rakitpcmendingAvatar border
TS
rakitpcmending
Puji Pegawai Bea Cukai, Sri Mulyani Minta Jangan Bikin Marah


Foto: Komisi XI DPR RI raker dengan Menteri Keuangan RI (Tangkapan layar youtube)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meminta pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai tak lagi asal mengacak-acak koper masyarakat setibanya di bandara di Indonesia.

Pemeriksaan barang bawaan masyarakat yang baru datang dari luar negeri, ujarnya, harus berdasarkan sistem manajemen risiko atau risk management, bukan asal bongkar koper.

"Harus juga beri pelayan yang berbasis risk management. Jangan semua orang kemudian diaduk-aduk barangnya terus membuat orang marah," kata Sri Mulyani saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (27/3/2023).

Hal itu disampaikan terkait evaluasi terhadap proses reformasi birokrasi di kementeriannya kepada para anggota DPR.

Sebetulnya, menurut Sri Mulyani, perlakuan itu terkait upaya PNS Bea Cukai menegakkan ketetapan batasan maksimal harga barang yang dibawa dari luar negeri senilai US$ 500.

"Untuk barang bawaan penumpang terutama dalam hal ini di-minimize US$ 500. Kami tahu banyak bawaan barang dari luar lebih dari US$ 500. Tapi ini kami kaji di seluruh negara-negara dunia untuk lihat best practice," tuturnya.

Kendati begitu, Sri Mulyani mengapresiasi kinerja pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai selama ini menjaga daerah pabean dari barang-barang ilegal yang masuk ke Tanah Air. Namun, ia menekankan harus tetap menjunjung tinggi pelayanan publik yang baik ke masyarakat.

"Kami juga tahu bahwa jajaran kami bekerja luar biasa, kadang-kadang tengah malam. Jadi memang ini tugas yang tidak ringan, tapi kita tahu tetap harus melayani," tuturnya.


Persoalan koper yang diacak-acak petugas Bea dan Cukai ini sebelumnya dikeluhkan putri sulung Presiden Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Alissa Wahid. Ia menceritakan kisahnya dalam unggahan di akun Twitternya.

"Suatu ketika saya pulang dari konferensi di Taiwan. Di Cengkareng, saya diarahkan menuju meja pemeriksaan yang di dalam itu. Mbak petugas nanya: 'Kamu pulang kerja ya di Taiwan? Berapa lama kerja di sana? Bawa apa saja? Buka kopernya'," kata Alissa dalam cuitannya.

Setelah memberikan passport kepada petugas, Alissa kembali ditanyai perihal kepergiannya ke Taiwan. Mulai dari lama tinggal di sana hingga pekerjaannya selama di Taiwan dan menghubungkannya dengan koper besar yang dibawanya.

"Saya buka koper sambil dia minta paspor. Saya: 'cuma tiga hari di Taiwan', petugas: 'kerja apa tiga hari di Taiwan? Kok bawaannya koper gede? Beli apa saja? Emang dibayar berapa? 'Saya: 'konferensi' Petugas: 'kok kamu bisa belanja & bawa barang banyak? Kamu kerja apa?' Ndedes...," tukas Alissa.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...an-bikin-marah

Asyik dipuji
scorpiolama
bukan.bomat
flybywireless
flybywireless dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.