Catet! Cara Atasi Burnout saat Tidak Semangat Menulis

Beranda

...

Stories from the Heart
Catet! Cara Atasi Burnout saat Tidak Semangat Menulis

karyakarsa

03-02-2023 07:45

Catet! Cara Atasi Burnout saat Tidak Semangat Menulis

Pernah denger istilah burnout? Pasti pernah lah ya!.Siapa aja bisa terkena burnout, loh! Kondisi ini sering terjadi pada seseorang yang memaksakan dirinya untuk terus bekerja tanpa istirahat. Bagi penulis, burnout sering terjadi ketika kehilangan semangat menulis. Jika dibiarkan terus menerus kondisi ini bisa menyebabkan kematian. Wah, ngeri banget ternyata burnout ini ya gan!. Untuk itu, ane mau berbagi berikut langkah yang perlu dilakukan untuk mengatasi burnout.

1. Istirahat

Pekerjaan yang tadinya menyenangkan tiba-tiba aja jadi menyebalkan? Cobalah menemukan kembali diri agan yang sangat menyukai menulis itu. Saat agan merasa lelah yang berkepanjangan, segeralah pertimbangkan untuk mengambil waktu istirahat. Kalo agan seorang penulis lepas, kamu agan bisa mengambil 2-3 hari waktu istirahat. Tidur yang cukup dan tinggalkan begadang demi hal yang tak penting lainnya. Agan bisa istirahat di luar rumah juga. Misalkan dengan melakukan jalan-jalan ke suatu tempat yang belum pernah agan kunjungi sebelumnya. Berjelajah dan melihat pemandangan yang baru akan membuat agan lebih fresh. Jika istirahat sudah cukup, ide-ide dan semangat menulis perlahan-lahan akan muncul kembali.

2. Menonton

Penulis yang merasakan burnout merupakan hal wajar. Apalagi, bagi agan yang memang menulis setiap waktu sebagai bentuk hobi dan pekerjaan. Bagi penulis burnout itu sendiri hadir akibat tekanan pekerjaan dari otak dan fisik. Gak bisa dipungkiri, kadang otak dan tubuh akan merasa lelah. Untuk itu, cara atasi burnout yang juga bisa agan lakukan adalah menonton film. Dari kisah yang agan lihat di film bisa memberikan pandangan baru untuk ide tulisan agan.

3. Lakukan Aktivitas Fisik

Melakukan aktivitas yang santai dan mengatasi stres, seperti yoga dan meditasi bisa menjadi pilihan lain. Agan bisa melakukan berbagai aktivitas fisik seperti olahraga ringan. Misalnya aja jalan-jalan, lari, atau renang. Melakukan aktivitas fisik mampu mengalihkan pikiran dari pekerjaan. Hal yang tak kalah pentingnya adalah memenuhi kualitas tidur setiap harinya dengan baik.

4. Atur Jadwal

Cara mengatasi burnout selanjutnya adalah mengatur jadwal. Buat list tugas mana yang kurang penting dan sisihkan. Kalo agan menjalani pekerjaan yang sibuk seharian dan menambahkan lebih banyak tugas, hanya akan menambah lebih banyak frustasi dan stres dalam diri agan. Ada baiknya untuk evaluasi jadwal yang sudah disusun dan pertimbangkan untuk membatalkan atau mengatur ulang jadwal pekerjaan yang tidak terlalu penting. Susun jadwal yang sangat urgent terlebih dahulu.

5. Terapi Seni

Melukis atau membuat kerajinan tangan lain seperti menyulam atau membuat keramik menjadi kegiatan yang bisa mengalihkan burnout. Selain itu, melukis atau melakukan terapi seni lainnya akan membantu mengekspresikan diri, sehingga mengurangi kecemasan. Tubuh akan menjadi lebih rileks karena kecemasan berpindah dari pikiran ke objek di mana agan menuangkan emosi agan. Mengambil waktu untuk mencurahkan segenap emosi melalui hobi seni dapat membuat agan lebih menghargai diri.

Nah, itu dia gan cara mengatasi burnout. Burnout menjadi hal wajar yang kadang menghampiri seseorang. Tapi, jangan sampai burnout itu berkepanjangan. Yuk, coba praktikkan lima cara di atas untuk hilangkan burnout!

Buat agan-agan yang ingin menjadi seorang pencerita, ada kesempatan menarik nih untuk mengubah hidup. Yuk, ikut kompetisi Unlock Your Storytelling Passiondan dapatkan hadiah senilai puluhan juta rupiah. Segera daftarkan diri dan cerita agan di sini!

Lebih menarik lagi, kalo agan ikut juga workshop How to Unlock Your Storytelling Passion. Dengan ikut workshop ini, peluang agan untuk dapat puluhan juta rupiah bisa lebih besar lagi. Yuk, buruan daftar di sini. Cuma Rp 5.000 aja loh!

others