Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

siveAvatar border
TS
sive
PRIA INI DI RENDAHKAN KARENA JUALAN KOPI! LIHAT YANG TERJADI 10 TAHUN KEMUDIAN!
Quote:

Naryo, seorang pemuda berusia 25 tahun. Ia bekerja sebagai staff di sebuah bank swasta di ibu kota. Tiga tahun bekerja, membuat Naryo merasa bosan dengan rutinitas yang itu itu saja sebagai staff biasa. Ditambah, posisinya di kantor tersebut belum menunjukan akan segera naik jabatan. Hal itu membuatnya semakin membulatkan tekad untuk mencoba peruntungannya di tempat lain. Ia merasa karirnya tidak menunjukan adanya peningkatan dari tahun ketahun. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk berhenti dari perusahaan tempatnya bekerja. Naryo percaya bahwa di luar sana, karirnya akan berkembang dengan lebih baik. emoticon-Cool


Quote:

Naryo pun mencoba untuk melamar di berbagai perusahaan. Namun bulan demi bulan, ia tak kunjung juga mendapatkan pekerjaan. Hampir setahun berlalu begitu saja. Uang tabungannya sudah hampir habis, tapi ia belum juga mendapatkan pekerjaan. emoticon-norose


Quote:

Akhirnya setelah berpikir keras, Naryo memutuskan untuk berjualan kopi. Karena kopi menurut Naryo adalah sebuah bisnis yang tak lekang di makan zaman. Dengan segala sisa tabungan, plus pinjaman dari orang tuanya, Naryo mulai membeli perlengkapan untuk berjualan kopi. emoticon-linux2


Quote:

Tidak sedikit dari tetangganya yang mencibir. “Sudah enak enak kerja di Bank, lah kok malah milih jadi tukang kopi!” Kira kira begitu cibiran tetangga. Bahkan kerabatnyapun kadang masih suka ikut ikutan merendahkan. Namun Naryo yang merasa punya pandangan lain, memilih untuk tidak menggubrisnya. Ia tetap bersemangat membangun usahanya. emoticon-army:


Quote:

Dengan segala kegigihannya, akhirnya Naryo berhasil membuka sebuah kedai kopi di sebuah lahan kosong di dekat kuburan dekat tempat tinggalnya. Selain karena murah, tempat ia buka usaha, juga masih ramai untuk jalan akses. “Rejeki sudah ada yang atur” Begitu kurang lebih prinsipnya. Naryo menanggapi segala cibiran tetangganya dengan segala kerja kerasnya. Hingga perlahan ia pun mulai menambah menu dagangannya. Seperti kue kue pasar, gorengan dan air mawar. emoticon-linux2


Quote:

Sepuluh tahun pun berlalu. Sekarang Naryo sudah memiliki istri dan dua orang anak. Kedai kopi kecilnya telah berubah menjadi ruko. Namun ruko itu bukan milik Naryo, karena ia hanya menyewa lahan untuk membuat kedai kopi sebelumnya. Dan kini si pemilik lahan membangun ruko diatasnya. Lalu kedai kopi Naryo? Karena kurang ramai, Naryo menyerah di tahun pertama usahanya.  Karena dibandingkan pemasukan dari pelanggan, Naryo lebih banyak kemasukan Jin. emoticon-Takut (S)


Quote:

Hingga akhirnya Naryo memutuskan untuk berubah halauan untuk jualan nasi goreng ditahun berikutnya. Namun semua usaha di tahun tahun berikutnyapun tidak ada yang bisa di bilang lancar. Sampai masuk tahun ke empat, Naryo memulai usaha pecel ayam. Usaha itulah yang akhirnya mempertemukan Naryo dengan istrinya. Hingga di tahun berikutnya, mereka memutuskan untuk menikah. emoticon-Genit


Quote:

Setelah menikah kehidupan dan perekonomian Naryo terus membaik. Hingga akhirnya dua tahun kemudian, Naryo berhasil memiliki rumah sendiri. Sebuah penantian Panjang dari usaha yang telah ia jalani bertahun tahun. Rumah tersebut ia dapatkan dari hasil warisan mertuanya. emoticon-Big Grin


Quote:

Naryo kini tak lagi usaha pecel ayam. Karena pecel ayamnya kurang peminat. Sekarang Naryo lebih memilih untuk buka toko kelontong di rumahnya. Meneruskan usaha mertuanya yang baru saja meninggal. Mengingat istri Naryo adalah anak semata wayang, mau tak mau Naryo harus meneruskan usaha yang sudah berjalan puluhan tahun tersebut. Dan Naryo pun akhirnya sukses menjalankan usahanya. Dan mereka sekeluarga hidup berbahagia. Dan tetangga serta kerabat yang dulu pernah mencibir Naryo, kini tetap mencibirnya. Entah karena sudah hobby, atau memang ada salah pada perbuatan Naryo. Tapi bagaimanapun dahsyatnya cibiran mereka, hal itu tidak membuat Naryo patah semangat. “Karena kesuksesan berada di tangan orang yang tak kenal Lelah buat berjuang.” Begitu kurang lebih kata Naryo. emoticon-Cool


Quote:

Jadi jangan pernah merendahkan keputusan ataupun usaha orang lain. Karena anda tidak akan pernah tau apa yang membuat mereka sukses. Jadilah seseorang yang tak kenal lelah untuk berusaha. Karena kesuksesan hanya akan datang pada orang yang tidak gagal. emoticon-Hammer


Quote:

Semoga kisah perjalanan hidup Naryo dapat menginspirasi anda semua. Semoga anda dapat memetik hikmahnya. Semoga ada sebersit makna dan pesan moral yang bisa anda ambil. Sekali lagi tetap semangat, dan sukses selalu! emoticon-Peace[sive]









ferist123
donif
bukhorigan
bukhorigan dan 32 lainnya memberi reputasi
27
6.5K
131
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.