• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Rajin Live Seharian untuk Jualan, Harus Segitunya untuk Dapat Cuan?

KokonataAvatar border
TS
Kokonata
Rajin Live Seharian untuk Jualan, Harus Segitunya untuk Dapat Cuan?

TikTok dan berbagai aplikasi lokapasar memiliki fitur live. Selain bisa berinteraksi langsung dengan calon pembeli, ada potensi viral juga. Contohnya saja Tante Lala dan Kak Jil Gorden. 

Karena rajin livedi TikTok mereka kebanjiran permintaan endorse dan undangan dari konten kreator serta stasiun televisi. Banyak warganet yang ingin viral seperti Tante Lala dan Kak Jil kan?  
 
Pengalaman Tetangga TS
 
Seminggu ini terdengar suara orang bicara dengan suara keras tanpa henti selama beberapa menit. Asalnya dari rumah tetangga yang tepat berada di belakang kediaman TS. Rumah tetangga dan rumah TS saling membelakangi dengan pemisah berupa semacam lorong saja.
 
Persamaan rumah kami, bagian belakangnya ditembok namun terbuka tanpa atap. Maka dari itu suara kenceng dari rumah satu sama lain bisa terdengar. Jelas sekali, suara tetangga sedang menawarkan produk. 

Entah melalui TikTok atau lokapasar. Pastinya dia live sekitar 2 jam sekali. Bahkan setelah Magrib pun masih terdengar suaranya. Di hari Minggu saja suara live terdengar lebih jarang.
 

TS sekeluarga mencoba maklum dengan perilaku tetangga itu. Saat kami berada di dapur saja, suaranya terdengar. Begitu masuk ke ruang tengah, tutup pintu, suaranya teredam. 

Hanya saja kami jadi tersadarkan dengan perilaku sebagian orang yang rajin live untuk jualan. Apalah memang harus begitu untuk dapat cuan.?
 
Sama Seperti di TikTok
 
TS coba-coba lihat fitur live di TikTok pada Minggu (18/9/2022) malam pukul 22.00 WIB. Ada akun @ddhivaaaa atas nama Adhiva Amalia yang sedang livemenawarkan rok panjang berlipit. Harganya Rp20.000 saja. Stoknya cuma tinggal 2 tiap warna katanya.

Penonton live Adhiva naik-turun sekitar 4.000-5.000 atau 0,5% dari pengikut TikTok-nya yang mencapat 1,1juta. TS perhatikan cara ngomong dan nadanya sama persis dengan suara dari rumah tetangga. Temponya cepat dan keras intonasinya.  
 

Apabila punya banyak pengikut dan betah ngomong lama, memang peluang banget jualan di TikTok. Namun TS pribadi belum berminat beli barang di TikTok. 

Kenapa? Mending beli di lokapasar yang ada jaminan bisa mengembalikan barang apabila tidak sesuai dengan spesifikasi dan foto di galeri dagangan. Lebih aman, risiko kecewa dengan barang bisa diminimalkan.
 
Nah, kalau GanSis sendiri gimana? Minat beli dagangan para Tiktoker yang sedang live? Atau suka nonton aja sambil sesekali kasih komentar jahil gitu?   



Sumber : pengalaman pribadi
Foto dari Canva Pro dan TikTok @ddhivaaaa 

Okutet
bang.toyip
ilikea
ilikea dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.5K
33
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.9KThread82.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.