Derinkuyu adalah kota bawah tanah terbesar di dunia yang pernah digali manusia, gua ini terletak di Cappadocia, wilayah Anatolia Tengah Turki. Dengan cerobong yang mengesankan dan gua yang terkikis alami membuat bangunan goa ini menjadi sangat luar biasa. Derinkuyu adalah keajaiban yang menakjubkan, karena menerapkan sistem rumah goa yang memiliki terowongan rahasia yang telah digunakan banyak orang sebagai tempat berlindung selama berabad-abad dari abu vulkanik dari letusan gunung berapi.

Penemuan rumah bawah tanah diketahui pada tahun 1963 saat seseorang melakukan renovasi rumah di atas tanah, dimana pemilik rumah menemukan sebuah ruang bawah tanah ditemukan mengarah ke lubang bawah tanah. Saat menjelajahi bagian itu, para pekerja menyadari bahwa itu mengarah lebih jauh ke dalam labirin yang dalam dan inilah awal mul penemuan yang luar biasa.

Referensi: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kota...anah_Derinkuyu

Situs arkeologi Newgrange terletak di lembah Boyne, arsitektur yang mirip seperti bukit ini adalah tempat Pemakaman. Newgrange adalah salah satu monumen prasejarah paling mengesankan di Eropa, menyaingi Stonehenge dan kuil Ggantija.

Menurut sejarahnya, Newgrange adalah tempat pemakaman para raja-raja Tara. Berkat Newgrange, Irlandia dapat membanggakan diri sebagai negara dengan struktur megalitik tertua yang masih berdiri sampai sekarang. Newgrange dibangun pada 3200 SM, lebih tua dari Stonehenge di Inggris dan piramida Giza di Mesir.

Ada berbagai pendapat di sekitar situs ini. Dihipotesiskan bahwa Newgrange adalah katakombe karena kaya akan bentuk pahatan batu, terutama spiral, simbol dengan tema yang sama dalam seni katakombe, dan tiga relung rahasia berisi "bak mandi" batu berharga.

Koridor sepanjang 19 meter mengarah ke ruang pemakaman, bingkainya adalah kolom batu monolit vertikal seberat 20-40 ton. Oleh karena itu, banyak arkeolog percaya bahwa Newgrange adalah kuil kuno, bukan gua. Perlu disebutkan bahwa batu-batu besar yang dipoles disusun dengan presisi yang luar biasa, dan bagaimana pekerjaan ini dilakukan tetap menjadi misteri.

Referensi: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Newgrange

Mausoleum Mausolus atau Tomb of Halicarnassus adalah mausoleum yang dibangun antara tahun 353 SM - 350 SM di Halicarnassus, Turki. Bangunan ini didedikasikan untuk makam setiap anggota keluarga kekaisaran Persia seperti pangeran, Artemisia, istrinya dan saudara perempuannya.

Makam ini dirancang oleh dua arsitek Yunani Satyrus dan Pythius, bangunan ini memiliki tinggi hampir 45 meter, memiliki luas lebih dari 1.216 meter persegi dan setiap wajah dihiasi oleh salah satu dari empat pematung terkenal Yunani, Bryaxis, Leochares, Scopas dan Timotheus.

Bangunan ini dianggap sebagai kesuksesan artistik zaman dahulu sehingga dianggap sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia kuno. Bahkan kata mausoleum kemudian digunakan secara kolektif untuk mengartikan sebuah makam besar, meskipun arti aslinya "Mausol - eum" adalah untuk menghormati Mausol.

Mausoleum dibangun dengan sudut siku-siku, sisi timur dan barat sedikit lebih panjang dari sisi utara dan selatan. Mausoleum terletak di platform melingkar berukuran 38x32 m, di atas amfiteater terdapat rangkaian kolom Lonic yang mengelilingi keempat sisinya, piramida 24 anak tangga terletak di atas seluruh karya.

