Sumber Gambar

Kasus pembunuhan Brigadir J akhir-akhir ini mulai sepi dari pemberitaan. Mungkin karena vonis hukuman mati yang sudah dijatuhi kepada Ferdy Sambo, banyak yang mulai meninggalkan kasus ini karena dianggap sudah final. Walau sebetulnya belum juga. Apalagi setelah adanya kasus Mario Dandy, kasus ini kian tenggelam saja.

Tidak ada pemberitaan mengenai Sambo itu sendiri. Tapi baru-baru ini ada ramai pemberitaan di mana Eliezer atau Bharada E melakukan wawancara di salah satu stasiun TV. Hal ini dilakukan tanpa persetujuan LPSK sehingga LPSK pun mencabut perlindungan yang mereka berikan kepada Richard Eliezer selama ini.

Eliezer beberapa waktu lalu sempat muncul di salah satu acara TV sebagai narasumber. Hal ini yang membuat LPSK mencabut perlindungannya. Karena berdasarkan aturannya, seorang yang dalam perlindungan LPSK tidak diperkenankan berkomunikasi dengan sembarang pihak. Apalagi kali ini disiarkan di TV dan tanpa persetujuan LPSK juga.


Sumber Gambar

Netizen pun menyoroti hal ini. Ada yang bilang Eliezer kebelet jadi artis sampai ada juga yang bilang kalau eksekutor kematian Brigadir J itu serasa bintang. Ya, mungkin karena ia menjadi justice collaborator dan membantu banyak dalam penyelidikan kasus ini. Apalagi setelah sukses mendapat vonis ringan dari hakim.

Dari tuntutan 12 tahun penjara, malah divonis ke 1,6 tahun penjara saja. Dan jaksa yang menuntut pun tidak keberatan dengan vonis hakim. Tak hanya itu, Eliezer juga tidak dipecat dari Polri. Artinya, karir kepolisiannya terselamatkan dan ia tetap mendapat gaji serta tunjangan polisi. Meski ada beberapa sanksi yang harus ia jalani nantinya.

Hal ini berbeda dengan nasib oknum polisi di Papua yang menjilat kue ulang tahun untuk TNI di 2022 lalu. Di mana mereka langsung dipecat usai aksinya tersebut. Berbeda nasib dengan Eliezer yang tidak dipecat meski telah menghilangkan nyawa Brigadir Yosua.


Sumber Gambar

Ya mau bagaimana lagi, itulah keuntungan dari justice collaborator. Apalagi posisinya memang sedang dalam perintah Ferdy Sambo yang memiliki pangkat tinggi. Siapa yang berani menolak perintahnya yang sedang memegang senjata?

Sejauh ini memang banyak yang mendukung Eliezer karena perbuatan jujurnya. Tapi perlu diingat perbuatan jujur itu ada maksud di baliknya. Pertama ia tak mau dihukum sendiri, kedua dia mau mendapat hukuman yang ringan. Sedangkan dia, mau sejujur apapun tetap saja pembunuh. Jadi menurut TS keringannya cukup di hukuman penjara 1,6 tahun itu.


Sumber Gambar

Tak perlu dikasih panggung lagi, tak perlu menyanjungnya juga. Kita tidak kenal dia dan tidak tahu sifat sesungguhnya. Dia mau membuka semuanya saja sudah bagus. Selebihnya biarkan dia menjalani hukuman sesuai yang ditetapkan. Walau terlalu ringan sih.

Gimana GanSis? Apakah Eliezer ngelunjak?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi