Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Gibran Akan Datangi Mandor Masjid MBZ Tunggak Ratusan Juta ke Warung
Gibran Akan Datangi Mandor Masjid MBZ Tunggak Ratusan Juta ke Warung

Jumat, 17 Mar 2023 14:25 WIB


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjawab pertanyaan wartawan beberapa waktu lalu. (CNN Indonesia/ Rosyid)

Solo, CNN Indonesia -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku geram dengan tingkah mandor proyek pembangunan Masjid Sheikh Zayed yang diduga masih menunggak hutang mencapai ratusan juta selama dua tahun pengerjaan rumah ibadah.
Padahal mandor tersebut menurutnya sudah mendapatkan uang makan dari PT Waskita Karya TBK selaku pengembang. Gibran pun mengancam akan mendatangi mandor tersebut apabila utang ratusan juta rupiah itu tak segera dilunasi pada pekan ini.

"Segera minggu ini lah ya, mesakke (kasihan) duit segitu. Tak parani wong e (saya datangi orangnya), wis ada (sudah ada) contact person-nya, Waskita sudah bantu ini," kata Gibran usai menghadiri pelantikan pengurus Bappilu DPC PDIP Solo di Taman Bandar Semanggi, Pasar Kliwon, Kamis (16/3) malam.

Gibran mengaku kasus ini harus segera diselesaikan lantaran korban pemilik warung juga merupakan warga asli Kelurahan Gilingan. Ia tak membayangkan bagaimana operasional warung dapat berjalan normal usai dihutangi oleh para mandor tersebut.

Putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu pun meyakini modus utang tersebut dilakukan tak hanya seorang melainkan sejumlah orang.

"Mesake diutangi semono ya (kasihan diutangi segitu). Warung di-boni Rp1 juta wis ambruk (warung diutangi Rp1 juta saja bisa tutup), ini Rp100 juta," keluh Gibran.

Sebelumnya, seorang pedagang warung bernama Dian mengaku ada tiga mandor proyek Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, yang masih punya utang di warung makannya. Tak tanggung-tanggung, utang mandor proyek itu mencapai seratusan juta rupiah.

"Ya perjanjian di awal-awal dua minggu sekali pasti terbayarkan," kata Dian kepada wartawan di Solo, Jumat (17/3) sebagaimana dilansir dari Detik.com.

Dian mengatakan tiga mandor tersebut berinisial N, G, dan G. Menurutnya, N dan G dari Demak, sedangkan G yang satunya dari Purwodadi. Utang itu terhitung dimulai sejak pembangunan masjid mulai 2021 lalu.

"Yang N utangnya sekitar Rp 65 juta, G sekitar Rp 55 juta, dan G satunya Rp35 juta-an," ujarnya.

https://www.cnnindonesia.com/nasiona...juta-ke-warung
scorpiolama
nomorelies
viniest
viniest dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.3K
61
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.