jpokbossAvatar border
TS
jpokboss
Cara Membangun Rutinitas Lari yang Efektif untuk Pemula



emoticon-Cendol GanHalo Agan dan Sista! emoticon-Big Kiss

Kali ini kita akan membahas tentang cara membangun rutinitas lari yang efektif untuk pemula. Mengawali olahraga lari mungkin terasa berat di awal, tapi beberapa riset telah menunjukkan teknik yang bisa mempermudah proses tersebut.

emoticon-Traveller emoticon-Traveller emoticon-Traveller

Konten Sensitif


Mengatur Tujuan yang Realistis

Menurut riset yang diterbitkan oleh Journal of Clinical Psychology, mengatur tujuan yang spesifik dan dapat diukur akan mendorong motivasi Anda (Schunk, 1990). So, mulailah dengan target yang realistis dan mudah dicapai, misalnya lari selama 15 menit setiap hari.



Luangkan Waktu

Sebuah studi yang diterbitkan oleh Translational Journal of the American College of Sports Medicine menemukan bahwa menentukan waktu khusus untuk berlari dapat meningkatkan kebiasaan ini menjadi rutin (Thogersen-Ntoumani, 2017). Anda bisa memilih waktu di pagi atau sore hari, atau kapan pun yang paling sesuai dengan jadwal Anda.



Mencari Partner Lari

Studi dari the Journal of Social Sciences menunjukkan bahwa berolahraga bersama pasangan atau teman dapat meningkatkan rasa antusias dan komitmen dalam berolahraga (Plante, et. al., 2001). Oleh karena itu, mencari pasangan lari bisa menjadi cara yang efektif untuk mempertahankan rutinitas Anda.



Pilih Tempat yang Menyenangkan

Menurut riset yang dilakukan Cognitive Research: Principles and Implications, suasana atau kondisi tempat berlari dapat mempengaruhi mood saat berlari (Stothart, et. al., 2017). Jadi, pilihlah tempat yang menyenangkan seperti taman atau jalanan yang sepi.



Mulai Dengan Pemanasan dan Jangan Lupa Pendinginan

Jurnal Sports Medicine menyarankan agar tidak langsung berlari, tapi memulai dengan pemanasan dan diakhiri dengan pendinginan untuk mencegah cedera (McHugh & Cosgrave, 2010).



Tetap Positif

Tetapkan mindset positif terhadap lari. Sebuah studi dalam Journal of Sport & Exercise Psychology menunjukkan bahwa sikap positif terhadap olahraga dapat meningkatkan keteraturan dan kepuasan dalam berolahraga (Theodorakis, 1994).


Demikian langkah-langkah membangun rutinitas lari yang efektif untuk pemula. Jangan lupa untuk selalu bersemangat dan tetap sehat ya, Agan dan Sista!

emoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toast



Riset Terkait:

1. Schunk, D. H. (1990). Goal setting and self-efficacy during self-regulated learning. Educational Psychologist.

2. Thøgersen-Ntoumani, C., et. al. (2017). Changes in work affect in response to lunchtime walking in previously physically inactive employees: a randomized trial. Journal of Physical Activity and Health.

3. Plante, Thomas G., et. al. (2001). The influence of perceived versus aerobic fitness on psychological health and physiological stress responsivity. International Journal of Stress Management.

4. Stothart, C., et.al. (2017). Viewing nature scenes positively affects recovery of autonomic function following acute-mental stress. Cognitive Research: Principles and Implications.

5. McHugh, M. P., & Cosgrave, C. H. (2010). To stretch or not to stretch: the role of stretching in injury prevention and performance. Journal of Sports Medicine.

6. Theodorakis, Y. (1994). The influence of goals, commitment, self-efficacy and self-satisfaction on motor performance. Journal of Sport & Exercise Psychology.
Diubah oleh jpokboss 17-07-2023 00:42
hedhehog
rifaye
beta tester
beta tester dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.4K
45
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.