Suka ngenes kalo denger keluarga ribut karna masalah selingkuh .. Kata orang Selingkuh itu indah namun tiada arti. Coba bayangkan abis selingkuh trus ketawan. Akhirnya timbul percekcokan besar yang bikin pala jadi pening.

Belum lagi dampak yang terjadi pada anak2. Faktor psikologis mereka jadi terganggu karna ulah orangtua yang egois mementingkan kesenangan pribadi.

Gak sedikit anak berbuat ulah ke hal2 yang negatif hanya karna ingin mencari perhatian kedua orangtuanya atau bisa disebut juga salah satu bentuk protes mereka (tidak perlu saya jabarkan karna agan2 pasti paham hal2 negatifnya dalam bentuk apa saja).

Akhirnya siapa coba yang susah ? Orangtua juga kan ? Mau nyalahin mereka, karna salah pergaulan ? Kasian tauk, udah sedih karna ngeliat orangtua ribut terus sekarang malah disalahin pulak. Cuman karna mereka gak mau disebut anak durhaka, mereka hanya diam tapi hatinya berontak.

Apalagi dampak dari perselingkuhan yang menyebabkan terjadinya perceraian. Siapa yang menjadi korban ? Mereka ... yah mereka .. mereka yang seharusnya bahagia hidup bersama dalam keutuhan rumah tangga, dipaksa harus menerima kenyataan pahit yang sama sekali tidak mereka inginkan.

Jika anak itu masih balita, ketika mereka melihat temannya teriak memanggil Ayah atau Ibu kepada orangtua temannya yang baru pulang kerja. Dia akan menunduk, mungkin dalam hatinya berkata, " Ayahku mana ? " atau " Dimana Ibuku, aku juga ingin berlari sambil teriak memanggil ayahku dan diikuti oleh ibu dibelakangku karna takut aku terjatuh ".

Tanpa kita sadari, perselingkuhan membuat luka dalam pada hati anak2 kita. Apakah ini tujuan dari sebuah pernikahan, melukai hati yang seharusnya dididik bersama dengan penuh rasa kasih sayang agar mereka dapat mencapai cita2 yang mereka inginkan ?

Coba deh pahami sebelum berselingkuh, keluarga adalah Syurga bagi kita. Kalau rumah sudah seperti neraka lalu dimana letak kenyamanan dalam rumah tangga ? Kalau ada masalah dalam rumah tangga mendingan diselesaikan baik2 bukannya malah selingkuh .. yang ada bikin suasana jadi tambah runyam.

Jangan bangga kalau wajah kita Cantik atau Ganteng, jangan bangga kalau kita punya banyak uang lalu seenaknya berselingkuh tanpa memikirkan efek dari perbuatan kita. Banggalah, karna kita dapat membahagiakan keluarga dalam keadaan apapun.

Percuma Cantik atau Ganteng kalau hati tidak sesuai dengan wajah, percuma banyak uang kalau tidak bisa membahagiakan keluarga, uang bisa bikin orang jadi lupa diri. Karna uang, bisa menimbulkan malapetaka dalam hidup. Tapi uang juga bisa membuat hati kita tenang dan bahagia, tergantung bagaimana cara kita menggunakan uang itu.