Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pilot2isekai078Avatar border
TS
pilot2isekai078
Keperluan Penyelidikan, Polisi Bawa Sejumlah Pakaian Santri Gontor yang Meninggal
Keperluan Penyelidikan, Polisi Bawa Sejumlah Pakaian Santri Gontor yang Meninggal

Suara.com - Beberapa barang milik almarhum AM (17), santri Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor 1 Pusat, Ponorogo, Jawa Timur dibawa oleh Penyidik Polres Ponorogo di Palembang pada Kamis (8/9/2022).

Barang-barang milik AM yang dibawa itu berupa beberapa pakaian yang dipakai saat korban berkegiatan di Pondok Pesantren Gontor. 

“Penyitaan barang milik korban itu dilakukan untuk memenuhi alat bukti proses penyelidikan dugaan tindak kekerasan yang menewaskan korban AM," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Ponorogo Ajun Komisaris Polisi Nikolas.

Sejak Rabu (7/9/2022) hingga beberapa hari ke depan, penyidik dari Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Ponorogo berada di Palembang untuk menyelidiki kasus tersebut.

Penyidik menghimpun hasil autopsi jenazah korban yang baru selesai dilaksanakan oleh tim ahli forensik Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan Palembang siang tadi sekitar pukul 12.10 WIB di Tempat Pemakaman Umum Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni.

Penyidik juga sudah mengambil keterangan dari orang tua korban untuk proses penyelidikan kasus dugaan kekerasan di Ponpes tersebut.

"Selain itu, kami sudah mengambil keterangan dari ibu dan ayah korban Rabu (7/9) kemarin, untuk merampungkan proses penyelidikan kasus dugaan kekerasan sehingga keluarga tidak perlu ke Ponorogo," tutur dia.

Sebelumnya diketahui, Nikolas menyebutkan dalam proses penyelidikan tersebut polisi sudah memeriksa sebanyak 18 orang saksi, di antaranya staf pengasuhan dan staf pengajar Gontor, dokter Rumah Sakit Sakit Yasyfin Darussalam Gontor, Ponorogo, dua santri rekan almarhum AM.

"Juga memeriksa dua orang terduga pelaku penganiayaan yang merupakan senior korban AM di Gontor," ujarnya seraya menambahkan tidak menutup kemungkinan jumlah saksi yang diperiksa akan kembali bertambah sebab proses penyelidikan terus berlangsung.

Berdasarkan hasil penyelidikan saat ini, lanjutnya, diketahui peristiwa dugaan penganiayaan terhadap AM itu berlangsung di lingkungan Pondok Modern Darussalam Gontor. Diduga ada kesalahpahaman antara korban AM dengan dua orang terduga pelaku saat berkegiatan Perkemahan Kamis Jumat (Perkajum).

Polisi mengamankan barang bukti di antaranya satu unit becak yang diduga digunakan untuk mengangkut korban AM dan satu buah pentungan kayu. "Selebihnya akan disampaikan oleh Kapolres Ponorogo," tegasnya. [ANTARA]

suara.com

valkyr9
nomorelies
nomorelies dan valkyr9 memberi reputasi
2
924
20
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.