Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sedikitkurusAvatar border
TS
sedikitkurus
Kulonuwun, Permisi Khas Jawa yang Jarang Terdengar Lagi.


Dulu, saat masih kecil, ada satu kata yang sering terdengar dalam percakapan sehari-hari di lingkungan suku Jawa, terutama Jawa Tengah dan DIY. Kata itu adalah "kula nuwun" yang memiliki arti yang sama dengan "permisi". Namun, seiring berjalannya waktu, kata ini semakin jarang terdengar di telinga kami.

Kula nuwun adalah bentuk salam dan permohonan maaf ketika seseorang sedang bertandang ke rumah orang lain atau ketika pulang dan ingin masuk ke rumahnya sendiri. Namun, kini kata ini telah tergantikan oleh salam Assalamu alaikum yang lebih sering terdengar dalam percakapan sehari-hari.

Perkembangan bahasa adalah suatu hal yang wajar. Bahasa adalah salah satu identitas suatu kelompok atau suku. Dalam hal ini, bahasa Jawa adalah identitas suku Jawa. Dulu, kata kula nuwun menjadi bagian dari identitas kita sebagai orang Jawa. Namun, dengan masuknya pengaruh bahasa Arab, salam Assalamu alaikum menjadi lebih umum digunakan.





Kedua salam tersebut sama-sama mengandung nilai kebaikan dan saling menghormati. Hanya saja, mungkin penggunaan Assalamu alaikum lebih sering terdengar karena adanya pengaruh globalisasi, media sosial dan penyebaran agama islam yang luas.

Hal ini menunjukkan bahwa bahasa tidak pernah statis. Ia terus berkembang mengikuti perkembangan zaman dan budaya. Namun, tidak ada yang salah dalam menggunakan salah satu salam tersebut. Setiap salam memiliki makna dan nilai-nilai yang baik.

Tentu saja, kita tetap harus menghormati adat dan kebiasaan setiap suku atau kelompok. Jika berkunjung ke daerah Jawa, kita dapat menggunakan kula nuwun sebagai bentuk salam dan permohonan maaf. Begitu pula dengan daerah lain, kita dapat menggunakan salam yang sesuai dengan adat setempat.

Jadi, meskipun kula nuwun jarang terdengar lagi, tidak ada salahnya untuk tetap menjaga dan menghormati kebudayaan Jawa. Mari kita lestarikan dan terus menghargai bahasa-bahasa daerah yang merupakan warisan budaya yang berharga bagi kita semua.

Salam, agan dan sista. Mari kita selalu menjaga kebudayaan kita dengan saling menghormati dan menghargai.

Kula nuwun!


emoticon-Monggoemoticon-Monggoemoticon-Monggo


Spoiler for src img:

Diubah oleh sedikitkurus 22-09-2023 01:21
rotten7070
bigbabyirl
yudiono.albert
yudiono.albert dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.3K
122
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sejarah & Xenology
Sejarah & XenologyKASKUS Official
6.5KThread10.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.