Esemka Perkenalkan Mobil Listrik Varian Terbarunya Tapi Kok Hingga Kini Belum Gabung Gaikindo Yah Gan?

















Siapa orang Indonesia yang tidak mengenalnya, hampir semua dari kita mengenalnya sebuah pabrik otomotif Indonesia tepatnya di Surakarta, Jawa Tengah bernama PT Solo Manufaktur Kreasi atau lebih dikenal dengan sebutan Esemka!

Harus dijelaskan yah memang diawal muncul media media lokal mengatakan ini merek mobil nasional Indonesia namun perusahaan tersebut menggambarkan hanyalah sebagai "kendaraan yang dibuat Indonesia" dengan pencapaiannya dari tahun 2013 perbulan dapat membuat kira kira 10 unit SUV mini truk oleh perusahaan ini dan diresmikan oleh presiden Indonesia Joko Widodo pada tanggal 6 September 2019 yang lalu

Perlu disupport karya anak bangsa ini dan juga kritik membangun seperti media detikoto tahun 2012 pun telah menjabarkan beberapa kelemahan mobil Esemka semacam perlunya perbaruan panel bodi, lampu penerang masih mencomot merek mobil lain, panel window yang masih tersendat sendat ketika naik turun, kopling dan pedal gas masih keras namun dijelaskan oleh Budhi Martono Koordinator Pembelajaran Industri Kreatif SMKN 2 Surakarta bahwa Esemka itu masih baru mirip bayi baru lahir perlu pengembangan agar berhasil
















Dan untuk berita terbarunya Esemka dikabarkan telah menghadirkan varian terbarunya yaitu Esemka Bima EV (Electric Vehicle) dan Bima Pick Up bermesin konvensional

Mobil listrik hasil kerja sama dengan Shineray ini sudah bisa dipesan lho Gan dengan harga kisaran 530 juta rupiah booking 5 juta dengan bermacam kelebihan antara lain ramah lingkungan, hemat biaya bahan bakar, pajak murah, memiliki performa yang baik dan dapat isi daya langsung dari rumah!

Namun hingga kini Esemka dikabarkan belum jadi bagian dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) dan Ketua Umum Gaikindo sendiri telah mendekati dan mengajaknya gabung tapi belum ada respons dari pihak Esemka

















Gaikindo terbentuk tahun 1969 bertujuan menjadi organisasi kelas dunia yang profesional dan independen dalam mengembangkan industri kendaraan bermotor nasional yang sanggup berkompetisi di pasar internasional dengan catatan di tahun 2006 memiliki anggota 16 perusahaan perakitan, 21 agen penjualan, 7 perusahaan suku cadang, 4 industri komponen utama dengan beberapa nama terkenal diantaranya PT Astra Daihatsu Motor, PT BMW Indonesia, PT Ford Motor Indonesia, PT Mazda Motor Internasional dan yang lainnya.

Bagaimana nih Gan tanggapannya tentang keluaran terbaru Esemka maupun kenapa ya Esemka belum bergabung dengan Gaikindo?


"narasi dan opini sendiri"



Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2

3

4

5