Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

aerolineasAvatar border
TS
aerolineas
Impor Beras Makin Parah! 2 Juta Ton Bakal Banjir di 2024
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mempertimbangkan untuk menambah impor beras di tahun 2024 mendatang sebanyak 2 juta ton. Namun, tambahan impor tersebut baru bisa terlaksana jika impor memang benar-benar dibutuhkan ketika stok terbatas, seperti gangguan cuaca hingga El Nino yang mengancam panen dalam negeri.

"Itu kuota kemungkinan, kita melihat hasil panen itu Maret April ada panen. Oke Nanti biar Pj Menteri Pertanian yang jelasin. Kalau itu nanti Kementan produksinya bagus ya gak usah kita impor ngapain cape-cape kita impor kalau produksinya ada. Kalau impor itu risikonya gede kita pinjam uang dnegan bunga komersil, kalau nggak dipakai akan rusak beras ini. Ada masa pakainya. Jadi walau kita dapat kuota seadanya 2 juta bisa saja lebih," ungkap Buwas di Tanjung Priok, Kamis (12/10/23).

Baca: 24.000 Ton Beras Impor Asal Vietnam Masuk Jakarta
"Kalau El Nino sampai tahun depan seperti hari ini, berarti kita harus menyiapkan seperti hari ini. Kita juga gak berpihak impor, kita tetap negara agraris. Tetapi cuaca alam tidak bisa kita lawan. Masa kita nunggu gimana cuaca baik. Gak bisa juga," lanjutnya.

Potensi tambahan kuota impor 2 juta ton ini di luar tambahan 1,5 juta ton beras yang sudah direncanakan datang pada akhir tahun. Namun, tidak seluruh beras itu datang di akhir tahun, hanya sebagian dulu karena keterbatasan waktu.

"Kita upayakan 500 ribu, kalau bisa berdatangan bersamaan dengan yang sekarang. Tetapi kita batasi, kenapa saya bilang 500 ribu kedatangan maksimal pertengahan Desember? Karena Pengalaman tahun lalu September-Oktober kita impor 500 ribu.
Ternyata tidak bisa karena kepentok bulan Desember karena cauca tidak baik, terus natal tahun baru sudah banyak yang libur, angkutan kapal ada tetapi kaptennya tidak ada. Evaluasi dari itu saya hari ini membatasi maksimal pertengah desember. Prediksi saya kalau kita dapat 500 ribu," sebut Buwas.

Urgensi untuk impor beras ini karena Bulog punya program operasi pasar serta penyediaan untuk bantuan sosial (bansos) terhadap 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh indonesia. Programnya sudah berjalan mulai September sampai November atau 3 bulan ini. Pemerintah juga bakal mengadakan bansos kembali di Januari hingga Maret 2023.

"Dan presiden ingin memberikan bantuan desember. Kalo rata-rata bulannya 240 ribu ton untuk egiatan itu, berarti kalau 4 bulan itu lebih dari 800 ribu ton atau hampir 900 ribu ton, kalau kita jumlahkan lagi dengan SPHP begitu besarnya yang disalurkan," jelas Buwas.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...banjir-di-2024

Yo Ndak Tau, Kok Tanya Saya..

Kerjaan Saya Cuma Gunting Pita supaya dikenal orang emoticon-Malu
sujime
aldonistic
aldonistic dan sujime memberi reputasi
2
479
47
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.