Sumber Gambar: Twitter

Cosplay tentu menjadi salah satu kegiatan yang mengasyikan untuk dilakukan. Terutama bagi mereka yang menggemari tokoh-tokoh tertentu, salah satunya tokoh anime. Dalam dunia anime dan budaya pop Jepang, cosplay sudah jadi hal yang tidak asing lagi. Di mana cosplay mungkin sudah menjadi bagian dari budaya itu sendiri.

Bukan hanya sekedar hobi, cosplay juga bisa membuat kita dikenal banyak orang dan memiliki fans di mana-mana. Hal ini tentu bisa menghasilkan uang untuk kita jika kita bisa mengelolanya. Seperti YingTze, sosok wanita cantik yang namanya sudah cukup lama malang melintang di dunia cosplay. Bahkan tampaknya namanya sudah tidak asing lagi di dunia cosplay.

Kali ini TS akan memberikan beberapa potret dan fakta mengenai YingTze yang mungkin perlu untuk kita ketahui!



1. Asal Malaysia


Sumber Gambar: Twitter

Karakter: Yor Forger
Anime: Spy x Family

Mungkin kalau melihat wajahnya, kita akan berpikir ia berasal dari China atau Taiwan. Akan tetapi sebenarnya ia adalah seorang cosplayer asal negeri Jiran yang lahir pada 12 Juni. Untuk tahunnya tidak diketahui karena memang sengaja tidak dipublikasikan olehnya. Memang cukup sulit bila menebak umur dari wajah Ying Tze. Menurut kalian dia umur berapa?

Kota kelahiran Ying Tze sendiri adalah di Kinabalu. Ibukota Sabah yang berada di bagian utara Pulau Kalimantan. Jadi dia bukan dari Malaysia semenanjung.

2. Kostum Buatan Sendiri


Sumber Gambar: Twitter

Karakter: Makima
Anime: Chainsaw Man

Salah satu fakta yang cukup hebat adalah Ying Tze membuat sendiri kostum yang ia pakai. Ya, memang ada cosplayer yang membuat kostumnya sendiri karena memang memiliki skill menjahit dan membuat pakaian yang baik. Ini sesuatu yang bagus di saat banyak cosplayer lain yang menyewa kostum atau mendapat kostum dari sponsor.

Apalagi dengan membuat sendiri, ia paham betul ukuran yang pas untuk badannya. Bahkan dia juga bisa saja membuka jasa pembuatan kostum untuk menambah penghasilannya.

3. Cosplay Sejak 2005


Sumber Gambar: Twitter

Karakter: Marin Kitagawa
Anime: My Dress Up Darling

Nah, kalau di poin ini kalian mungkin sudah bisa menebak-nebak berapa usia dari Ying Tze ini. Ya, kabarnya ia sudah mulai tertarik dengan cosplay sejak 2005. Dan sejak saat itu ia mulai membuat dan menjahit kostumnya sendiri. Hingga pada 2008, akhirnya ia mulai berani muncul ke publik sebagai seorang cosplayer dengan kostum buatan sendiri.

Kemudian, di 2010 ia mulai semakin giat datang ke acara-acara cosplay yang bahkan berada di luar negeri. Dari sinilah karirnya dimulai hingga kini.

4. Mengidolakan Pinky Lu Xun


Sumber Gambar: Twitter

Karakter: Chesire
Game: Azur Lane

Mungkin nama idola Ying Tze ini sekilas mirip nama orang China, tapi sebenarnya Pinky Lu Xun adalah ama cosplayer asal Yogyakarta, Indonesia. Ia dikenal sebagai tokoh yang memperkenalkan cosplay pertama kali ke masyarakat di Indonesia hingga sepopuler sekarang. Atau bisa dibilang, generasi pertama cosplayer di Indonesia kali ya.

Mungkin atas jasa dan kontribusinya ini Ying Tze lalu mengidolakannya. Sepertinya menarik kalau selanjutnya TS membahas mengenai Pinky Lu Xun dan sejarah cosplay di Indonesia.

5. Berhubungan Baik Dengan Fansnya


Sumber Gambar: Twitter

Karakter: Reze
Anime: Chainsaw Man

Selain cantik dan bertalenta, Ying Tze semakin dicintai karena snagat ramah dan dekat dengan para fans. Ia tak ragu untuk menyapa para fans yang memanggil namanya. Interaksinya dengan para penggemar memang perlu dijaga dengan baik untuk membuat mereka semakin bertahan dan mendukung seorang cosplayer. Terutama Ying Tze ini.

Ying Tze sendiri pernah datang ke Indonesia pada event AFAID yang digelar 2016 lalu. Mungkin kedepannya ia akan datang lagi.



Ya, itulah yang bisa TS bagikan mengenai fakta-fakta beserta potret seorang Ying Tze. Dengan adanya tokoh seperti Ying Tze sendiri bisa membuktikan bahwa dunia cosplay bisa menjadi karir yang bagus bagi mereka yang benar-benar mendalaminya. Buktinya Ying Tze, yang kini terkenal dengan 350 ribu follower di Instagram.



Menurut kalian, Ying Tze cocok untuk cosplay apa?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2, Link Referensi 3
Tulisan dan Narasi Pribadi