BREAKING NEWS: Injakkan Kaki di Bandara Sentani, Presiden Jokowi Disambut Menhan Prabowo Subianto

Senin, 20 Maret 2023 20:27
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
zoom-inlihat fotoBREAKING NEWS: Injakkan Kaki di Bandara Sentani, Presiden Jokowi Disambut Menhan Prabowo Subianto
Tribun-Papua.com/Istimewa
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, tepat pada pukul 20.00 WIT pada, Senin (20/3/2023) malam
Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, tepat pada pukul 20.00 WIT pada, Senin (20/3/2023) malam.

Dari Pantauan Tribun-Papua.com, kedatangan Jokowi kali ini tidak melalui jalur VVIP Bandara Sentani, melainkan melalui Base Ops Lanud Silas Papare, Sentani.

Selain itu, kedatangannya disambut oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dan para pejabat tinggi di Papua.

Setelah tiba, Jokowi langsung meranjakkan kakinya dengan menggunakan mobil sedan berplat "Indonesia".

Sesuai agenda yang diterima Tribun-Papua.com, dimana Presiden Jokowi setelah tiba di Bandara Sentani, rombongan langsung menuju Swiss-belhotel.


Selanjutnya, pada Selasa (21/3/2023), Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH).

Selanjutnya, pada pukul 10.00 WIT, Jokowi dan rombongan bakal menuju ke Pasar Youtefa.

Di Pasar Youtefa, Presiden Jokowi bakal menyerahkan bantuan tunai langsung (BLT) kepada para pedagang pasar.

Setelah dari Pasar Youtefa, Jokowi dijadwalkan akan menuju Kabupaten Keerom untuk meninjau food estate.

Setelah dari Kabupaten Keerom, Jokowi dan rombongan menuju Rumah Makan Yougwa untuk makan siang.

Selepas itu, Presiden Jokowi dan rombongan akan menuju Bandara Sentani akan take off menggunakan pesawat Kepresiden menuju Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.

Baca juga: Tiba Malam Ini, Ratusan Personel Polres Jayapura Apel Pengecekan Pengamanan Kunjungan Jokowi

Kunjungan Jokowi Sebelumnya

Dari data yang dihimpun Tribun-Papua.com, pada periode pertama masa jabatannya, Jokowi terhitung sering berkunjung ke Papua.

Kunjungan saat itu mencapai 12 kali. Kemudian, saat memasuki periode keduanya sebagai presiden, Jokowi pun menyambangi Papua sebagai daerah pertama yang dikunjungi nya.

"Saya di sini sudah 13 kali, terjemahankan sendiri artinya apa," ujarnya usai meresmikan Jembatan Youtefa, Kota Jayapura, Papua, pada 28 Oktober 2019.

Menurut Jokowi, sejak pertama kali berkunjung ke Papua, ia melihat langsung ketimpangan pembangunan infrastruktur dibanding daerah lain di wilayah Indonesia barat.

Karenanya ia sejak awal berjanji akan cukup sering berkunjung ke Papua untuk memastikan percepatan pembangunan dilakukan sesuai program yang ia buat.

Pada masa jabatannya kali ini, ia memastikan akan tetap sering datang ke Papua.

"Datang kunjungan ke Papua, dua atau tiga kali," katanya.

Tercatat, terakhir Jokowi mengunjungi Papua pada 2 Oktober 2020. Saat itu presiden resmi membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Jayapura, Papua. (*)


https://papua.tribunnews.com/2023/03...anto?page=all.


Presiden Jokowi tiba Senin malam di Sentani

Senin, 20 Maret 2023 18:20 WIB

Iring-iringan mobil rombongan Presiden Joko Widodo saat tiba di Sentani, Kabupaten Jayapura. (ANTARA/Agustina Estevani Janggo)

Sentani (ANTARA) - Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo telah tiba di Bandar Udara Internasional Sentani Kabupaten Jayapura, Papua pada Senin malam pukul 19.50 WIT.

Pjs Bupati Jayapura Triwarno Purnomo di Sentani, Senin mengatakan Presiden Jokowi  menumpangi pesawat jenis BBJ A-001 yang lepas landas dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada pukul 13.00 WIB.

"Rombongan Presiden dan Ibu Negara telah tiba dengan selamat di Sentani Kabupaten Jayapura untuk melakukan kunjungan kerja di beberapa lokasi," katanya.

