuah negara sama seperti Anda mempercayai seorang teroris. Saya merayakan berakhirnya setiap teroris sama seperti Anda merayakan tanggal 7 Oktober. Saya manusia; Anda bukanlah manusia.