Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Sports
  • Jeniusnya Atlit Qatar, Medali Emas Olimpiade Dibagi Dua!

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Jeniusnya Atlit Qatar, Medali Emas Olimpiade Dibagi Dua!







Hi sobat kaskus,

Pada Olimpiade Tokyo 2020, atlet lompat tinggi dari Qatar, Mutaz Essa Barshim, dan atlet dari Italia, Gianmarco Tamberi, mencatatkan kisah menarik dalam ajang lompat tinggi putra. Kedua atlet ini memutuskan untuk berbagi medali emas setelah pertandingan berakhir dengan hasil imbang.

Pada saat kompetisi, ketinggian lompatan akhir yang harus diatasi adalah 2.39 meter. Keduanya berhasil melewati ketinggian tersebut, tetapi gagal dalam upaya untuk mengatasi ketinggian 2.41 meter, yang merupakan rekor Olimpiade. Karena keduanya memiliki jumlah kesalahan yang sama selama kompetisi, para juri menawarkan kepada keduanya pilihan untuk melakukan lompatan perebutan medali emas atau berbagi medali.

Barshim dan Tamberi, yang juga merupakan teman dekat di luar olahraga, sepakat untuk berbagi medali emas tanpa melakukan lompatan perebutan. Mereka mengumumkan keputusan mereka dengan kebahagiaan dan kehangatan, menyatukan momen yang penuh kasih sayang di Olimpiade Tokyo 2020.



Kisah ini menjadi salah satu momen paling mengharukan dalam sejarah Olimpiade, menunjukkan semangat persahabatan dan saling menghormati di antara para atlet, bahkan di tengah persaingan tingkat tertinggi. Kisah ini menunjukkan bahwa Olimpiade bukan hanya tentang meraih medali, tetapi juga tentang menghargai nilai-nilai yang lebih mendalam, seperti persahabatan, sportivitas, dan rasa saling menghormati.

Pada Olimpiade, aturan resmi menyatakan bahwa medali emas tidak bisa dibagi. Jika dua atau lebih atlet mencatatkan hasil yang sama dalam suatu kompetisi, ada prosedur yang telah ditetapkan untuk menentukan pemenang tunggal. Proses ini dapat berupa lomba perebutan medali tambahan (play-off) atau perhitungan berdasarkan kriteria tertentu seperti jumlah kesalahan, waktu, atau skor tertinggi pada lomba sebelumnya.





Namun, pada Olimpiade Tokyo 2020, dalam pertandingan lompat tinggi putra yang melibatkan Mutaz Essa Barshim dari Qatar dan Gianmarco Tamberi dari Italia, para atlet dan panitia Olimpiade membuat keputusan yang istimewa. Setelah kedua atlet mencatatkan hasil imbang dengan jumlah kesalahan yang sama, mereka diberi opsi untuk melakukan lompatan perebutan medali emas. Namun, keduanya memutuskan untuk menolak opsi tersebut dan memilih untuk berbagi medali emas. Ini adalah kejadian langka dan tidak umum terjadi dalam Olimpiade.

Kisah tersebut menunjukkan bahwa, meskipun aturan formalnya tidak mengizinkan pembagian medali emas, ada momen-momen istimewa di mana nilai-nilai persahabatan, saling menghormati, dan sportivitas dihargai lebih dari sekadar memperebutkan medali. Keputusan luar biasa ini mencerminkan semangat sejati dari Olimpiade yang lebih besar, yaitu menjalin ikatan lintas budaya dan menunjukkan semangat positif dalam kompetisi olahraga.



Lalu apa tanggapan @replykgpt

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2023
referensi : 1
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star
















asyukrie
iwena
twaghofur871
twaghofur871 dan 12 lainnya memberi reputasi
13
2.2K
118
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
SportsKASKUS Official
23.2KThread11.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.