Batu kapur putih dan marmer putih menutupi fasad, sedangkan intinya terbuat dari batuan vulkanik hijau. Sistem pipa drainase dan koridor bawah tanah menjaga bangunan tetap kering dan stabil. Di sekeliling mausoleum terdapat tembok seluas 2,5 hektar, dengan gerbang masuk di sebelah timur.

Di puncak piramida berundak terdapat kereta raksasa yang ditarik kuda, dua pilar berdiri di sekitar sisi makam, satu menggambarkan pertempuran antara suku Lapith dan Centaur, yang lainnya menggambarkan pertempuran antara orang Yunani dan Amazon.

Referensi: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Mausoleum_Mausolos

Menurut legenda, Taman Gantung Babilonia adalah hadiah istimewa dari Raja Nabuchadnezzar (605-562 SM) dari dinasti Kasdim Babilonia kepada ratu kesayangannya, putri Media.

Taman Gantung dibangun untuk istri Nebukadnezar, Amyitis, untuk menghibur nostalgia tanah airnya. Amyitis, putri raja Media, menikah dengan Nebukadnezar untuk membentuk aliansi antara kedua negara. Tanah airnya adalah tanah hijau dengan pegunungan yang megah, dan dia menganggap tanah datar Mesopotamia yang terik matahari itu membosankan.

Raja memutuskan untuk menciptakan kembali kampung halaman ratu dengan membangun area pegunungan buatan dengan taman yang digantung di atap.

Taman Gantung Babilonia dibangun tepat di sebelah istana raja, di tepi Sungai Efrat di cekungan Mesopotamia, 50 km selatan Bagdad, Irak. Taman ini dibangun di atas bukit kecil, berbentuk bujur sangkar dengan empat lantai, setiap lantai berjarak 25m dari yang lain, setiap lantai merupakan taman yang dihubungkan oleh tangga yang cukup lebar.

Lantai bawah memiliki luas 60.516 m2, terletak pada sistem kolom sebanyak 625 buah. Semakin tinggi sistem kolom ini semakin sempit, jumlah kolom semakin sedikit, sampai lantai 2 ada 441 kolom, lantai 3 ada 289 kolom, lantai atas ada 169 kolom, ukurannya juga semakin kecil. Luas lantai atas hanya setengah dari luas lantai bawah. Seluruh taman gantung menyerupai menara berundak yang sangat umum di cekungan Mesopotamia.

Referensi: https://en.m.wikipedia.org/wiki/Hang...ens_of_Babylon

Kuil Artemis adalah kuil dewi berburu Artemis, juga dikenal sebagai kuil Diana yang dibangun dari marmer oleh arsitek Chersiphron dan putranya Metagenes, dengan panjang 115 m, lebar 55 m, termasuk 127 tiang batu, di kota Efesus (sekarang di Turki).

Pembangunan candi dimulai pada tahun 550 SM, mengalami rekonstruksi dan perluasan selama beberapa periode, terakhir pada tahun 430 SM setelah 120 tahun. Pada tahun 356 SM, kuil tersebut dihancurkan oleh api pada malam Alexander Agung lahir.

Kuil serupa dibangun kembali di lokasi kuil lama, pada tahun 262, orang Goth membakar kuil untuk kedua kalinya. Hanya fondasi dan beberapa bagian lain dari candi kedua yang bertahan hingga saat ini.

Kuil Artemis bukan hanya salah satu kuil Yunani terbesar, tetapi juga salah satu konstruksi marmer tertua di dunia. Kuil ini dibangun di lokasi kuil pertama yang dibangun sekitar tahun 550 SM dengan bantuan keuangan dari Croesus, seorang raja yang terkenal kaya dari kerajaan tetangga Lydia.

Namun, pada tahun 356 SM, bangunan megah ini dibakar oleh seorang maniak yang menginginkan namanya abadi. Hingga saat ini kondisi kuil Artemis runtuh dan menjadi salah satu karya luar biasa hingga saat ini.

Referensi: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kuil_Artemis