Sandiaga Uno: Warteg bisa Buka Cabang di New York, Jerman dan Timur Tengah, Akhirnya akan Go Internasional!




Sebenarnya sangat banyak sekali yang terkenal dari Tegal, semua tentang Tegal dari mulai tempat wisatanya sampai sifat khas orang daerah tersebut namun semua juga pasti tahu yang paling menonjol dari Tegal adalah warteg alias warung makan Tegal, ini bahkan hampir mengalahkan pandangan orang lain pertama jika mendengar kata Tegal langsung teringat logat ngapak sekarang sudah diganti oleh fenomena warteg.

Memang kalau di Indonesia warung makan warteg sudah sangat menjamur khususnya di pulau Jawa dan Sumatera namun dari perbincangan dengan salah satu Agan Kaskuser dari pulau Sulawesi kemarin sih warteg di wilayah sekitar Sulawesi Utara sangat jarang apalagi jika di daerah Kecamatan Kepulauan Talaud, sama sekali tidak ada.

Namun sepertinya pertimbangan ekonomis maupun karena penduduk kawasan tersebut diatas kurang menyukai masakan warteg akhirnya tidak merambah sampai kesana atau juga beberapa faktor mendasar lainnya tapi kini wacana tentang warteg sedang kembali viral gegara Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sedang berusaha mengupayakan agar warung Tegal bisa masuk pasar internasional alias go internasional melalui program Spice Up The World (sutw).




Menurut Sandiaga permintaan akan warteg melonjak di Timur Tengah, dan sedang diusahakan membuka cabang di New York dan Jerman, sebuah kabar yang menggembirakan untuk warga Tegal tentunya karena pemerintah ikut mendorong usaha rakyat tersebut dan menurut saya untuk jadi populer di luar negeri itu bisa saja kok kalau kita melihat target pemasaran warteg yaitu adalah menyasar ke warga masyarakat umum alias bagi mereka yang ekonominya menengah kebawah yang sudah pasti dibelahan bumi manapun akan banyak didapatkan.

Dan jika dilihat harga yang ditawarkan bisa dikatakan sebagai makanan porsi paling lengkap dengan harga paling murah sedunia tapi kualitasnya sangat terjamin, enak, lezat, gurih serta bikin kenyang.

Tapi jangan salah dengan usaha rumah makan seperti warteg ini lho Gansist, walau target adalah golongan menengah ke bawah namun para pemilik warteg yang saya sendiri lihat di daerah Kali Gangsa, Kota Tegal itu semuanya orang kaya dan rumahnya gedongan!




Pun berkat menjamurnya warteg di berbagai wilayah di Indonesia bukan berarti cuma pemilik warung yang mendapatkan untung namun para pekerjanya dan para pelayannya pun mendapatkan banyak manfaat dari bisnis warung makan asli Tegal tersebut.

Mudah-mudahan impian bapak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut agar warteg jadi mendunia bisa menjadi kenyataan hingga lebih banyak lagi masyarakat Tegal yang mulai meninggalkan jurang kemiskinan yang dialami sebagian masyarakatnya!

'Narasi dan Opini Sendiri'


Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2

3