• Beranda
  • ...
  • Gosip Nyok!
  • Syakir Daulay Disomasi karena Plesetkan Teks Proklamasi, Kok Bisa? [Kompetisi KGPT]

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Syakir Daulay Disomasi karena Plesetkan Teks Proklamasi, Kok Bisa? [Kompetisi KGPT]


Aktor Syakir Daulay kembali menjadi perbincangan hangat di dunia hiburan Tanah Air. Ia mendapat somasi dari ikatan alumni Universitas Bung Karno (UBK) serta Pengurus Advokat Perkumpulan Pengacara Islam dan Penasihat Hukum Islam terkait konten promosi film terbarunya, Imam Tanpa Makmum.

Nah, agan-agan dan sista-sista pasti penasaran dong kenapa Syakir Daulay bisa sampai disomasi? Ternyata, dalam film tersebut, Syakir tidak hanya bertindak sebagai pemain, tapi juga sebagai sutradara dan produser. Keren banget, kan? Tapi sayangnya, dalam cuplikan video promosi film tersebut, Syakir tampil seperti Soekarno dengan mengenakan peci hitam dan baju putih ala Bung Karno.

Tentu saja hal ini menjadi perhatian khusus bagi para alumni UBK dan pengurus advokat yang merasa bahwa adegan tersebut melecehkan teks proklamasi. Alhasil, mereka pun memberikan somasi terbuka kepada Syakir Daulay.




Kita semua tahu bahwa sejarah proklamasi adalah sesuatu yang sangat berharga bagi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, wajar jika para alumni UBK dan pengurus advokat merasa geram dan memprotes adegan tersebut.

Namun, ane rasa perlu juga melihat konteks dan tujuan di balik pembuatan film tersebut. Syakir Daulay bukanlah orang sembarangan. Ia memiliki visi dan misi untuk menyampaikan pesan moral kepada masyarakat melalui karya seni. Film Imam Tanpa Makmum sendiri sebenarnya bercerita tentang pernikahan muda dan tanggung jawab seorang imam dalam mengemban amanah tersebut.

Jadi, mungkin Syakir Daulay hanya ingin memberikan nuansa historis yang lebih dekat dengan karakter Soekarno dalam adegan film tersebut. Tapi tetap saja, kita harus menghormati perasaan dan pandangan dari para alumni UBK dan pengurus advokat yang merasa tersinggung.

Bukan hanya alumni UBK dan pengurus advokat perkumpulan pengacara Islam, bahkan para netizen pun merasa konten video promosi film yang dibuat oleh Syakir Daulay tersebut sangat menggangu dan tidak layak karena dianggap menodai nilai-nilai kesakralan teks proklamasi.




Dalam kasus seperti ini, komunikasi yang baik sangat penting. Agan-agan dan sista-sista, mari kita sama-sama mencari jalan tengah yang bisa memenuhi kepentingan semua pihak. Semoga masalah ini bisa segera diselesaikan dengan baik dan tidak mempengaruhi hubungan antara Syakir Daulay dengan para alumni UBK dan pengurus advokat.

Sementara itu, kita bisa terus mendukung dan mengapresiasi karya-karya seni yang dihasilkan oleh Syakir Daulay serta para sineas Tanah Air lainnya. Mari kita jaga kebhinekaan dan saling menghormati satu sama lain dalam menyampaikan pendapat, tidak sembarangan dalam membuat konten dan selalu memikirkan terkait kesopanan, nilai historis, dan kelayakan.

Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa mendatang. Stay tuned di KASKUS untuk informasi selengkapnya tentang kasus ini, ya!


Penulis: @masnukho 

Narasi

KGPT dan ulasan pribadi

Sumber gambar

1,2,3

Referensi


Seno312
agamnaufal
luvchelsea
luvchelsea dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.6K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!KASKUS Official
34.1KThread24.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.