Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Tiga Jenderal TNI di Papua Dimutasi Usai Serangan KKB yang Menewaskan 5 Prajurit TNI

Tiga Jenderal TNI di Papua Dimutasi Usai Serangan KKB yang Menewaskan 5 Prajurit TNI
Tiga Jenderal TNI di Papua Dimutasi Usai Serangan KKB yang Menewaskan 5 Prajurit TNI
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengingatkan semua pihak untuk tidak menyebarkan hoaks terkait kerusuhan . (Sumber: Pendam xvii cenderawasih)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Fadhilah
JAKARTA, KOMPAS.TV - Tiga jenderal tni di Papua dimutasi setelah lima anggota TNI Angkatan Darat (AD) tewas dalam serangan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB di Nduga, Papua, pada pertengahan April lalu.

Namun, Mabes TNI membantah mutasi terhadap tiga jenderal tersebut terkait dengan tewasnya lima prajurit TNI di Nduga dalam operasi pembebasan pilot Susi Air, Philip Mark Merthens.

Mutasi terhadap tiga jenderal TNI tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor 426 tertanggal 27 April 2023.

Diketahui, ada tiga jabatan strategis dalam rantai komando operasi di Papua yang mengalami pergantian.

Ketiga orang itu antara lain, pertama, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Pangkogabwilhan III, Letnan Jenderal Nyoman Cantiasa.

Letjen TNI Nyoman Cantiasa dimutasi menjadi Koordinator Staf Ahli Kepala Satuan TNI Angkatan Darat (KSAD). Adapun Kogabwilhan membawahi Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.

Kedua, Mayor Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa juga terkena mutasi dari posisi sebagai Panglima Kodam Cendrawasih menjadi Staf Ahli KSAD.

Ketiga, Komandan Korem Abepura pada Kodam Cendrawasih Brigjen JO Sembiring juga dimutasi menjadi Staf Ahli KSAD.

Diketahui, ketiga jabatan yang mengalami mutasi tersebut secara hierarkis merupakan jabatan yang terkait dalam operasi di wilayah tengah Papua, termasuk Nduga.

Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Laksamana Muda Julius Widjojono mengonfirmasi adanya surat keputusan pergantian jabatan tersebut.

Namun demikian, Julius membantah mutasi itu terkait peristiwa di Nduga pertengahan April lalu yang menewaskan lima prajurit TNI. Menurut dia, hal ini adalah pergantian rutin.

“Ini rotasi normal, untuk penyegaran organisasi,” kata Julius dikutip dari Kompas.id pada Rabu (3/5/2023).

Adapun jabatan Pangkogabwilhan III kini dijabat oleh Mayjen Agus Suhardi yang sebelumnya menjadi Asisten Operasi Panglima TNI.

Kemudian, Pangdam Cenderawasih kini dijabat Mayjen Izak Pangemanan yang sebelumnya menjadi Kepala Staf Kogabwilhan III.

Sementara itu, Kolonel Dedi Hardono menjadi Komandan Korem Abepura.

Total ada 172 perwira yang berpindah jabatan dalam surat keputusan tersebut. Beberapa perwira potensial dimutasi karena akan ikut pendidikan Lemhanas.

Kepala Center for Intermestic and Diplomatic Engagement Universitas Paramadina Jakarta Anton Aliabbas mengatakan, pos pimpinan Kodam XVII/Cenderawasih termasuk yang cukup sering mengalami penyegaran.

Hal ini setidaknya menunjukkan adanya atensi khusus yang diberikan kepada daerah ini.

Ia mengatakan, dengan pergantian berbagai jabatan di Papua diharapkan ada penurunan eskalasi situasi keamanan di Papua.
https://www.kompas.tv/article/403174...5-prajurit-tni

Ya Brigjen JO Sembiring dimutasi padahal komandan pembebasan pilot Susi Air dan sering nongol berita sama sama eks-KKB Lambert Pekikir
Pangdam juga diganti...

Mutasi TNI, Mayjen Izak Pangemanan Jadi Pangdam Cenderawasih
Tiga Jenderal TNI di Papua Dimutasi Usai Serangan KKB yang Menewaskan 5 Prajurit TNI
CNN Indonesia
Rabu, 03 Mei 2023 07:54 WIB
Bagikan : 
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memutasi Pangdam Cenderawasih, menempatkan Mayjen Izak Pangemanan jadi komandan tertinggi di Papua. (Puspen TNI)
Jakarta, CNN Indonesia -- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menunjuk Mayjen Izak Pangemanan menjadi Pangdam XVII/Cenderawasih menggantikan Mayjen M Saleh Mustafa.
Penunjukan itu tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia No Kep/426/IV/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 27 April.

Izak sebelumnya merupakan Kas Kogabwilhan III. Ia sebelumnya pernah menjabat sebagai Danrem 172/Praja Wira Yudha dan Kasdam II/Sriwijaya. Korem 172/PWY berada di bawah komando Kodam XVII/Cenderawasih.

Usai digantikan oleh Izak, Saleh ditempatkan sebagai Pa Sahli Tk.III KSAD Bid Sosbudkum HAM dan Narkoba.

