Menjadi Playboy, mungkin adalah pilihan bagi seorang lelaki. Namun terkadang kalau memang sudah kaya, banyak uang, jabatan tinggi maka hal yang dilakukan akan banyak bersantai menikmati hidup yang hanya sesaat.

Tapi bagaimana kalau cara menikmati hidup dengan cara yang kurang bagus, hingga menjadi buah bibir negatif banyak orang.

Seperti yang dilakukan mantan Raja Spanyol Juan Carlos, kisahnya menjadi Playboy kelas kakap, sudah terkenal di dunia rumornya jumlah gebetannya yang cukup fantastis yaitu sekitar 5000 orang, hal itu yang diungkap oleh mantan Komisaris Polisi Spanyol, Jose Manuel Villarejo. 



Ini disebabkan gairahnya yang tinggi, dan Juan Carlos tak bisa menahan hasrat seksnya. Maka, jalan terbaik menyuntikkan hormon perempuan untuk mengendalikan libido sang raja. Jadi dengan hal tersebut dapat menghentikan testosteron, agar dapat mengontrol libidonya karena mudah sekali terangsang.

Dan hal tersebut akan menjadi masalah untuk negara, terlebih Juan Carlos saat ini akan kembali ke Spanyol setelah mengasingkan diri ke  Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Tentu sang Raja berada di salah satu hotel termewah disana, yaitu Royal House.



Setelah beberapa tahun berada di pengasingan akibat skandal keuangan, dia juga mundur sebagai Raja dan diteruskan kepada anaknya Raja Felipe VI. Yang memulai tahtanya pada 19 Juni 2014, menggantikan ayahnya, Raja Juan Carlos.

Ada sesuatu yang cukup menarik, dimana wanita-wanita yang pernah ditidurinya adalah mereka, yang mempunyai nama besar hingga pengasuh seperti ia pernah tidur dengan filantropis Denmark-Jerman Corinna Larsen, penyanyi Spanyol Sara Montiel, dan putri Italia Maria Gabriela de Saboya. Lalu ada pengasuh asal Belgia Liliane Sartiau. Bahkan Prince Diana juga tak lepas dari targetnya tapi tak berhasil.



Kisah percintaan sang mantan raja ini, akhirnya dituangkan ke dalam buku oleh penulis Spanyol dan sejarawan militer Amadeo Martinez Ingles. Dia merasa tergugah hatinya untuk menulis sebuah buku berjudul "Juan Carlos: The King Of 5,000 Lovers". 

Jadi bisa dibilang sepak terjangnya melebihi kakek Sugiono di Jepang yang terkenal di Indonesia. Karena dalam perjalanan hidupnya, dari tahun 1976 hingga 1994 saja, sang raja sudah tidur dengan 2.154 perempuan. Ini dimasa Juan Carlos masih muda tapi sudah berjaya.



Apalagi ketika Juan Carlos memerintah sebagai Raja Spanyol dari 1975 hingga 2014, tentunya sepak terjang untuk menggauli wanita semakin mudah untuk dilakukan.

Kalau di Indonesia ada pemimpin yang punya 9 orang istri saja langsung deh ghibah, apalagi kalau tidur dengan 5000 wanita tanpa ikatan pernikahan! Wah, bisa habis dicaci maki kayaknya hehehe...



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2, 3
Pic : google