c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Anime Dan Manga! Dimasa Depan Bisa Saja Dibeli China, Apa Alasannya?




Hi sobat kaskus,

China adalah salah satu pasar terbesar untuk anime dan manga Jepang. Banyak perusahaan Jepang yang menjual lisensi anime dan manga mereka ke perusahaan-perusahaan di China, yang kemudian memproduksi dan mendistribusikan karya tersebut di China.

Namun, hubungan antara Jepang dan China dalam hal perdagangan anime dan manga tidak selalu mulus. Pada beberapa kesempatan, karya-karya Jepang telah dilarang di China karena konten yang dianggap tidak pantas atau kontroversial oleh pemerintah China. Selain itu, masalah hak cipta juga telah menjadi sumber konflik antara Jepang dan China dalam industri ini.



Meskipun begitu, animasi dan manga Jepang tetap populer di kalangan penggemar di China, dan banyak karya-karya Jepang yang sukses di pasar China, terutama di kalangan generasi muda. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi China dan kecenderungan masyarakat China yang semakin terbuka terhadap budaya populer asing, pasar anime dan manga Jepang di China kemungkinan akan terus tumbuh di masa depan.

Menariknya, China sedang berupaya mengambil alih anime Jepang yang dianggap sudah tidak ada lagi prospek masa depan.



Ketika ada beberapa perusahaan anime yang bekerja sama, investor-investor China berdatangan untuk berusaha belajar dan mengambil karakternya kemudian dimiripkan dengan tampilan China.

Apa alasannya, dimasa depan China akan mengambil alih anime dan manga Jepang?

Ada yang bilang akibat lost generation, namun sebenarnya hal ini kurang tepat. China tak akan mengambil alih anime dan manga Jepang yang memang sudah populer sejak lama, namun kalau investasi di Industri tersebut mungkin sah saja.



Sebab, Istilah "Lost Generation" biasanya merujuk pada generasi muda di Jepang yang lahir pada tahun 1970-an dan 1980-an, dan menghadapi kesulitan dalam menemukan pekerjaan dan memperoleh stabilitas keuangan setelah krisis ekonomi Jepang pada awal 1990-an.

Krisis ekonomi Jepang pada saat itu disebabkan oleh gelembung aset yang pecah, di mana harga properti dan saham yang telah naik tiba-tiba turun, dan perekonomian Jepang mengalami stagnasi selama bertahun-tahun. Akibatnya, banyak perusahaan mengalami kerugian dan melakukan pemutusan hubungan kerja secara besar-besaran, dan sulit bagi banyak lulusan baru untuk menemukan pekerjaan yang stabil.



Generasi muda pada saat itu mengalami ketidakpastian masa depan, kurangnya kesempatan kerja, dan terkadang sulit menyelesaikan masalah keuangan mereka. Mereka juga sering merasa kesepian, tidak dihargai, dan kesulitan menemukan tempat mereka di masyarakat.

Istilah "Lost Generation" juga dapat digunakan secara lebih luas untuk menggambarkan generasi muda di seluruh dunia yang menghadapi kesulitan serupa dalam menemukan pekerjaan dan menyelesaikan masalah keuangan, khususnya di negara-negara yang mengalami krisis ekonomi dan perubahan sosial yang signifikan.



Intinya, "Lost Generation" di Jepang pada dasarnya adalah sebuah fenomena sosial dan ekonomi yang mempengaruhi seluruh masyarakat, termasuk industri anime dan manga. Namun, dampaknya terhadap industri anime dan manga tidak begitu signifikan dalam jangka panjang.

Sebenarnya, pada era 1990-an dan awal 2000-an, industri anime dan manga Jepang sedang dalam fase pertumbuhan yang pesat dan mencapai popularitas yang luar biasa di seluruh dunia. Beberapa karya anime dan manga yang dirilis pada masa itu, seperti "Sailor Moon," "Dragon Ball Z," "Pokemon," dan "One Piece," menjadi sangat populer dan berpengaruh dalam industri ini.



Karya-karya anime dan manga yang mewakili tema "Lost Generation," seperti "Neon Genesis Evangelion" dan "Welcome to the NHK," sebenarnya juga memperoleh popularitas yang cukup besar di kalangan penggemar anime dan manga di seluruh dunia, meskipun mungkin tidak sebanyak karya-karya populer lainnya.

Pada akhirnya, industri anime dan manga Jepang terus tumbuh dan berkembang bahkan setelah krisis ekonomi Jepang pada 1990-an. Industri ini terus menghasilkan karya-karya baru dan menarik, dengan berbagai tema dan genre, dan terus menjadi salah satu kekuatan ekonomi utama di Jepang. Oleh karena itu, meskipun "Lost Generation" mempengaruhi banyak aspek kehidupan di Jepang, industri anime dan manga berhasil bertahan dan terus berkembang dalam jangka panjang.



Jadi agak sulit kalau China bisa mengakuisisi anime dan manga Jepang, terlebih mereka punya cerita donghua yang perlahan mulai bangkit, dan disukai banyak orang.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2023
referensi : 1, 2, 3
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star








bajier
goeltom25338186
screamo37
screamo37 dan 17 lainnya memberi reputasi
18
8.8K
124
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Anime & Manga Haven
Anime & Manga HavenKASKUS Official
6.5KThread8.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.