Sementara itu, posisi yang ditinggalkan Izak lalu diisi oleh Marsekal Pertama Budhi Achmadi. Ia sebelumnya merupakan Waasops Panglima TNI.

Dalam mutasi kali ini, Panglima TNI juga mengganti Danrem 172/Praja Wira Yudha dari Brigjen J.O Sembiring kepada Kolonel Inf Dedi Hardono.

Dedi sebelumnya adalah Pamen Denmabesad. Dengan jabatan baru ini, ia akan mendapat kenaikan pangkat menjadi bintang satu atau Brigjen. Sementara pejabat lama J.O Sembiring ditunjuk sebagai Pa Sahli Tk.II KSAD Bid.Sosbud

Selain itu, beberapa jabatan lain yang diganti adalah Pangkoarmada III dari Laksda Agus Hariadi kepada Laksda Rachmad Jayadi. Agus ditempatkan sebagai staf khusus KSAL dalam rangka Dik. PPSA XXIV Lemhannas. Sementara Rachmad sebelumnya menjabat sebagai Wadan Kodiklatal.

Lalu jabatan Kadispenau diganti dari Marsma Indan Gilang kepada Kolonel Pnb Agung Sasongkojati.

Indan ditempatkan sebagai staf khusus KSAU dalam rangka Dik. PPSA XXIV Lemhannas. Agung sebelumnya adalah Paban III/Hanwildirga Spotdirga.


(yoa/ain)



https://www.cnnindonesia.com/nasiona...-cenderawasih.

Pangdam baru..


Lamberth Pekikir Kembali Serahkan Senjata Kepada Pangdam XVII/Cenderawasih
Tiga Jenderal TNI di Papua Dimutasi Usai Serangan KKB yang Menewaskan 5 Prajurit TNI
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muh. Saleh Mustafa ketika menerima satu pucuk senjata dari mantan simpatisan kelompok Tentara Pembebasan Nasional/Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) Lambert Pekikir dan Lazarus Karoba, disaksikan Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring dan Bupati Keerom Pieter Gusbager.
Waris – Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muh. Saleh Mustafa menerima 6 pucuk senjata api dan 8 butir amunisi serta 1 buah magazen dari mantan simpatisan kelompok Tentara Pembebasan Nasional/Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) Lambert Pekikir dan Lazarus Karoba.

Penyerahan senjata berlangsung di Distrik Waris, Kabupaten Keerom seusai peresmian tugu Pancasila, Senin (1/5/2023).

Adapun jenis senjata api yang diserahkan yakni 1 pucuk senjata api jenis pistol FN-46 buatan Belgia, 1 pucuk pistol jenis Walther buat Jerman, Munisi 6 butir Kal. 9 mm dan 1 buah Magazen, 1 pucuk senjata api jenis Senapan M1 Caribne Kal. 8 mm buatan USA, 4 buah magazen dan amunisi 236 butir.

Selain itu, ada 1 pucuk senjata api jenis Senapan Winchester Magnum blBolt model 700 buatan USA, beserta 1 buah magazen dan 3 butir munisi Kal. 3 mm dan 2 buah peredam laras pendek dan panjang, 1 pucuk senjata api jenis Senapan M1 Caribne Kal. 8 mm buatan USA, 2 buah magazen dan amunisi 18 butir, dan 1 pucuk senjata api jenis Senapan M1 Caribne Kal. 8 mm buatan USA, 1 buah magazen dan amunisi 8 butir.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengimbau kepada masyarakat yang masih berseberangan dengan NKRI agar menghentikan pertikaian, kekerasan-kekerasan menggunakan senjata.

“Saya berharap kelompok lain agar menghentikan kekerasan-kekerasan yang masih menggunakan senjata menekan masyarakat dan tindakan kekerasan lainnya agar dihentikan dan mari kita rubah dengan membangun wilayah kita Papua,” imbau Pangdam.

Sementara itu Piter Gusbager menyampaikan bahwa masyarakat Keerom sudah menyatakan menjadikan wilayahnya damai.

Keerom ini sudah damai beberapa tahun sebelumnya. Keerom ini menjadi saksi dari situasi Papua hari ini dan orang Keerom juga banyak yang jadi korban pada tahun 70-an. Saya juga adalah saksi sejarah pada tahun itu,” ujarnya.

Menurut Gusbager, wilayah Keerom sudah damai tidak ada lagi kekerasan bersenjata. Bahkan, masyarakat ada sudah menolak semua kekerasan bersenjata karena mereka mau wilayah Keerom dibangun untuk kesejahteraan seluruh masyarakat Keerom.

Pada kesempatan yang sama  Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring menyampaikan bahwa  sejata yang diserahkan mantan OPM ini didapatkan dari wilayah perbatasan RI-PNG.

“Operasi ini berjalan selama 7 bulan dari tahun 2022 sampai Januari 2023. Saya sampaikan terima kasih kepada prajurit saya yang telah berhasil mendapatkan senjata api ini,” ucap Danrem J.O. Sembiring.
https://www.pasificpos.com/lamberth-...-cenderawasih/
Prosesi terakhir sama Lamberth Pekikir dengan Brigjen TNI J.O. Sembiring  dan Mayjen TNI Muh. Saleh Mustafa


scorpiolama
scorpiolama memberi reputasi
1
1.4K
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.