Sumber Gambar

Jalanan merupakan salah satu fasilitas paling penting dalam sebuah kota ataupun suatu wilayah yang dapat menghubungkan satu daerah ke daerah lainnya. Hal menjadi penting karena merupakan penentu mobilitas warganya. Apabila jalanan kurang bagus, maka perjalanan dari satu tempat ke tempat lain pun menjadi terhambat.

Mungkin sebagian dari kita kerap kali mengeluhkan soal jalanan rusak dan berlubang. Sebut saja seperti di Lampung. Jalanan rusak itu kemudian dibenarkan dan diperbaiki oleh pemerintah setempat. Sayangnya kadang perbaikan yang kita inginkan tidak sesuai dengan keinginan. Kadang belum lama diperbaiki jalanan pun rusak kembali.

Bukan hanya rusak, kadang juga perbaikannya terkesan asal-asalan. Hal ini bisa dilihat dari jalanan yang hanya ditambal dan membuat aspal menjadi tidak rata. Ini juga menjadi salah satu hal yang kerap dikeluhkan. Tapi bila melihat keadaan di India, maka sepertinya kita bisa agak bersyukur dengan apa yang kita dapat di negeri ini.


Sumber Gambar

Dalam sebuah video yang beredar di sosial media. Warga Jalna Maharasta baru-baru ini viral di sosial media setelah membuktikan bahwa aspal yang digunakan di jalanan ternyata bukan aspal sungguhan. Tetapi hanya sebuah karpet yang bagian atasnya dilapisi oleh aspal tipis. Video mereka kemudian viral dan jadi perbicangan di mana-mana.

Warga sendiri sebetulnya sudah lama sekali mengeluhkan jalanan yang rusak di daerah mereka. Usai menunggu lama, akhirnya mereka bisa bahagia karena jalanan benar-benar diperbaiki. Bahkan hasilnya sesuai keinginan mereka. Jalanan yang semula rusak diganti menjadi mulus dan lebih nyaman untuk dilalui oleh kendaraan warga.

Hingga sampai suatu ketika warga menemukan kejanggalan. Saat mengecek kembali hasil perbaikan tersebut, barulah disadari kalau jalanan itu ternyata hanya dilapisi karpet. Wkwk, betapa zonk-nya hasil perbaikan yang mereka dapatkan. Atas hal ini mereka kembali mengajukan protes karena perbaikan tidak sesuai dengan keinginan.


Sumber Gambar

Sayang sekali, nasib yang cukup buruk yang didapatkan oleh para warga itu. Bagaimana bisa aspal yang harusnya jadi bahan untuk melapisi jalanan malah diganti dengan karpet. Hal ini kemudian mengundang pertanyaan. Bagaimana warga tidak sadar kalau yang mereka lalui itu adalah karpet. Bukannya beda ya jalan di atas aspal asli sama aspal karpet macam ini.

Dan lagi, pemerintah sana nemu saja ya idenya mengakali aspal dengan karpet seperti ini. Apakah mungkin ke depannya hal ini bisa diteliti dan dikembangkan kembali? Siapa tahu saja karpet aspal ini suatu saat nanti bisa menjadi penemuan baru yang mempermudah pengerjaan sebuah jalan. Ini baru bayangan TS ya. Menurut kalian bisa gak sih?


Sumber Gambar

Sayangnya kalau melihat seperti yang ada di video itu, karpet aspal tersebut bisa dengan mudah dilepas. Sehingga kemungkinan kalau modelnya seperti ini ya bisa cepat rusak. Kalau pun dilapisi aspal, aspal itu kan nantinya akan semakin tipis dan kemudian terlihat bagian dalam karpetnya. Dan tentu itu sangat tidak layak untuk dilalui kendaraan.

Pada saat perbaikan apakah warga tidak memantau langsung? Kok bisa sih gak tahu wkwk. Jangan sampai pemerintah negara atau daerah kita tahu berita ini. Takutnya malah terinspirasi terus dibikin deh kaya gini. Tapi melihat bobroknya perbaikan jalan di India, rasanya apa yang terjadi di negara kita masih mending ya. Masih niat walau hasilnya suka gak jelas.



Kalau menurut kalian, apakah cara pemerintah India memperbaiki jalan ini bisa jadi inovasi terbaru? Wkwk.

Sumber: Link Referensi 1, Sumber Gambar
Tulisan dan Narasi Pribadi