dvayyaAvatar border
TS
dvayya
Banyak Modus Penipuan Atas Nama Oneklik, Yuk Waspada!


Agan Sista pengguna aktif fitur Oneklik hati-hati ya sekarang beragam banget modus penipuan yang menelan korban. Contohnya seperti yang terjadi di bawah ini:





Sebelum terhindar dari penipuan yang mengatasnamakan Oneklik, kita harus memahami Oneklik terlebih dahulu:

Oneklik adalah fasilitas pembayaran yang disediakan oleh BCA untuk memfasilitasi pembayaran transaksi secara langsung pada situs dan/atau aplikasi merchant. Oneklik bukan metode transfer, tetapi metode pembayaran lewat situs atau aplikasi merchant/marketplaceatau top-up saldo e-wallet (dompet digital). Pembayaran Oneklik langsung di dalam situs atau aplikasi merchant. Jadi nggak ada tuh transfer pake Oneklik apalagi sampe minta nomor kartu ATM atau kode OTP. Intinya jangan mau ya kalau tiba-tiba ada pihak yang minta data pribadi perbankan seperti kasus (calon) korban yang diceritakan di X/Twitter di atas.

Dilansir dari BCA.co.id, ada banyak modus-modus penipuan yang minta korban melakukan aktivasi Oneklik di BCA mobile:

1. Nyamar sebagai pembeli di toko online

Pelaku pura-pura tertarik barang dagangan korban, berkomunikasi lewat aplikasi chat. Dengan alasan ingin melakukan pembayaran dengan Oneklik, si pelaku meminta korban untuk memberikan nomor kartu ATM korban. Kalau Agan Sista kasih nomor kartu ATM, pelaku akan registrasi Oneklik di sebuah aplikasi online shop. Selanjutnya pelaku akan memandu korban untuk melakukan aktivasi di BCA mobile.

2. Nyamar jadi CS marketplace / provider telekomunikasi terkenal

Dengan nyamar jadi CS marketplace (Tokopedia, Shopee) dan CS provider (Telkomsel, Indosat) lewat aplikasi chat, pelaku menawarkan korban dapetin point reward yang bisa dicairkan. Cara mencairkan hanya bisa lewat Oneklik, nah dengan flow yang sama pelaku bakal minta nomor kartu ATM korban & memandu korban untuk aktivasi Oneklik.

3. Nyamar jadi pelanggan joki

Yang terngah marak, pelaku menyamar jadi pelanggan joki skripsi/tugas akhir/ujian nasional/makalah. Dengan dalih mau membayar jasa joki dengan cara “transfer lewat Oneklik”, pelaku lalu mengirimkan image seolah-olah benar dari aplikasi Oneklik, berupa form data yang harus diisi yaitu nomor kartu ATM dan nomor rekening penerima. Lalu penipu minta korban memberitahukan nomor kartu ATM korban. Setelah itu, pelaku  memandu korban untuk aktivasi Oneklik.

4. Modus pemilik sewa kost / lapangan futsal

Ini yang masih baru, pelaku nyamar jadi pemilik sewa properti (kos/ruko/rumah) atau sewa lapangan olahraga (futsal/badminton/golf) korbannya adalah si calon penyewa. Calon korban dapat nomor kontak pemilik sewa dari Google, bahkan pelaku juga aktif menelpon calon korban. Pelaku minta calon penyewa membayar uang deposit supaya tidak dibooking orang lain. Nah, di sini pelaku minta korban bayar lewat Oneklik, dan minta nomor HP BCA mobile dan nomor kartu ATM BCA korban. Lalu korban akan diarahkan untuk klik notifikasi.

Flow penipuan pasti selalu sama, minta nomor kartu ATM, lalu memandu korban untuk klik notifikasi aktivasi Oneklik di HP dan menyelesaikan aktivasi. Setelah korban berhasil aktivasi, pelaku akan melakukan transaksi di aplikasi merchant dengan Oneklik milik korban. 

Modus penipuan ini bisa dihindari asal Agan Sista jangan pernah memberitahukan data pribadi perbankan seperti nomor kartu ATM dan kode OTP kepada siapa pun!Dan ingat kalau di HP tiba-tiba ada notifikasi aktivasi Oneklik di BCA mobile, Agan Sista patut waspada kalau memang nggak lagi ngaktifin Oneklik di merchant manapun. 

#AwasModus


hallowwolf94
bulukududuk
azhuramasda
azhuramasda dan 14 lainnya memberi reputasi
13
5.6K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Hansip Hoax
Hansip Hoax
503Thread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.