Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

olickzAvatar border
TS
olickz
Pernikahan di Ujung Tanduk
TIDAK ADA ILUSTRASI GAMBAR



Seseorang pasti pernah mengalami fase terendah dalam hidupnya, terutama yang sudah berkeluarga, banyak sekali problematik dalam keluarga mulai dari ekonomi, keluarga pihak istri, keluarga pihak suami, saudara dan macam2.

di kisah ini, saya akan bercerita, tentang keluarga yang berada di ujung tandung dari kisah pernikahannya karena prihal ekonomi.

Diawal pernikahan suami istri tersebut bekerja, walau kadang ada aja masalah keuangan, tapi masih bisa di atasi usai gajian.

Singkat cerita suami istri ini punya anak dan mengambil perumahan di suatu daerah dengan tempo 10 tahun, angsurannya 1,2 jtan dan istrinya masih bekerja dan anaknya di titip di saudaranya dengan membayar biaya bulanan, keuangannya masih sama, walau kadang ada aja masalah keuangan, tapi masih bisa di atasi usai gajian.

Ditahun ke 4 pernikahannya, si suami bisa menghasilkan uang tambahan yang lumayam cukup malah lebih, karena hal tersebut, si suami minta istrinya untuk berhenti bekerja, karena tempat kerjanya sebagaian ulama mengharamkan, dan efeknya sangat terasa bagi keluarga tersebut, anak pertamanya sering sakit-sakitan, tapi entahlah.

Lanjut, setelah si istri berhenti bekerja, selama setahun perekonomiannya bisa di bilang lancar, namun, hal yang tidak terduga terjadi, usaha sampingan si suami mengalami kegagalan, padahal pada saat itu, mereka baru beli motor baru secara kredit selama 1 tahun dengan angsuran 1,7 jt-an, dan baru masuk angsuran ke 3, angsuran tersebut cukup besar jika hanya mengandalkan gaji dari si suami yang hanya 3.7jt-an.

Dari situ awal mula perokonomian keluarga tersebut mulai goyah, sampai-sampai emas kalung pemberian suami dan uang BPJS si istri di pakai untuk melunasi sisa angsuran motor, itu pun tidak cukup dan minjam ke saudara.

Dengan gaji si suami yang kerja di pabrik sebesar 3.7 jtaan, hanya pas untuk makan sehari-hari saja, jika ada biaya tak terduka maka keluarga tersebut kadang berhutang, tapi masih tidak terlalu parah, walau kadang ada aja masalah keuangan, tapi masih bisa di atasi usai gajian.

Pas masa covid, keluarga tersebut hamil dan melahirkan anak kedua. walau gaji kadang tidak full, tapi masih terbantu oleh penangguhan angsuran rumah selama satu tahun.

Di ujung kisah, si Istri hamil anak ketiga, hamil tersebut diluar dugaan dan perencanaan, kebutuhan makin banyak, sedangkan si suami masih belum banyak perubahan dan segi penghasilan. si Istri sudah mulai cape dengan semua kekurangan ini yang ujung-ujungnya berhutang dan berhutang dan menganggap si suami tidak mampu mencoba memperbaiki perekonomian keluarga tersebut, walau sudah berjalan bertahun-tahun dan sudah sering bersabar dan bertahan dengan keadaan ini, dan berencana untuk menggugat cerai si suami usai melahirkan dan akan mulai bekerja kembali, sedangkan anaknya yang baru lahir akan di berikan ke saudaranya yang cukup mapan dan baru mempunyai anak 1 berumur 7 tahun.

si Suami tidak terima di anggap seperti itu, karena dia merasa sedang bekerja dan selalu mencari pekerjaan baru yang lebih baik namun belum ada yang nerima, dan si suami merasa tidak diberi keleluasaan untuk mencoba mencari penghasilan sampingan diluar jam kerja karena harus menjaga kedua anaknya usai pulang kerja. istrinya merasa, menjaga anak dari pagi sampai sore dan mengerjakan tugas IRT itu melelahkan, jadi gantian waktu sore si suami yang jaga anak.
Terkadang jika si suami jika pulang tlat tanpa menghasilkan apapun akan menjadi masalah dengan istrinya, si suami merasa, namanya ikhtiar kadang menghasilkan kadang engga, hal tersebut yang dianggap si suami, istrinya tidak mengerti hal itu.

Demikian kisah nyata dari sedikit problematika keluarga.

Mohon saran dan solusi untuk kisah diatas, semoga bisa jadi bahan pembelajaran untuk kita semua terutama yang mau atau yang sudah berkeluarga.

disclaimer : si Suami dan si Istri keduanya orang baik, sederhana dan tidak neko-neko, namun sedang diuji dalam situasi yang tidak baik. Jadi, mohon bijak dalam memberi komentar.

Terima kasih





0
1.7K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & FamilyKASKUS Official
8.8KThread9.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.