Bayangkan agan dan sista bangun suatu pagi untuk menemukan  internet, seperti yang kita tahu, ga ada lagi. Agan dan Sista mencoba memeriksa ponsel Agan dan Sista, tetapi ga ada koneksi. Agan dan Sista menyalakan TV, tetapi hanya ada listrik statis. Agan dan Sista segera menyadari  dunia seperti yang Agan dan Sista ketahui telah berubah. Sosmed mati. Dan semua mati gaya

Saat Agan dan Sista melangkah keluar, Agan dan Sista melihat orang-orang dalam keadaan panik. Mereka berjalan tanpa tujuan, mencoba menemukan jawaban atas matinya kebiasaan internet mereka. Agan dan Sista ga sengaja mendengar potongan percakapan: "Apa yang kita lakukan sekarang?" "Gimana kita akan berkomunikasi?" "Gimana dengan pekerjaan kita?"

Agan dan Sista merasakan kegelisahan saat berjalan ke kafe Agan dan Sista, berharap menemukan jawaban. Saat Agan dan Sista mendekat, Agan dan Sista melihat  toko yang biasanya ramai itu kosong dan gelap. Barista menyapa Agan dan Sista dengan mengangkat bahu, "Kami ga dapat menerima pesanan tanpa internet. Kami bahkan ga tahu berapa banyak uang yang kami miliki di kasir." Gojek, Grab, Ojol, QRIS, OVO, Gopay, mbanking lenyap!

Agan dan Sista ga bisa ga memikirkan Gimana hilangnya internet secara tiba-tiba ini ga hanya akan memengaruhi kafe Agan dan Sista, tetapi juga seluruh dunia. Bank ga dapat memproses transaksi, rumah sakit ga dapat mengakses rekam medis elektronik, dan sekolah ga dapat melanjutkan pembelajaran daring.

Saat Agan dan Sista kembali ke rumah, Agan dan Sista melihat  bahkan layanan dasar seperti pengiriman surat dan tanggap darurat pun terpengaruh. Jelas  hilangnya internet akan memiliki konsekuensi yang luas.

Tetapi ketika Agan dan Sista duduk di ruang tamu Agan dan Sista, dikelilingi oleh keluarga Agan dan Sista, Agan dan Sista menyadari  ada juga beberapa hikmah dari situasi ini. Orang-orang mulai berbicara satu sama lain secara langsung lagi, tetangga berkumpul untuk saling membantu, dan masyarakat menjadi lebih kuat.

Di dunia baru tanpa internet ini, Agan dan Sista harus menemukan cara baru untuk berkomunikasi, cara baru untuk bekerja dan belajar, dan cara baru untuk terhubung dengan orang-orang dan dunia di sekitar Agan dan Sista. Namun terlepas dari tantangannya, Agan dan Sista tahu  bersama-sama, Agan dan Sista akan menemukan cara untuk membuatnya berhasil.

Hilangnya internet secara tiba-tiba telah menantang kita dengan cara yang ga pernah kita duga, tetapi juga mengingatkan kita pada apa yang benar-benar penting: hubungan kita, masyarakat kita, dan ketahanan kita.