Menurut Bupati, kunjungan kerja Presiden kali ini untuk meresmikan Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) sebagai pusat pengembangan ekonomi kreatif pemuda Papua.

"Selain peresmian gedung PYCH Presiden juga akan ke Kabupaten Keerom dan mengunjungi Pasar Youtefa di Kota Jayapura," ujarnya.

Bupati menjelaskan kedatangan Presiden dalam rangka kunjungan kerja meninjau lokasi pengembangan ekonomi pemuda-pemudi Papua yang dibina langsung oleh Badan Intelijen Negara (BIN).

"Kami menyambut Presiden dan rombongan di ruang kedatangan VIP Bandar Udara Internasional Sentani," katanya lagi.

Bupati menambahkan selanjutnya Presiden Jokowi dan rombongan akan melanjutkan perjalanan dari Kabupaten Jayapura ke Kota Jayapura dan akan istirahat disana.

"Ada beberapa agenda yang akan dilakukan Presiden ketika di Kota Jayapura pada Selasa besok," ujarnya.

https://www.antaranews.com/berita/34...lam-di-sentani
Alhamdullilah. Sampai ke Papua

Dijadwalkan Tiba Malam Ini, Berikut Agenda Kunjungan Jokowi Selama di Papua

Presiden Joko Widodo diagendakan melakukan kunjungan kerja ke sejumlah lokasi di Provinsi Papua, Senin (20/3/2023). Sebanyak 3.600 personel TNI-Polri bersiaga di sejumlah titik untuk mengamankan agenda kunjungan kerja Presiden Joko Widodo.

Sebelum kedatangan Presiden Jokowi, aparat gabungan dari TNI dan Polri yang berdiri di sepanjang jalan di Jayapura. Hal itu dilakukan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

Presiden Joko Widodo tiba di Papua pukul 20.00 WIB. Setelah itu, Presiden akan langsung menuju tempat penginapan.

Presiden Joko Widodo mulai melaksanakan kunjungan kerja pada Selasa (21/3/2023). Di sana, Presiden Joko Widodo akan meresmikan Papua Youth Creative Hub di Jayapura. Setelah itu, dilanjutkan ke Pasar Yotefa untuk memberikan bantuan ke mama Papua di Pasar Yotefa.

Selanjutnya, Presiden AJoko Widodo akan mengunjungi Kabupaten Keerom untuk meninjau lokasi lumbung jagung. Terakhir, kembali ke Jayapura di Distrik Sentani untuk melakukan kunjungan kerja di dua lokasi, yakni lokasi pengolahan sagu dan lokasi pembenihan ikan.
https://www.metrotvnews.com/play/b1o...elama-di-papua
agenda presiden
Jelang Kedatangan Jokowi ke Jayapura, Sekelompok Orang Memblokade Jalan Holtekamp, Polisi: Sudah Dibuka



Warga masyarakat di jalan raya Holtekamp, Kota Jayapura, saat melakukan pemalangan terhadap jalan utama di wilayah Holtekamp dan Koya, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Senin (20/3/2023). Pemalangan jalan raya ini akhirnya dibuka kembali dan aktivitas berjalan normal.(KOMPAS.COM/Istimewa) Penulis Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi, Kontributor Jayapura, Roberthus Yewen | Editor Pythag Kurniati
JAYAPURA, KOMPAS.com - Jelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jayapura, sekelompok orang sempat melakukan aksi memblokade jalan di Jalan Holtekamp, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Senin (20/3/2023) pagi.

Menurut informasi, Jalan Holtekam menjadi salah satu jalur yang mungkin dilewati oleh Presiden Jokowi dalam kunjungannya ke Papua, Senin (20/3/2023) hingga Selasa (21/3/2023).

"Iya memang warga ini mengambil momen kedatangan presiden (Jokowi) untuk mencari perhatian," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin.
Tuntutan warga Benny menyebutkan, aksi pemalangan jalan terjadi selama beberapa jam. Massa menuntut pelunasan lahan yang digunakan untuk membangun Jalan Holtekamp.

"Mereka minta pelunasan pembebasan lahan," kata Benny.

Pemalangan jalan tersebut dilakukan dengan menggunakan kayu dan daun kelapa. Warga juga membentangkan baliho yang bertuliskan 'pemalangan tanah bersertifikat hak atas tanah oleh Pemerintah Provinsi Papua sejak 2016-2023'.

