rajin.meremasAvatar border
TS
rajin.meremas
Buntut Video Polisi Minta Uang Tilang, Perekam Diperiksa: Kalau Salah Bisa Dilapor,
TRIBUN-MEDAN.com - Polres Bukittinggi memeriksa pria yang merekam anggota Polantas meminta uang tilang kepada pengendara.

Video Polantas Bukittinggi minta uang tilang sempat viral di media sosial.

Aksi merekam oknum Polisi minta uang tilang berbuntut panjang.

Tidak cuma polisi yang melakukan pelanggaran yang diperiksa tetapi perekam video turut diperiksa dan dianggap telah mencoreng institusi Polri.

Padahal sebelumnya, Kapolres Bukittinggi Kombes Yessi Kurniati telah menyampaikan permohonan maaf terkait video yang memperlihatkan anggotanya meminta uang ke pengendara sepeda motor.

"Saya Kapolresta Bukittinggi memohon maaf atas viralnya video penegakan hukum terhadap para pelanggar lalu lintas yang dilakukan oleh anggota kami di lapangan sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi seluruh warga Bukittinggi dan tamu kami yang datang," ujar Yessi dalam video yang diunggah akun resmi Polresta Bukittinggi, Sabtu (12/8/2023).



"Ini menjadi kritik, saran, dan masukan bagi kami sebagai bahan evaluasi untuk melakukan penegakan hukum dengan lebih humanis dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," lanjutnya.

Menurut Yessi, untuk anggota polantas yang diduga melakukan pelanggaran, saat ini sedang diperiksa oleh Propam.

"Bagi anggota kami yang melakukan pelanggaran terhadap proses penegakan hukum tersebut sedang dilakukan pemeriksaan di propam," kata Yessi.


Perekam Video Polisi Minta Uang Tilang Diperiksa

Video polisi minta uang tilang viral di media sosial. Namun, vide tersebut rupanya berbuntut panjang.

Sebab, para pembuat videonya dipanggil oleh aparat. Viral di media sosial video polisi di Bukittinggi melakukan penilangan. Tiga pembuat video itu dipanggil ke kantor polisi untuk dimintai klarifikasi.

"Benar. Ada tiga orang pembuat video yang kita panggil ke Mapolresta Bukittinggi untuk dimintai keterangan," kata Kasat Lantas Polresta Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat yang dihubungi Kompas.com, Minggu (13/8/2023).

Ghanda menyebutkan, dari hasil klarifikasi, tujuan konten kreator membuat video tersebut untuk menaikkan folowers akun media sosialnya.


"Tujuan mereka hanya menaikkan followers mereka saja.

Kita sudah beri mereka pengertian agar mereka lebih bijak bermedia sosial," tutur Ghanda.

Sementara Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Hilman Wijaya mengatakan, peristiwa tersebut tidak perlu lagi terjadi sebab bisa merugikan nama Bukittinggi dan Sumbar.

"Kita berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

Mari kita jaga nama Bukittinggi dan Sumbar, bukan menjelek-jelekan sendiri," kata Hilman.

Menurut Hilman, kalau ada oknum polantas yang bertindak di luar kewenangannya bisa dilaporkan, bukan diviralkan.

"Kalau ada yang salah, kan bisa dilaporkan. Ini yang harus dilakukan.

Kalau ada anggota yang salah pasti kita tindak," beber Hilman.

Kronologi Anggota Polisi Minta Uang Tilang ke Pengendara Motor

Sebelumnya diberitakan, video yang memperlihatkan polisi lalu lintas di Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) menilang sejumlah kendaraan viral di media sosial.

Ada beberapa video viral yang beredar, salah satunya bernarasi polisi meminta uang tilang tidak masuk akal.

"Bang. Kota Bukittinggi lantasnya sudah meresahkan.

Mereka main kejar pengendara roda dua dan dibawa ke Polres.

Menurut dari mereka uang tilangnya tidak masuk akal, Rp 200 ribu ke atas," tulis narasi salah satu video yang dilihat Kompas.com, Sabtu (12/8/2023).

Mirip kayak kemenkeu, pegawainya korupsi dan hedon disuruh bersikap sederhana, ancur lama lama negara kalo pengurusnya model gini.

ngelapor juga percuma yang ngelapor bisa jadi tersangka.

emoticon-Ngacir




Proloque
aldonistic
servesiwi
servesiwi dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.3K
58
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.