Kaskus

Hobby

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Lifestyle
  • Mengenal Frugal Living, Trend Baru di Kalangan Gen Z dan Milenial – Apa Sebenarnya?

rahmarianka12Avatar border
TS
rahmarianka12
Mengenal Frugal Living, Trend Baru di Kalangan Gen Z dan Milenial – Apa Sebenarnya?

Menganut frugal living merupakan trend yang sedang marak di berbagai kalangan, khususnya di kalangan Gen Z dan Milenial. Pasalnya, keadaan keuangan saat ini sulit untuk terkendali secara stabil. Harga kebutuhan pokok pun terkadang mengalami lonjakan yang tidak dapat dihindari, padahal upah atau pemasukan tergolong stagnan. Keadaan inilah yang memotivasi suatu kalangan untuk menerapkan pengelolaan keuangan,  frugal living yang bertujuan sebagai pengendali terhadap pengeluaran agar tidak melebihi pemasukan.
 
Secara harfiah, frugal living merupakan gaya hidup yang memprioritaskan keefektifan pada semua bidang, seperti materi, waktu, bahkan energi. Hidup hemat sering disalahartikan sebagai perilaku pelit. Bukan berarti hemat adalah tindakan pelit, namun gaya hidup hemat merupakan tindakan yang mana kita sangat mengatur pengeluaran. Atau dengan kata lain, hemat adalah gaya hidup yang memfokuskan pada prioritas keuangan.

Memang antara hemat dan pelit memiliki perbedaan yang tipis. Menurut US News Money, hemat berbeda tipis dengan pelit. Jika orang pelit membelanjakan uangnya dengan memprioritaskan harga tanpa memperhatikan kualitas. Sedangkan orang hemat membelanjakan keuangannya untuk kebutuhan dengan kualitas yang benar-benar baik, meskipun harga yang dibandrol cukup mahal. Misalnya, si A ingin membeli makanan di sebuah resto dengan harga yang murah. Setelah berkeliling untuk mencari harga yang murah, barulah ia menemukan dan menghabiskan waktu 1 jam. Sedangkan si B membeli makanan di resto dengan menu yang sama meskipun harganya lebih mahal dari si A, Namun waktu yang dihabiskan B tidaklah lama. Si B memiliki pendapat, dengan demikian ia telah menggunakan waktu dan energinya dengan efektif dan efisien.

Dari kedua masalah tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa ketakutan si A membuat ia rela membeli barang yang murah tanpa memperhatikan kefektifan waktu, serta biasanya barang yang murah memiliki kualitas yang kurang baik. Lain halnya dengan si B yang menganut prinsip frugal living, artinya ia tidak bermasalah meski membeli barang yang lebih mahal. Namun waktunya dapat digunakan lebih efisien daripada si A.

Setelah mengetahui cara membelanjakan keuangan, ada hal yang perlu kita perhatikan dalam pengelolaannya, seperti mengubah kebiasaan pengeluaran. Mungkin ini akan terasa berat pada awalnya karena kita menganut prinsip yang baru. Misalnya mulai dari kebiasaan berolahraga di gym center dapat diganti  jogging atau mengangkat beban dengan barang di sekitar. Atau bisa dengan mengunjungi gym center sebulan sekali. Kemudian atur keuangan makan juga sangat berpengaruh dalam memulai menerapkan gaya hidup hemat. Hal ini bisa dilakukan dengan masak sendiri atau mungkin dengan berkebun. Pasalnya, dengan berkebun dapat menekan pengeluaran dalam membelanjakan kebutuhan pangan, bahkan ada beberapa studi yang mengatakan bahwasanya kegiatan berkebun dapat menyehatkan mental karena mampu menurunkan tingkat stress seseorang. 

Salah satu tips yang paling krusial dalam penerapan  frugal living adalah dengan berinvestasi. Konteks investasi tidak harus dengan saham atau emas, tetapi bisa juga dengan menginvestasikan kesehatan dengan mengikuti asuransi kesehatan, atau dengan menginvestasikan kemampuan, baik soft skill maupun hard skill, karena kita tidak tahu kemampuan apa yang banyak dibutuhkan di masa depan.
 
 
 


laeliaa
fathroni
mancitybest
mancitybest dan 2 lainnya memberi reputasi
3
842
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Lifestyle
Lifestyle
KASKUS Official
10.6KThread12.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.