Dibuka kembali

Aparat selanjutnya melakukan pendekatan hingga massa bersedia membuka kembali palang.

"Pemalangan berlangsung sekitar tiga jam, setelah dikomunikasikan mereka akhirnya mau membuka palang," tutur Benny.

Sementara itu Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon mengatakan aktivitas saat ini sudah berjalan normal.

“Kami turun langsung melakukan negosiasi dengan warga dan warga bisa mengerti dan memahami, sehingga palang bisa dibuka dan aktivitas masyarakat berjalan normal,” katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (20/3/2023).
\
“Kami bersyukur masyarakat masih mau mendengarkan apa yang kami sampaikan, sehingga aktivitas di jalan raya Holtekamp Kota Jayapura bisa berjalan normal,” lajut dia.

Presiden Joko Widodo diagendakan melakukan kunjungan kerja selama dua hari yakni 20-21 Maret 2023 di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom, Papua.
https://regional.kompas.com/read/202...alan?page=all.

Salah satu efek Pemerintah Lukas Enembe

Jelang Kunjungan Presiden Jokowi ke Jayapura, Swiss-belHotel Papua Disterilkan
[img]https://cdn-2.tstatic.net/papua/foto/bank/images/swissjpg-belhotel.jpg/img]<br />KUNKER JOKOWI KE PAPUA - Tampak depan Swiss-belHotel Papua Jayapura yang berada di Jalan Pasifik Permai Ruko Dok II Kota Jayapura Papua, yang akan disterilkan sore ini pukul 15.00 WIT menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo, Senin (20/3/2023). <br />Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara<br /><br />TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Jelang kunjungan kerja (Kunker) Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), ke Kota Jayapura pada hari ini, Senin, 20 Maret 2023, Swiss-belHotel Papua akan disterilkan pada pukul 15.00 WIT.<br /><br />Pantauan Tribun-Papua.com, Senin (20/3/2023), aktivitas di Jalan Pasifik Permai Ruko Dok 2 Kota Jayapura yang merupakan alamat dari Swiss-belHotel Papua tampak lengang.<br /><br />Lalu lintas cenderung sepi tak seperti biasa, dan aktivitas masyarakat, baik itu pertokoan maupun kafe-kafe terlihat berjalan normal.<br /><br /><br />Pihak keamanan baik dari TNI-POLRI sudah nampak bersiaga di pelataran Swiss-belHotel Papua Jayapura dan masih terus berdatangan, hingga berita ini diterbitkan.<br /><br />Kemudian lobby utama Swiss-belHotel Jayapura terlihat tengah dibenahi, nampak 1 unit pintu detektor logam telah diadakan lengkap dengan fasilitas pencuci tangan dan handsanityzer.<br /><br />Sementara di dalam hotel, tampak pihak dari keamanan juga teramati hilir mudik untuk mempersiapkan segala sesuatunya.<br /><br />Salah satu pengunjung Swiss-belHotel Papua Jayapura yang ditemui Tribun-Papua.com, Klara Anjalina (36) mengaku baru tahu hotel yang diinapinya akan dikunjungi Presiden Jokowi.<br /><br />"Saya baru tahu malah pas keluar belanja ke mall, bahwa Bapak Presiden Jokowi akan menginap di Swiss-belHotel," katanya.<br /><br />Klara mengaku akan sangat merasa bangga bila nantinya bisa berpapasan dengan Presiden Jokowi nantinya.<br /><br />"Semoga yah bisa foto bareng beliau, apalagi ini menjelang masa akhir kepemimpinan beliau menjadi Presiden RI," katanya dengan nada penuh harap.<br /><br />Dari jadwal rundown Kunker Presiden RI di Jayapura yang diterima Tribun-Papua.com, Presiden Joko Widodo baru akan tiba di Bandara Sentani pada pukul 14.05 WIT.<br /><br />Kemudian Presiden Jokowi baru akan bergegas ke Swiss-belHotel Jayapura Papua pada pukul 16.45 WIT.<br /><br />Namun informasi terbaru yang berhasil dihimpun Tribun-Papua.com dari sumber terpercaya yang tidak ingin disebutkan identitasnya, mengatakan Presiden Joko Widodo baru akan tiba di Swiss-belHotel Jayapura Papua untuk menginap sekira pukul 19.00 WIT malam ini.<br /><br />Sekadar diketahui, pada kunjungannya kali ini di Jayapura, maka total selama Joko Widodo menjabat sebagai Presiden RI telah melakukan 16 kali kunjungan ke Bumi Cenderawasih.<br /><br />Terakhir, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Papua pada Selasa, 30 Agustus 2022 lalu.(*)<br /><br /><br /> https://papua.tribunnews.com/2023/03...a-disterilkan.<br /><br />Agak molor dari jadwalnya<br />disterilkan biar nggak ada yang cari ribut di tempat hotel penginapan Presiden<br /><br /><br /><br />JDP : Kunjungan Presiden Jokowi Ke Papua hanya seremonial belaka<br /> <br />News Desk - Jarinngan Damai Papua, JDP, Kunjungan Jokowi Ke Papua<br />
Juru Bicara Jaringan Damai Papua (JDP) Yan Cristian Warinussy SH. | dokumentasi pribadi


