Gansis sebuah peranan software di setiap komputer, laptop atau gadget sangat penting peranannya, seperti software office atau produk utilitas lainnya untuk keperluan mengetik, alat hitung, presentasi atau keperluan kreativitas lainnya. Produk-produk software tersebut ditawarkan dengan harga yang bervariatif, ada yang memberlakukan berdasarkan jangka waktu atau membeli per item. 
   



 

Tentunya dengan produk-produk yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan tersebut dijamin kualitasnya dan bebas dari penyusupan program-program berbahaya. 
Gansis, pernah gak sih, demi solusi murah dan gratis nyari software bajakan yang sudah ada crack atau patch agar dapat digunakan tanpa membeli secara legal? Memang gratis sihtapi risikonya disusupi dengan program berbahaya. 
Beberapa perangkat lunak berikut ini yang perlu diwaspadai karena berakibat kerusakan sistem pada sebuah komputer atau laptop.

- Trojan merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat merusak sistem yang bertujuan untuk mencuri informasi dari komputer sumber. Sumbernya dari website, mengunduh aplikasi berbahaya, email atau masih banyak lagi.  
- Virus dapat menyebabkan rusaknya sebuah sistem komputer atau laptop dan hilangnya data-data. Penyebarannya dari email, jaringan internet, atau bersumber dari bertukar antar media simpan.
- Malware lebih luas, perangkat lunak ini akan mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan informasi kepada pembuatnya untuk keperluan pencurian data. Bahkan perangkat lunak ini mampu merusak sistem utuk menghapus jejaknya.  
  





Menghindari pembobolan data pribadi yang berakibat kerugian langsung ekonomi sebaiknya berhati-hati nih. Hindari beberapa hal berikut:

- Menggunakan perangkat lunak bajakan. Kemungkinan besar sudah disusupi program yang berbahaya. 
- Teliti terhadap peringatan dari browser apabila dicurigai website yang dikunjungi kemungkinan tercemar malware atau sejenisnya. Jangan abai ya.
- Waspada apabila mendaptkan email yang disisipkan link tautan. 
- Amankan data-data menggunakan antivirus, pasang antivirus yang sesuai dengan perangkat komputer atau laptop agar tidak terlalu membebani.

Berbabgi pengalaman saja, TS pernah nih menggunakan komputer yang terinfeksi "Virus Brontok" asli buatan Indonesia. Gegara ceroboh tukarmedia flashdisk.  Akibatnya sistem mengalami restart terus menerus. Solusi penyembuhannya pun terpaksa dengan cara format ulang komputer, membersihkan hardisk dari operating system yang sudah terinfeksi. Pada waktu itu tidak ada antivirus yang dapat mendeteksi. 
Tetap jaga keamanan data dan waspada ya Gansis. Jangan sampai pengalaman TS menimpa Gansis juga.