Dulu Hobi, Sekarang Malah Dijauhi Seiring Bertambah Usia, Merasa Tua?

Beranda

...

Hobby & Community
Dulu Hobi, Sekarang Malah Dijauhi Seiring Bertambah Usia, Merasa Tua?

Kokonata

11-11-2022 23:57

Dulu Hobi, Sekarang Malah Dijauhi Seiring Bertambah Usia, Merasa Tua?

Ada kegiatan-kegiatan yang dulunya sangat senang kita lakukan. Kita menyatakannya sebagai hobi. Namun seiring bertambahnya waktu, kita mulai menjauhi hobi tersebut. Bahkan jadi benci. GanSis mengalaminya?

Padahal dulu sempat bela-belain melakukan hobi itu. Bahkan sempat berencana ingin keluar dari pekerjaan atau profesi yang gajinya sudah lumayan. Berikut beberapa hobi tersebut.

1. Nonton di bioskop

Dulu suka banget nonton di bioskop. Entah sendiri atau bareng teman. Hampir tiap minggu nonton di bioskop. Sekarang sudah malas begitu. Lebih suka nonton di rumah dari web streaming film. Selain lebih murah, waktunya juga lebih fleksibel.

2. Menghadiri konser musik

Konser musik mana sih yang nggak GanSis hadiri dulu? Pokoknya kalau ada konser nonton. Terutama bareng teman-teman. Kini seiring bertambahnya usia, merasa malas nonton konser. Penggemar fanatik bahkan di level edan yang seringkali bikin malas. Datang ke konser private tanpa penggemar lebay atau menikmati Youtube Music dan Spotify lebih menjadi pilihan sekarang.

3. Dugem

Tengah malam masih terasa seperti pagi saja beberapa tahun yang lalu. Mata bisa melek sampai subuh. Badan bisa goyang seiring hentakan musik. Minum-minum juga bukan masalah. Sekarang dugem begitu terasa menjemukan bahkan membosankan. Malam hari, mending menghangatkan diri sama pasangan yang sudah dinikahi.

4. Makan junk food

Burger, hot dog, ayam goreng, pizza dan sejenisnya paling favorit dulu. Bisa makan sampai perut terasa mau meledak. Sekarang malah jijik dengan makanan begitu. Padahal bukan anjuran dari dokter juga. Sekarang lebih suka makanan sehat dan alami.

5. Menghadiri kegiatan sosial

Kegiatan sosial seperti gerakan literasi, pengumpulan donasi, peduli pada korban bencana dan semacamnya sangat menarik perhatian kita dulu. Sabtu Minggu tidak pernah absen dalam kegiatan sosial. Sekarang, ada undangan pun mikir seribu kali dulu. Akhir pekan pengennya rebahan dan bersantai di rumah.

6. Menjelajahi mal

Naik turun lantai mal bukan masalah. Ada diskon di mal A dan B, pasti diburu. Segala bisa dibeli, apapun dilakukan di mal. Sekarang lebih suka belanja secara online. Cukup rebahan, pilih barang, bayar, barang datang beberapa jam kemudian. Tidak minat lagi naik turun lantai mal.

7. Video game

Bukan sekadar memainkan video game-nya. Karakter dan berbagai aksesorisnya juga menjadi koleksi. Kini untuk sekadar trial video game secara online saja sudah tidak sempat. Merasa bukan usianya lagi untuk bermain video game selama berjam-jam seperti beberapa tahun yang lalu.

8. Kumpul dengan teman

Tiada hari tanpa teman dan sahabat. Sepulang kuliah atau kerja, pengennya kumpul bareng teman. Ada kehangatan tersendiri saat bersama mereka. Sekarang, untuk sekadar bertemu saja sudah sungkan. Apalagi kalau pernah ada konflik dan masalah lainnya. Jadi malas sekali kumpul dengan teman-teman.

9. Jalan-jalan di keramaian

Jalan ke sana ke situ ke mana saja suka banget. Mau jalan kaki, pakai sepeda motor atau moda transportasi bukan masalah. Nah sekarang, kalau tidak sangat penting rasanya malas sekali keluar rumah. Lebih suka duduk di rumah sambil baca-baca atau lainnya.

Kenapa Menjauhi Hobi?

Banyak sebab kenapa kita meninggalkan hobi yang dulu sangat disukai. Status sebagai istri atau suami, peran sebagai ayah atau ibu, kondisi kesehatan, keuangan, waktu luang dan lainnya. GanSis pasti punya jawaban berbeda-beda untuk faktor penyebab meninggalkan hobi.

Satu hal yang pasti, kita merasa tidak mendapat lagi keuntungan atau benefit dari hobi tersebut sesuai dengan situasi dan kondisi kita saat ini. Apalagi masa pandemi telah mengubah banyak kebiasaan kita. Selain itu, GanSis juga sudah bertambah dewasa sehingga menyesuaikan diri. Perlu hobi baru.

Jadi sekarang hobinya apa dong?

Bisa jadi hobi GanSis sekarang bertolak belakang dengan hobi yang dulu. Bukan masalah sebenarnya. Yang penting kita bahagia melakukannya serta semakin menyehatkan jiwa dan raga. Setuju nggak?

Sumber

Foto banner dan dugem dari Canva