dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Minta Ganjar Sabar Dulu, Cak Imin: Prabowo Insya Allah Presiden kalau Wakilnya PKB
Minta Ganjar Sabar Dulu, Cak Imin: Prabowo Insya Allah Presiden kalau Wakilnya PKB
Selasa, 22 Agustus 2023 08:24 WIB
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan kesetiaannya terhadap Prabowo Subianto dan koalisi bersama Gerindra, meski didekati bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo. 


TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan kesetiaannya terhadap Prabowo Subianto dan koalisi bersama Gerindra.
Itu disampaikan Cak Imin setelah mengaku didekati bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo.
Cak Imin meminta Ganjar bersabar karena dirinya mendukung Prabowo.
Pernyataan itu disampaikan Cak Imin di depan 9000 kader PKB di Lapang Gumbira, Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/8/2023).
"Kita sudah bersama Gerindra dan Prabowo, sehingga Pak Ganjar sabar, cari teman yang lain dulu," ungkap Cak Imin, dikutip dari tayangan Kompas TV.
"Insya Allah Prabowo presiden kalau wakilnya PKB, tapi kalau Prabowo tetep maju wakilnya bukan PKB, saya tidak bertanggung jawab," imbuhnya.

Cak Imin Bertemu Ganjar Pranowo
Diberitakan sebelumnya, Ganjar Pranowo bertemu Cak Imin di sebuah kafe kawasan Jakarta Selatan, Jumat (18/8/2023).
Ganjar Pranowo dan Cak Imin terlihat kompak mengenakan kemeja berwarna putih.
Keduanya pun terlihat asyik mengobrol.

Ganjar dan Cak Imin tampak minum teh bareng di teras kafe.
Keduanya bahkan sempat bersulang sebelum menyeruputnya secara bersamaan.
"Saya itu punya hadiah buat Cak Imin. Cak Imin kan suka burung, saya kasih hadiah burung," kata Ganjar.
Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada sebuah kafe di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (18/8/2023) (Istimewa)

Ganjar kemudian memberikan hadiah itu ke Cak Imin.
Sebuah kandang burung yang ditutupi kain hitam diberikan.
Ketika Cak Imin membuka kain penutup kandang, ternyata isinya sepasang burung Lovebird.
"Lovebird itu setia, jadi kalau dia mati, pasangannya bisa ikut mati. Dan ini spesial Cak, Lovebird-nya berwarna merah dan hijau," ucap Ganjar.
Cak Imin tersenyum mendengar ucapan Ganjar itu. Dia pun melihat warna Lovebird yang diberikan Ganjar untuk memastikan warnanya.
"Tapi kepalanya yang merah lho cak, badannya yang hijau," ucap Ganjar disambut tawa Cak Imin.
Lagi-lagi Cak Imin tersenyum. Ia pun sepakat dengan pernyataan Ganjar.
"Iya dong (kepalanya yang merah). Yang penting ada hijaunya. Suwun ya mas," ucap Cak Imin.

Gerindra Tanggapi Santai
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menanggapi santai pertamuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dengan bakal calon presiden (Capres) dari PDIP, Ganjar Pranowo.
Muzani bahkan berkelar bahwa dirinya sebenarnya telah mempersiapkan ayam jago untuk dibawa. Namun, ayam jago tersebut justru tertinggal.
Hal itu disampaikam Muzani saat ditanya wartawan soal pertemuan Cak Imin dan Ganjar yang turut membasa burung love bird berwarna merah dan hijau.
Baca juga: Pengamat Nilai Pertemuan dengan Cak Imin Perlihatkan Ganjar Sebagai Maker, Bukan Petugas Partai
"Tadi saya mau bawa (ayam) jago, tapi ketinggalan. Ha-ha-ha," kelakar Muzani usai pertemuan dengan jajaran Partai Gelora di kawasan Kuningan, Jakarta, Sabtu (19/8/2023).
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani. (Tribunnews.com/Reynas Abdila)
Muzani pun mempersilakan kepada Cak Imin untuk berkomunikasi dengan siapapun, termasuk Ganjar Pranowo. Meski, Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB kini berada di dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Dia berpandangan, bahwa komunikasi yang dilakukan oleh Cak Imin merupakan upaya dalam memperkuat silahturahmi, memperkuat posisi persatuan, dan kesatuan bangsa.
"Meskipun silaturahmi, pertemuan itu dilakukan dengan calon presiden yang itu berbeda dengan pilihan yang sudah diputuskan. Kami menganggap pertemuan itu malah baik untuk memberi message kepada masyarakat, di tengah-tengah suasana masih Agustusan, 17 Agustus 1945, kita harus memberi message perdamaian, kesejukan, ketenganan, pesan persatuan, pesan kebersamaan, harus terus ditunjukkan," ungkap Muzani.
"Menurut saya, yang dilakukan oleh Pak Muhaimin dengan Mas Ganjar masih dalam kerangka itu. Dan kami sudah tahu pertemuan itu terjadi," sambung dia.

https://www.tribunnews.com/mata-loka...a-pkb?page=all

pesulap.merah
dragunov762mm
dragunov762mm dan pesulap.merah memberi reputasi
2
512
15
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.