• Beranda
  • ...
  • Movies
  • Ngeri-Ngeri Sedap! Antara Tradisi dan Modernisasi

ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Ngeri-Ngeri Sedap! Antara Tradisi dan Modernisasi


Akhirnya kesampaian juga untuk menonton film yang satu ini. Film ini sempat viral karena membuat Opung Luhut menangis jadi sudah cukup lama saya memasukkannya ke daftar tunggu. Baru saja saya akhirnya menyempatkan diri untuk menonton dan … well, ceritanya cukup menyentuh.

Konflik utama dari film ini berpusat pada tradisi dan kemajuan jaman. Orang-orang tua yang masih menggenggam erat tradisi Batak dan anak-anak dengan pemikiran lebih modern merupakan fenomena yang bisa terlihat di mana-mana, terutama daerah pedalaman. Orang-orang tua yang tak siap dengan perubahan cenderung mengekang anak mereka dan itulah yang akhirnya menciptakan ketidakharmonisan dalam keluarga.



Sebenarnya penyebab dari konflik film ini sudah disampaikan sejak awal oleh si pemegang tradisi; ”Teknologi sudah semakin maju.” Jika seratus tahun lalu anak petani hanya akan jadi petani juga maka di jaman sekarang segala kemungkinan telah terbuka. Orang-orang yang dulunya bahkan tak pernah meninggalkan kampung halaman sekarang bisa bertamasya ke luar negeri dengan mudah dan berbaur dengan berbagai macam gaya hidup. Semua gara-gara teknologi.

Sayangnya tak semua orang bisa menerima perubahan begitu saja, terutama jika tradisi sudah mengakar kuat dan tak bisa berbaur dengan pandangan hidup lain. Biasanya sih orangtua akan memaksa anak-anaknya untuk begini dan begitu. Ada kalanya si anak menurut, tapi tak jarang juga anak-anak justru membangkang melawan orangtua.



Pada akhirnya harus ada pihak yang mengalah. Film ini seolah mencoba mencari jalan tengah antara keduanya dan mungkin itu adalah pilihan yang paling aman, tetapi saya pribadi menganggap tradisi yang tidak disukai oleh siapa pun hanyalah sebuah kekonyolan. Kita mungkin masih sering melihat orang-orang melakukan tradisi tanpa tahu apa makna dari tradisi tersebut. Apalagi jika tradisinya menghabiskan uang yang tidak sedikit.

Jaman semakin maju. Indonesia juga bukanlah Wakanda yang bisa menyatukan tradisi dan teknologi. Mungkin beberapa puluh tahun dari sekarang kita tak akan lagi melihat keragaman suku dan budaya, banyak di antaranya akan menghilang karena tak dilestarikan. Orang-orang tua akan menutup usia dan yang muda tidak akan peduli lagi pada tradisi. Semua akan melebur ditelan modernisasi.



But, mungkin itu cuma sekedar prasangka buruk dari saya. Mari berharap tradisi dan kemajuan jaman masih bisa berjalan beriringan seperti yang terjadi di film ini. Entah sampai kapan, semoga hingga selamanya.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.
sayassaja
dalledalminto
MUF0REVER
MUF0REVER dan 5 lainnya memberi reputasi
6
2.8K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Movies
Movies
19.9KThread17.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.