Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

the.commandosAvatar border
TS
the.commandos
Sebelum Direnovasi JIS Ternyata Aman Saja Kehujanan, Sekarang Malah Banjir


Peristiwa kehujanan yang menyebabkan lapangan di Jakarta International Stadium (JIS) mengalami banjir dan pertandingan ditunda puluhan menit, kini masih ramai jadi sorotan publik.

Pasalnya, peristiwa kehujanan di JIS dengan atap terbuka sudah pernah terjadi sebelum rumput JIS direnovasi. Itu dibuktikan melalui video yang kini beredar luas.

Video itu pertama kali diunggah wartakotalive saat JIS masih awal-awal digunakan. Dalam video itu sangat jelas hasil liputan videografer yang memperlihatkan suasana hujan dengan atap JIS yang terbuka.

Uniknya, lapangan JIS yang masih dengan rumput aslinya dan desain irigasi aslinya terlihat jelas aman-aman saja. Tak ada genangan sama sekali.

Namun, jejadian baru-baru ini, setelah direnovasi oleh PSSI, hujan yang tiba-tiba ternyata membuat lapangan JIS kebanjiran.

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, ikut berkomentar terkait hal itu. Dia meminta agar ahli rumput yang telah mengubah rumput JIS menjadi semakin rusak untuk bertanggung jawab.

"Cari ahli rumput tersebut dan minta tanggung jawab," tulis Said Didu melalui akun twitternya, @msaid_didu, dikutip Sabtu malam (25/11/2023).

Sementara itu, Geisz Chalifah, juga semakin muak dengan kinerja PSSI yang dinilainya bukan memperbaiki, namun merusak rumput JIS.


"Woooiiii Dodolllll.. 1.Kalian bikin drama bawa kang rumput & wartawan ke JIS. 2. Lu kirim surat ke Fifa ngasih laporan rumput JIS hrs diganti. 3. Lu manipulasi berita, seolah FIFA kirim surat, padahal FIFA hanya MEMBALAS laporan dari PSSI. 4. Ini hasilnya. Emang OD Lu pada!!!," kritik Geisz sembari menautkan video peristiwa banjirnya JIS.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Sekadar diketahui, sebelum rumputnya diganti PSSI, JIS menggunakan rumput jenis hibrida yang disebut telah memenuhi standar internasional. Sebab, jenis rumput ini merupakan gabungan dari sintetis dan alami.

Rumput hybrid memiliki kemampuan menyerap air yang lebih baik daripada rumput biasa. Sehingga, mampu menghadapi masalah genangan air di lapangan JIS ketika hujan. Hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 10 detik untuk menyerap air.

Rumput hibrida yang ada di JIS sebelumnya merupakan perpaduan 95 persen rumput natural jenis Zoysia matrella. Namun, rumput ini telah diganti menjelang perhelatan Piala Dunia U-17 beberapa waktu lalu.

https://www.fajar.co.id/2023/11/25/s...g-jawab/2/amp/

Ahli rumput lebih paham
banteng.muda
banteng.muda memberi reputasi
1
555
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.