Jayapura, Jubi – Juru Bicara Jaringan Damai Papua (JDP) Yan Christian Warinussy prihatin atas rencana kunjungan Presiden Republik Indonesia Ir.H.Joko Widodo ke Tanah Papua hari ini,  Senin, 20 Maret 2023 yang lagi-lagi menurutnya  bersifat seremonial belaka.
“Di dalam catatan rundown rencana kunjungan Jokowi sebagai Kepala Negara hari ini ke Tanah Papua sama sekali tidak berisi langkah nyata seorang Presiden untuk mengubah situasi sosial politik dan keamanan serta mendorong terbangunnya perdamaian di Tanah Papua,” katanya dalam siaran persnya yang diterima Jubi, Senin (20/3/2023).

Warinussy menduga Presiden justru menafikan terjadinya perdamaian di Tanah Papua, jelang berakhir masa jabatannya tahun depan. Apalagi dengan kunjungan yang justru melahirkan adanya pengerahan pasukan keamanan berjumlah sekitar 3.600 personel ke Tanah Papua.

“Ini semua semakin menunjukkan bahwa pilihan pendekatan keamanan tidak akan ditinggalkan oleh pemerintah Indonesia terhadap Tanah Papua secara umum,”katanya.

Warinussy mengatakan, pembentukan instalasi militer yang gencar dilakukan di seluruh bumi Cenderawasih pula semakin membuktikan kepada dunia, bahwa Indonesia tidak ingin Papua menjadi Tanah Damai.

“JDP sangat mengkhawatirkan kondisi yang semakin menunjukkan potensi terbangunnya kekerasan bersenjata yang senantiasa menempatkan rakyat sipil sebagai korban dan pihak yang senantiasa dirugikan,” katanya.

JDP sangat yakin, kondisi ini akan berpotensi menihilkan harapan rakyat Papua untuk hidup damai di atas tanah airnya sendiri dalam kurun waktu kian lama. Padahal JDP senantiasa menyerukan agar negara hendaknya segera mempersiapkan langkah penting dalam memulai dialog dengan kelompok resisten di Tanah Papua.

“JDP yakin,  terjadinya dialog antara negara dengan kelompok-kelompok resisten seperti Organisasi Papua Merdeka (OPM) ataupun United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) akan justru memberi harapan terbangunnya Papua Tanah Damai,” katanya.

Warinussy mengibaratkan seorang Ibu akan memberi harapan bagi perbaikan situasi sosial, politik dan ekonomi yang kondusif bagi pelaksanaan pembangunan dan pemerintahan secara lebih efektif di Tanah Papua.

“Semoga kedatangan Presiden Joko Widodo kali ini memberi pelajaran berharga bagi negara bahwa ruang dialog adalah sangat relevan dan penting bagi dimulainya langkah penyelesaian damai atas konflik bersenjata yang justru memberi banyak kerugian bagi rakyat Papua dan juga dari sisi pengawasan anggaran negara bagi pelaksanaan operasi militer di Tanah Papua yang sudah berlangsung lebih dari 50 tahun tanpa memberi hasil yang positif bagi keamanan dan kedamaian selama ini,” katanya . (*)

https://jubi.id/polhukam/2023/jdp-ku...monial-belaka/
gimana mau damai kalau teroris terus nembaki sipil dengan alasan intel dan bikin markas aparat diklaim memperburuk keadaan