Polri Diminta Tangkap Pelaku Pengibar serta Pembawa Atribut Papua Merdeka di Hari Peringatan HAM Internasional

9 Desember 2023


Foto tangkap layar dari video dari aktivis Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) di Yogyakarta pada 1 Desember 2023.

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Aktivis Aliansi Mahasiswa Papua (SMP), Pendukung separatis OPM bakal kembali turun menggelar aksi nya dengan menyuarakan isu di peringatan Hak Asasi Manusia atau HAM Internasional yang jatuh pada Minggu (10/12/2023).

“Sudah dapat dipastikan mereka (AMP) akan turun kembali seperti di tahun-tahun sebelumnya dengan sekelompok mahasiswa asal Makassar yang ikut ikutan mendukung AMP dalam mendukung Papua merdeka,”

Seperti diketahui sekelompok mahasiswa asal Makassar pada 1 Desember 2023 lalu membuat pernyataan sikap mereka dengan posisi menyembah kepada aktivis mahasiswa pendukung Organisasi Papua Merdeka atau OPM. Dimana dalam pernyataan itu mereka mengatasnamakan rakyat Indonesia meminta maaf.

“Untuk itu kami mengundang seluruh ormas nasionalis untuk berdiri menjaga kota Makassar dari perbuatan mahasiswa pendukung OPM untuk mengibarkan bendera bintang kejora di Makassar. Bila ada yang mencoba sudah pasti kami tabrak dan melawan,” tegas Muhammad Zulkifli, Ketua umum Brigade Muslim Indonesia atau BMI.

“Kami tidak mau hal serupa yang terjadi di Yogyakarta pada 1 Desember lalu. Dimana akun-akun media sosial pendukung OPM memanfaatkan momentum itu dengan menyebut bintang kejora telah berkibar kembali di eks ibu kota negara Indonesia, hal ini tentu membuat kami kecewa dengan pihak TNI-POLRI yang berada di Yogyakarta, seakan-akan melakukan pembiaran,” ujar Zulkifli.

Terpisah Ketua Barisan Anak Kolong (BARAK) meminta sekiranya Kapolrestabes Makassar tidak memberikan izin penggunaan jalan di depan monumen Mandala.

“Ya, kami berharap kepada pak Kapolrestabes Makassar untuk tidak memberikan izin kegiatan hari HAM Internasional itu digelar di depan monumen Mandala. Silahkan ditempat lain. Tapi dengan catatan untuk tidak membawa atau mengibarkan bendera bintang kejora saat digelarnya aksi. Bila ada yang membawa segera tangkap yang bersangkutan. Karena bendera itulah saat ini banyak prajurit TNI-Polri yang gugur dalam menumpas KKB pendukung Papua merdeka,” cetus Ketua Barak Makassar, Syarifuddin, SE. (LN)

https://legion-news.com/polri-dimint...internasional/